Fotokita.net - Kabar kekerasan terhadap seorang mahasiswa dalam sebuah kegiatan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) kembali mencuat. Kali ini, kabar itu berembus dari UKM Resimen Mahasiswa di Palembang, Sumatera Selatan.
Dalam kegiatan diksar Menwa yang digelar Oktober silam, seorang mahasiswa dikabarkan hilang nyawa lantaran mengalami aksi kekerasan dari seniornya.
Seorang mahasiswa Universitas Taman Siswa Palembang atas nama Muhammad Akbar, tewas saat mengikuti Diksar Resimen Mahasiswa (Menwa) di Desa Tanjung Baru, Ogan Ilir, Oktober lalu.
Muhammad Akbar tewas setelah dianiaya tiga seniornya saat diksar berlangsung.
Dari hasil penyidikan, polisi menetapkan tiga tersangka yang merupakan senior korban.
Reka ulang kasus tewasnya mahasiswa Universitas Taman Siswa (Unitas) di Palembang, Sumsel, Muhammad Akbar, saat mengikuti diksar Menwa pada 16 Oktober digelar Senin (11/11/2019).
Reka adegan diikuti oleh tiga tersangka, puluhan saksi, baik peserta maupun panitia, dan korban yang diperankan olen peran pengganti.
Jaksa penuntut dari Kejari Ogan Ilir dan penasihat hukum tersangka serta keluarga korban juga turut dihadirkan menyaksikan reka adegan itu.
Puluhan personel polisi yang berseragam maupun pakaian sipil mengawal reka adegan yang disaksikan Kapolres Ogan Ilir AKBP Imam Tarmudi.Saat dilakukan reka adegan, terlihat jelas adanya tindak kekerasan dengan memukul dan menendang korban oleh tiga tersangka, R, IS, dan KI.
Akibat tindakan itu, Muhammad Akbar terjatuh dan terguling ke tanah sehingga harus mendapat perawatan dari panitia kegiatan.