Follow Us

youtube_channeltwitter

Oknum Polisi yang Tilang Turis Jepang Rp 1 Juta Ternyata Sebentar Lagi Pensiun, Begini Respon Kapolda Bali

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Jumat, 21 Agustus 2020 | 12:10
Oknum Polisi di Bali menilang turis Jepang
Istimewa

Oknum Polisi di Bali menilang turis Jepang

"Sudah dipanggil dan sekarang berada di ruangan Bidang Propam (Profesi dan Pengamanan). Kalau memang hasil penyelidikan nanti menunjukkan dia bersalah, maka kita akan proses," ucap KapolresJembrana, AKBP I Ketut Gede Wibawa, dalam jumpa pers di MapolresJembranapada Kamis (20/8/2020).

Ketut menjelaskan, dari pengakuan oknum yang bersangkutan, peristiwa itu terjadi pada pertengahan 2019.

Keterangan di channel Kenji Style menunjukkan, video diunggah pada Desember 2019.

Baca Juga: Mobil Kijang yang Halangi Ambulans Ditemukan di Sumedang, Tapi Polisi Malah Dapatkan Keanehan: Tak Pernah Keluar Garasi

  1. Pemerasan Dilakukan Saat Razia Resmi
Kapolres mengungkapkan, saat itu memang ada razia resmi di wilayah PolsekPekutatan.

Kapolres sendiri mengaku baru mengetahui mengenai video viralitu pada Kamis (20/8/2020) pagi sekitar pukul 06.00 Wita.

"Kemudian anggota itu dipanggil, dan saat ini diambil keterangannya untuk proses lebih lanjut," ucapnya.

  1. Korban Pemerasan Warga Jepang karena Lampu Depan Mati
Dalam tayangan video yang viral itu terlihat si oknum melakukan pungutan denda tilang terhadap pengendara motor, yang diperkirakan Warga Negara (WN) Jepang, karena lampu depan motornya tidak menyala.

Video yang beredar tersebut berdurasi sekitar 3.17 menit. Dari pengamatan di video, oknum polisi itu bernama I Made W.

Baca Juga: Seorang Muslim Jadi Kepala Desa Mayoritas Katolik, Warganya Malah Komentar Begini: Kami Pilih Pemimpin Desa, Bukan Pemimpin Agama

  1. Oknum Polisi Mau Pensiun Januari 2021
Kapolres juga mengungkapkan bahwa oknum anggotanya yang diduga meminta uang Rp 1 juta ke pengendara yang dirazia itu, akan pensiun pada bulan Januari 2021 mendatang.

"Ya memang dia akan pensiun Januari mendatang. Kami akan dalami kembali. Sekarang mereka akan diperiksa. Jadi ada dua anggota yang terlihat dalam tayangan di video yang viralitu," ucap kapolres.

Editor : Fotokita







PROMOTED CONTENT

slide 4 to 6 of 17

Latest

Popular

Tag Popular

x