Follow Us

Bilang Kapok Jadi Presiden, Soeharto Ternyata Pernah Ramalkan Kondisi Indonesia Bakal Hancur Pada 2020 Bila Hal Ini Dijalankan: Pesan Itu Seperti Terbukti

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Senin, 01 Juni 2020 | 07:08
Soeharto
Tribun

Soeharto

Nucholis mengatakan, keputusan Presiden Soeharto untuk membentuk Komite Reformasi, Kabinet Reformasi, dan melaksanakan pemilu segera merupakan langkah terbaik yang bisa dilakukan saat ini.

Bahkan, Presiden Soeharto disebutkannya bersedia didikte kata demi kata.

Misalnya, untuk pelaksanaan pemilu yang harus secepat-cepatnya. Presiden Soeharto mengatakan, kedudukannya sebagai presiden bukanlah hal yang mutlak.

Dengan demikian, ia pun tak mempermasalahkan apabila harus mundur sebagai presiden.

Bahkan, sebelum terpilih menjadi Presiden RI periode 1998-2003, ia pun mengingatkan, apakah benar dirinya masih mendapat kepercayaan dari rakyat Indonesia.

"Apa benar rakyat Indonesia masih percaya pada saya, karena saya sudah 77 tahun.

"Agar dicek benar-benar, daripada semuanya itu," kata dia.

Menurut Soeharto, seluruh kekuatan sosial politik, PPP, PDI, Golkar maupun ABRI mengatakan rakyat masih menghendakinya untuk menjadi Presiden saat itu.

Baca Juga: Biarpun Kapal Canggih Tiongkok Kerap Menerobos Wilayah Indonesia, Rupanya TNI AL Punya Resep Rahasia untuk Memukul Mundur Armada Negeri Panda Itu di Laut China Selatan. Begini Bocorannya

Presiden Soeharto
soeharto.co

Presiden Soeharto

Oleh karena itu, ia pun menerima amanat itu kembali dengan rasa tanggung jawab.

Namun hal tersebut diterima bukan karena kedudukan, tetapi justru karena tanggung jawab.

Editor : Fotokita

Latest