Bermulut Manis, Ecky Pemutilasi Angela di Bekasi Umbar Janji Sebelum Digiring Polisi, Foto Tampangnya Disebarkan Istri Sendiri

Sabtu, 07 Januari 2023 | 10:31
Istimewa

Foto tampang Ecky Listiantho pemutilasi Angela Hindriati di Bekasi disebarkan istri sendiri. Dia kerap mengumbar janji.

Fotokita.net - M Ecky Listiantho pelaku mutilasi Angela Hindriati Wahyuningsih di Bekasi smengumbar janji sebelum akhirnya digiring polisi. Pelaku kerap bermulut manis kepada korban. Foto tampangnya malah sempat disebarkan istri sendiri.

Penangkapan Ecky membuat heboh warga sekitar. Sebab, saat lelaki yang kerap mengaku sebagai bujangan itu kedapatan menyimpan jasad wanita yang sudah dimutilasi di rumah kontrakan.

Polisi berhasil membongkar penyimpanan jasad wanita yang dimulasi padaJumat (30/12) dini hari. Akibatnya, wargaKampung Buaran, Desa Lambangsari, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi heboh.

Jasad perempuan korban mutilasi itu ditemukan dalam 2 kotak kontainer plastik di kontrakan yang ditempati Ecky selama 1 tahun terakhir.

Seorang saksi Dian Ardiansyah yang merupakan warga sekitar mengatakan, penemuan jasad wanita itu berawal dari pencarian seorang laki-laki berinisial M Ecky Listiantho yang dilaporkan hilang oleh istrinya.

Bahkan, istri Ecky, Acha, sempat menyebarkan foto tampang suaminya di media sosial pada akhir Desember 2022 lalu. Katanya, Ecky berpamitan pergi ke sebuah bank BUMN untuk mengurus sesuatu.

"Jadi awalnya ada anggota dari Polda menanyakan info orang hilang atas nama Ecky, terus sampai ke rumah saya, mereka menanyakan, saya jawab tidak kenal. Tapi info daripolisi katanya tinggal di sini," kata Dian di lokasi, Jumat (30/12/2022).

Polisi tersebut kemudian melihat ada empat pintu kontrakan dan menanyakan terkait penghuni kepada Dian. Saat dicek ternyata terdapat selembar kertas yang dituliskan oleh pemilik kontrakan ditujukan kepada seseorang bernama Ecky.

"Anggota polisi nanya ada kontrakan? Saya bilang ada. Saya tunjukkan di sini karena kosong ini. Ada empat pintu yang diisi, yang dua ini kosong yang dua lagi di ujung ada. Nah kata pihakkepolisian begitu melihat ada kertas, ada nama Ecky di sini, mereka yakin bahwa dia yang mengontrak di sini," ungkapnya.

Baca Juga: Foto Tampang Pelaku Mutilasi Kurir Ojol Tanpa Masker Disebarkan, Ibunda Ridho Suhendra Merengek di Sisi Peti Jenazah Anaknya

Istimewa

Istri Ecky menyabarkan foto tampang suaminya lantaran tak bisa dihubungi sejak akhir Desember 2022.

Belakangan terungkap identitas korban mutilasi adalah Angela Hindriati Wahyuningsih. Identitas korban terungkap berdasarkan hasil tes DNA yang dicocokkan dengan sampel DNA pembanding dari jenazah AL (15), putri Angela yang tewas pada 2018 silam.

"Hasil pemeriksaan DNA hari ini hasil kolaborasi antara kedokteran forensik RS Bhayangkara Sutanto dan laboratorium forensik Polri mengindikasikan bahwa korban adalah firmed atas nama Angela Hindriati (54 tahun)," ujar Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi kepada wartawan, Jumat (6/1/2023).

M Ecky Listiantho kini telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus mutilasi Angela ini. Pemutilasi ini terancam pidana mati atas dugaan pembunuhan berencana Angela.

Belum diketahui motif lelaki memelihara brewok itu tega membunuh hingga memutilasi jasad Angela. Namun, dari hasil penyelidikan polisi Angela diketahui dibunuh sejak 2021 silam.

