Namun Jokowi menegaskan majunya Gibran dan Bobby di Pilkada 2020 bukan sebagai upaya membentuk politik dinasti.
Sebab, keduanya tetap harus dipilih oleh rakyat untuk mendapatkan jabatan politik. "Kalau enggak dikehendaki rakyat ya enggak akan jadi," kata Jokowi.
Jokowi menegaskan ia sama sekali tak ikut campur dalam proses pencalonan Gibran dan Bobby.
Termasuk dalam mencari partai politik yang akan mengusung keduanya.
"Cari partai kesulitan, saya enggak bantu di situ," kata Jokowi.
Kepala Negara juga berjanji nantinya tak akan ikut berkampanye untuk Gibran dan Bobby.
Ia tetap akan fokus menjalankan tugas sebagai Presiden RI. "Saya enggak akan kampanye," katanya.
(Kompas.com)