Follow Us

Disapa Bapak Oleh Warga Timor Leste, Begini Detik-detik Mengharukan Xanana Gusmao Bertemu Sosok yang Pernah Dihujat Karena Keputusannya

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Kamis, 24 September 2020 | 10:00
Xanana Gusmao
KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Xanana Gusmao

"Kami memiliki ratusan orang yang belajar untuk menguasai tuan mereka di negara-negara di luar negeri. Pada saat bersamaan, kami berinvestasi dengan bijaksana. Kami menjalani investasi ini," katanya.

"Ketika saya mengatakan Dubai saya sedang melamun, Lupakan Dubai, saya akan senang jika Timor Lorosa’e bisa seperti Fiji," imbuhnya.

Namun, periset di think-tank yang berbasis di Dili, La’o Hamutuk mengatakan kecuali sumber pendapatan baru ditemukan, negara tersebut dapat bangkrut tahun 2027.

Selain minyak, komponen kunci dari ekonomi di Timor Leste adalah pertanian, dengan ekspor komoditas paling signifikan adalah kopi.

Baca Juga: Bantah Nyesal Pisah dari Indonesia, Timor Leste Akhirnya Berani Pilih Negara Ini Buat Garap Mega Proyek, Australia Kebakaran Jenggot

Meski Timor Leste dan Indonesia telah berpisah sejak 30 Agustus 1999, namun jalinan sejarah di antara kedua negara ini tak dapat ditampik.

Sebelum berdiri sebagai sebuah negara melalui referendum, Timor Leste memang sempat menjadi bagian dari Republik Indonesia.

Saat itu, Timor Leste merupakan provinsi ke-27 di Indonesia.

Pergolakan terjadi di negara berjuluk 'Bumi Lorosae', membuat warga di sana berperang melawan tentara Indonesia.

Setelah melalui serangkaian peristiwa yang juga melibatkan pertumpahan darah, akhirnya Timor Leste resmi berpisah dari Indonesia di masa pemerintahan BJ Habibie.

Keputusan BJ Habibie untuk melepaskan Timor Leste sempat menuai polemik di tengah masyaarakat Indonesia.

Namun, bagi rakyat Timor Leste tentu keputusan tersebut dipandang berbeda.

Editor : Fotokita

Latest