Follow Us

Miliki Tato Bertuliskan British Airways, Lelaki Dayak Ini Jadi Perhatian. Apakah Tradisi Motif Tato Dayak Mulai Bergeser?

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Jumat, 09 Agustus 2019 | 07:15
Perempuan Dayak Lundayeh dengan seni tatonya
KOMPAS.com/SUKOCO

Perempuan Dayak Lundayeh dengan seni tatonya

Keberadaan tato ditubuh mereka berikut simbol dunia mewakilinya inilah yang kemudian mempermudah perjalanan mereka menuju alam kematian kelak.

Akan tetapi, bukan berarti setiap manusia Dayak bisa memilih sesuka hati tato yang akan dirajah ditubuhnya.

Penggunaan motif tato pada manusia Dayak tidak bisa dilakukan secara sembarangan.

Penggunaan motif-motif pada tato haruslah disesuaikan dengan keberadaan manusia yang akan ditato karena motif tato Dayak merepresentasikan kelas sosial suatu masyarakat.

Baca Juga: Di Pulau Papua Suku Pedalaman Ini Pernah Menggelar Ritual Merokok Mayat Leluhur. Lihat Bukti Fotonya!

Gambar tato antara orang biasa berbeda dengan orang-orang penting seperti para Temenggung, para Baliatn, para Demang, dan para Panglima perang.

Kendati demikian, dilansir dari akun Instagram @natgeoindonesia yang dipublikasikan pada Sabtu (28/4/2019), belakangan ini, motif tato Suku Dayak yang awalnya berakar pada budaya sekitar sekarang mulai meluntur seiring zaman yang berkembang.

Hal tersebut diketahui dari potret seorang pria asal Suku Dayak tengah bertelanjang dada dengan menampilkan tato bermotif pesawat British Airways.

Baca Juga: Bukti Visual Suku-suku Kalimantan Berburu Kepala Manusia yang Bikin Ketakutan Penjajah Eropa

Pria suku Dayak
Tangkap layar Instagram/@natgeoindonesia

Pria suku Dayak

Baca Juga: Foto-foto Kehidupan Primitif Suku di Hutan Amazon Bikin Kita Melongo

Dikabarkan oleh akun Instagram @natgeoindonesia bahwa pria tersebut pernah menumpang pesawat dari maskapai British Airways.

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya

Latest