Menurutnya, Zhu adalah ahli tai chi yang juga menguasai sejumlah senjata tradisional seperti pedang dan tongkat.
Li menegaskan, pihaknya menggelar pertarungan tersebut tidak bertujuan untuk membandingkan antara kedua ilmu bela diri dan menentukan mana yang lebih baik.
Dia juga menyebut baik tai chi maupun kickboxing memiliki kelebihan masing-masing dan pertarungan itu digelar demi perkembangan kedua ilmu bela diri.
"Tai chi dapat meningkatkan kesehatan dan mengendalikan temperamen pelakunya. Juga memiliki banyak filosofi seni bela diri di dalamnya," kata Li.
"Selain itu, banyak teknik dalam kickboxing yang berasal dari tai chi, seperti shoulder roll dan cara Anda menggunakan kekuatan saat menendang. Ini adalah bagian penting dari tinju modern," tambahnya.
Selain pertarungan antara Zhu dengan Yao, pada kesempatan itu, juga digelar tujuh pertandingan kickboxing dan satu pertandingan MMA. Laga itu disaksikan oleh sekitar 1.500 penonton.
Kini, seorang pakar tai chi berusia 69 tahun mengalami kejadian memalukan, di mana dia mencium kanvas ( KO) dalam 30 detik pekan lalu.
Pakar bernama Ma Baoguo itu ditumbangkan oleh mantan pelatih seni beladiri, 20 tahun di bawahnya, dengan video kekalahannya menjadi bahan candaan di dunia maya.
Ahli tai chi itu awalnya sudah jatuh sebanyak dua kali sebelum akhirnya KO dalam 30 detik. Dia segera dibawa ke rumah sakit, di mana dia dikabarkan telah pulih.