Fotokita.net -Temuan onderdilHarley Davidson dan sepeda lipat Brompton ilegal di dalam pesawat baru Garuda Indonesia memang terus menjadi perbincangan.
Sebagai Menteri BUMN yang membawahi perusahaan plat merah Garuda Indonesia, Erick Tohir telah membuat keputusan penting.
Kasus penyelundupan motor Harley Davidson dan sepeda lipat Brompton dalam pesawata baru Garuda Indonesia berbuntut panjang.
Ari Askhara selaku Direktur UtamaPT Garuda Indonesia (Persero) Tbk dicopot dari jabatannya oleh menteri BUMN Erick Tohir.
Pria bernama lengkapI Gusti Ngurah Askhara Danadiputra ini terbukti menjadi pihak yang menyelundupkan Harley Davidson.
Selain Ari,Direktur Operasi Bambang Adi Surya, Direktur Kargo dan Pengembangan Usaha Mohammad Iqbal, Direktur Teknik dan Layanan Iwan Joeniarto dan Direktur Human Capital Garuda Indonesia Heri Akhyar dicopot dari jabatannya, turut diberhentikan.
Sebenarnya sebelum kasus ini, ada banyak kebijakan Ari Askhara yang dianggap kontroversial.
Salah satunya adalah laporan keuanganGaruda Indonesia tahun buku 2018.
Manajemen Garuda Indonesia dituding telah “memoles” laporan keuangannya hingga membuatChairal Tanjung merupakan perwakilan dari PT Trans Airways dan Dony wakil dari Finegold Resources Ltd menolak laporan tersebut.
“Tadi tidak dibacakan surat keberatan kami karena tadi pimpinan rapat menyatakan cukup dengan dinyatakan dan sudah dilampirkan di Annual Report (2018),” ujar Chairal Tanjung, Komisaris GIAA di Jakarta, Rabu (24/4/2019).