"Kami memiliki ratusan orang yang belajar untuk menguasai tuan mereka di negara-negara di luar negeri. Pada saat bersamaan, kami berinvestasi dengan bijaksana. Kami menjalani investasi ini," katanya.
"Ketika saya mengatakanDubaisaya sedang melamun, LupakanDubai, saya akan senang jika Timor Lorosa’e bisa seperti Fiji," imbuhnya.
Namun, periset di think-tank yang berbasis di Dili, La’o Hamutuk mengatakan kecuali sumber pendapatan baru ditemukan, negara tersebut dapat bangkrut tahun 2027.
Selain minyak, komponen kunci dari ekonomi di Timor Leste adalah pertanian, dengan ekspor komoditas paling signifikan adalah kopi.
MeskiTimor Lestedan Indonesia telah berpisah sejak 30 Agustus 1999, namun jalinan sejarah di antara kedua negara ini tak dapat ditampik.
Sebelum berdiri sebagai sebuah negara melalui referendum,Timor Lestememang sempat menjadi bagian dari Republik Indonesia.
Saat itu,Timor Lestemerupakan provinsi ke-27 di Indonesia.
Pergolakan terjadi di negara berjuluk 'Bumi Lorosae', membuat warga di sana berperang melawan tentara Indonesia.
Setelah melalui serangkaian peristiwa yang juga melibatkan pertumpahan darah, akhirnya Timor Leste resmi berpisah dari Indonesia di masa pemerintahan BJ Habibie.
Keputusan BJ Habibie untuk melepaskan Timor Leste sempat menuai polemik di tengah masyaarakat Indonesia.
Namun, bagi rakyat Timor Leste tentu keputusan tersebut dipandang berbeda.