Follow Us

Cobaan Bertubi-tubi Buat Bos Samsung Indonesia: Jualan Hapenya Mulai Enggak Laku, Kini Terima Kenyataan Investasinya Macet di Perusahaan BUMN Ini. Apa yang Terjadi?

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Kamis, 05 Desember 2019 | 11:28
Perbandingan antara Oppo Reno2 dan Samsung Galaxy A80.
Muhammad Andika Adistra.

Perbandingan antara Oppo Reno2 dan Samsung Galaxy A80.

Walaupun begitu, Canalys sama-sama mencatat Samsung ada di posisi ketiga dengan 21 persen pangsa pasar.

Baca Juga: Tak Mau Kalah dengan Kompetitor, Sony Siapkan Hape Berkamera 10x Zoom

Di bawahnya berturut-turut ada vivo dengan 17 persen dan Realme dengan 11 persen.

Hasil di kuartal ini dirasa cukup mengejutkan oleh beberapa pihak, terutama pecinta Samsung.

Tapi di sisi lain patut diakui juga kalau belakangan ini merek seperti Oppo, Vivo, Realme, dan Xiaomi semakin gencar menghadirkan jagoan terbaik mereka.

Jerat gagal bayar polis asuransi PT Asuransi Jiwasraya (Persero) nyatanya tak hanya menimpa warga negara Indonesia.

Ratusan warga negara Korea Selatan, juga warga negara lain seperti warga negara Malaysia dan Belanda juga menjadi korban dari kasus gagal bayar polis asuransi pelat merah tersebut.

Mereka pun mengadu kepada Komisi VI DPR RI. Satu dari rombongan yang berjumlah 48 orang tersebut adalah Presiden Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Korea Selatan di Indonesia yang sekaligus menjabat sebagai VP Samsung Indonesia, Lee Kang Hyun.

Lee mengaku telah menjadi nasabah Jiwasraya sejak tahun 2017. Saat ini, dananya yang macet di perusahaan asuransi tersebut mencapai Rp 8,2 miliar.

Baca Juga: Berdiri Sewaktu Presiden Soeharto Berkuasa, BUMN Misterius Ini Bikin 2 Menteri Jokowi Cuma Bisa Melongo. Lantas, Kenapa Tiba-tiba Badan Usaha Negara Itu Jadi Sorotan?

"Semuanya total Rp 16 miliar. Yang Rp 8 miliar sudah dicairkan, nah yang Rp 8,2 miliar masih di Jiwasraya," ujar dia ketika ditemui wartawan sebelum melakukan audiensi dengan Komisi VI, Rabu (4/12/2019).

Selain dirinya, sebanyak 473 warga negara Korea Selatan menjadi korban dari kasus macetnya pembayaran polis asuransi Jiwasraya dengan total nilai dana yang terancam gagal bayar mencapai Rp 502 miliar.

Editor : Fotokita

Baca Lainnya

Latest