Follow Us

Berdebat Soal Perempuan Pendamping Hidup, Ibunda Pernah Skakmat BJ Habibie dengan Kalimat Ini...

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Senin, 16 September 2019 | 08:32
Pameran foto dan peluncuran buku “Cahaya, Kecepatan, Waktu dan Ruang Angkasa” Karya Presiden BJ Habibie di Galeri Depdikbud, Gambir, Jakarta, 25 Juni – 02 Juli 1999.
Kompas/Arbain Rambey

Pameran foto dan peluncuran buku “Cahaya, Kecepatan, Waktu dan Ruang Angkasa” Karya Presiden BJ Habibie di Galeri Depdikbud, Gambir, Jakarta, 25 Juni – 02 Juli 1999.

Fotokita.net – Presiden ke-3 RI Bacharuddin Jusuf Habibie punya perjalanan hidup yang istimewa. Ditandai dengan perilakunya yang “tidak biasa” ketika dilahirkan, setiap jejak perjalanan hidupnya menjadi orang besar seolah sudah dipersiapkan oleh “dunia” sekitarnya.

Sang ayah membekalinya dengan filosofi “mata air”, sumpah ibu untuk memberi pendidikan setinggi mungkin, dan tentu saja kerja keras dan kesetiaannya pada cita-cita.

Akhirnya, Indonesia memiliki Bacharuddin Jusuf Habibie seperti yang kita kenal sekarang ini. Seorang ilmuwan unggul, perintis industri kedirgantaraan, presiden, dan negarawan sejati.

Baca Juga: BJ Habibie Memang Mendominasi Diskusi, Tapi Dia Selalu Rendah Hati. Cerita Inspirasi Mahasiswa Indonesia yang Tak Sengaja Bersua Habibie di Jerman Ini Bikin Meleleh Warganet...

Tulisan berikut ini pernah dimuat di Majalah Intisari dalam rubrik Cukilan Buku, yang diambil dari buku RUDY, Kisah Masa Muda yang Visioner, dan dicukil oleh Djati Surendro.

Mendiang BJ Habibie di mata lensa Darwis Triadi
Darwis Triadi

Mendiang BJ Habibie di mata lensa Darwis Triadi

--

Rutinitas Rudy yang hanya berkisar di kampus, perpustakaan, dan belajar kelompok ternyata diamati oleh induk semangnya.

Baca Juga: Cerita Ilham Habibie Tentang Mendiang Ayahanda yang Dominan dalam Diskusi Keluarga, Tapi Emosinya Luluh Seketika Saat Sang Ibu Lakukan Hal Ini...

Kalaupun pergi menonton, pasti bersama kawan mahasiswanya. Mereka pun berpikir bahwa Rudy butuh sentuhan perempuan yang mau mengurusnya.

Mereka kemudian memperkenalkan anak gadis kawan keluarga yang baru saja pindah ke Aachen. Ilona, gadis Jerman keturunan Polandia.

Sepintas Ilona mirip Kim Novak bintang film Picnic yang populer pada zaman itu. Rambutnya pendek dan tubuhnya sedikit lebih tinggi dibandingkan Rudy.

Source : Intisari

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya

Latest