Follow Us

youtube_channeltwitter

Ditinggal Mahatir Mohammad, Politik Malaysia Makin Kacau, Perdana Menteri Muhyiddin Lengserkan Ketua DPR

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Selasa, 14 Juli 2020 | 18:28
Anwar Ibrahim dan Mahathir
The Star

Anwar Ibrahim dan Mahathir

Baca Juga: Restu Ayah Laudya Cynthia Bella Tak Terbeli dengan Harta Keluarga Cendana, Nasib Rumah Tangga Panji Trihatmodjo Malah Berbanding Terbalik dengan Mantan Istri Engku Emran, Begini Kabarnya Sekarang

Ekonomi terbesar ketiga di Asia Tenggara itu telah bergulat dengan ketidakpastian politik dan kebijakan sejak Muhyiddin secara tak terduga menjadi Perdana Menteri Malaysia pada Maret lalu.

Muhyiddin menjadi orang nomor satu di pemerintahan Malaysia setelah membentuk aliansi dengan partai UMNO, yang tercoreng kasus korupsi yang kalah dalam pemilihan umum 2018.

Tanpa alasan yang sah

Azhar Azizan Harun, ketua Komisi Pemilihan Umum Malaysia yang mundur pada 29 Juni lalu, menjadi ketua Dewan Rakyat Malaysia yang baru, menggantikan Ariff, pensiunan hakim Pengadilan Banding.

Pemimpin oposisi Anwar Ibrahim mengatakan, Perdana Menteri Muhyiddin menggantikan Ariff tanpa alasan yang sah. Padahal, Ariff telah membawa banyak perubahan positif di DPR negeri jiran.

Dia menambahkan, posisi ketua Dewan Rakyatbaru bisa diganti jika dia meninggal atau sakit sehingga tidak bisa menjalankan tugasnya. Tapi, penggantian tersebut hanya karena Muhyiddin memiliki kandidat yang berbeda.

Baca Juga: Virus Corona Menyebar Lewat Udara Akhirnya Diakui WHO, Covid-19 Makin Mudah Menular, Begini Tindakan yang Harus Kita Lakukan

"Saya juga punya calon Perdana Menteri (Malaysia) yang berbeda," kata Anwar yang mengundang tawa anggota DPR seperti dikutipChannelnewsasia.com.Penolakan oposisi ini mendapat dukungan dari Mahathir yang membentuk blok independen.

Informasi saja, Presiden Partai Keadilan Rakyat (PKR) Anwar Ibrahim terpilih sebagai calon Perdana Menteri Malaysia dari koalisi oposisi Pakatan Harapan (PH).

Dalam pernyataan bersama pada Senin (6/7), PH menyatakan, pihaknya berkomitmen pada sikap semula bahwa Anwar harus mengambil alih jabatan puncak jika mereka merebut kembali Putrajaya.

Editor : Fotokita





PROMOTED CONTENT

slide 5 to 7 of 7

Latest

Popular

Tag Popular

x