Follow Us

Jokowi Beri Peringatan Soal Tingginya Kasus Corona di Jawa Timur, Tiba-tiba Cuitan Viral Dokter Tentang Bobroknya Penanganan Covid-19 Ditarik Lagi: Ada Apa Sebenarnya?

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Kamis, 28 Mei 2020 | 10:20
Hingga 25 Mei, Pemkot Surabaya Telah Lakukan 21.203 Rapid Test

Hingga 25 Mei, Pemkot Surabaya Telah Lakukan 21.203 Rapid Test

Provinsi Jawa Timur diketahui sempat menjadi provinsi dengan penambahan kasus baru Covid-19 tertinggi di Indonesia.

Penambahan kasus baru Covid-19 tertinggi di Jawa Timur pernah terjadi dalam tiga hari berturut-turut, tepatnya terjadi pada rentang waktu Kamis (21/5/2020) hingga Sabtu (23/5/2020) lalu.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Dinkominfo) Kota Surabaya, M Fikser
Sonora FM Surabaya

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Dinkominfo) Kota Surabaya, M Fikser

Berdasarkan data yang disampaikan BNPB, pada Kamis (21/5/2020) lalu, kasus baru Covid-19 di Provinsi Jawa Timur sebanyak 502 kasus.

Kemudian, Jumat (22/5/2020), kasus baru Covid-19 mencapai 131.

Setelah itu, terjadi penambahan 466 kasus baru Covid-19 di Jawa Timur hingga Sabtu (23/5/2020).

Dengan demikian apabila diakumulasikan, dalam tiga hari terakhir saja ada 1.099 kasus baru Covid-19 di Provinsi Jawa Timur.

Baca Juga: Mukjizat Jelang Lebaran, Penumpang Ini Cuma Luka Ringan Saat Alami Kecelakaan Fatal Pesawat yang Menimpa Perumahan Padat Penduduk: Begini Kesaksiannya

Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya membentuk ‘Kampung Wani Covid-19’ yang tersebar di seluruh RW se-Kota Surabaya

Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya membentuk ‘Kampung Wani Covid-19’ yang tersebar di seluruh RW se-Kota Surabaya

Cuitan seorang dokter dengan akun @cakasana di Twitter, yang membahas buruknya penanganan wabah corona di Surabaya, langsung menuai respons banyak pihak.

Salah satunya dari Rumah Sakit Royal Surabaya, tempat dokter tersebut bekerja.

Jubir RS Royal Surabaya dr Dewa Nyoman Sutanaya mengatakan, dokter pemilik akun @cakasana merupakan salah satu dokter yang bertugas di IGD.

Editor : Fotokita

Baca Lainnya

Latest