Polisi mengungkapkan jasad korban mutilasi, Angela Hindriati sudah tersimpan sejak lama di kontrakan tersebut. Ecky diduga membunuh Angela sejak setahun yang lalu. "Pembunuhan diduga terjadi pada bulan November 2021," ujar Hengki Haryadi saat dihubungi awak media, Jumat (6/1/2023).

Sejak pembunuhan terjadi, Ecky tak membuang jasad Angela. Jasad Angela tersimpan setahun lebih di dalam kontrakan tersebut. "Dan selama kurun waktu kurang lebih 1 tahun 1 bulan, jenazah disimpan di TKP (kos-kosan tersangka) yang juga sering digunakan tersangka apabila tidak berada di rumahnya," jelas Hengki.

Sejauh ini belum terungkap apa motif Ecky tega membunuh dan memutilasi Angela. Polisi menggandeng psikiatri untuk menggali motif Ecky membunuh Angela. "Motif masih didalami," kata Hengki. "Tim penyidik juga bekerja sama dengan tim Apsifor dan juga psikiatri forensik," tambah Hengki.

Polisi mengungkap fakta lain terkait kasus mutilasi Angela. Dari hasil penyelidikan, korban tewas dicekik tersangka Ecky.

"Pengakuan pelaku, (korban meninggal) karena cekikan di leher," kata Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kompol Ressa Fiardy Marasabessy saat dihubungi, Jumat (6/1/2023).

Setelah didiamkan membusuk selama dua pekan, pelaku lantas memutilasi korban. Polisi menyebut Ecky memutilasi korban dengan menggunakan gergaji listrik. "Iya (didiamkan membusuk). Setelah dua minggu, baru dimutilasi dengan gergaji listrik," ujar Ressa.

Baca Juga: Foto Bang Jangkung Dalang Mutilasi di Bekasi Bikin Kaget Tetangga, Ternyata Pelaku Sempat Pesan Ini Buat Polisi yang Meringkusnya

KompasID

Rumah kontrakan Ecky di Tambun Bekasi lokasi penemuan jasad korban mutilasi bernama Angela.

Sementara itu, Ressa juga mengungkapkan alasan Ecky menyimpan jasad mutilasi Angela selama setahun lebih di kontrakan tersebut. "Karena takut ketahuan oleh warga," kata Resa saat dihubungi terpisah.

Resa melanjutkan, Ecky Listyanto mengaku bingung akan mengubur dan membuang tubuh Angela ke mana setelah dibunuh dan dimutilasi dengan sadis. "Selain itu, pelaku bingung mau dikubur dan buang ke mana jasad korban," jelasnya.

Turyono (58), kakak Angela, mengatakan adiknya itu sempat dilaporkan hilang pada 2019 di Polda Jabar. Turyono mengaku tak pernah mendapat kabar soal Angela Hindriati sejak dilaporkan hilang.

"Iya di tahun 2019 saya buat laporan kehilangan. Saya bikin laporan kehilangan adik saya di Polda Jabar," kata Turyono kepada awak media, Jumat (6/1/2023).

Sementara itu, Ketua RT 01 RW 02 di lingkungan rumah kontrakan itu, Alfian mengatakan bahwa saat M Ecky Listiantho datang ke lingkungannya, dia mengaku masih lajang dan bekerja di lingkungan pertambangan.

"Pengakuan beliau (pelaku), dia orang lapangan yang bekerja sebagai wakil manager pertambangan pasir di daerah Bogor," ujar Alfian, kepada awak media, Selasa (3/1/2023). Ketika datang pada tahun 2021, Ecky juga menyerahkan salinan KTP yang tertulis bahwa Ecky berdomisili di Bandung.

Dalam KTP tersebut, status Ecky juga tertulis masih lajang. "Saya enggak tahu dia (Ecky) punya berapa KTP, tapi saya punya salinan yang bujangannya, alamat tertulis di Bandung, dia laporan pakai KTP itu," ungkapnya.

Alfian menyebut, bahwa dirinya memang jarang melihat Ecky. Ia berpikir bahwa pelaku jarang tinggal di kamar kontrakan yang ia sewa karena pekerjaannya.

"Penghuni juga lebih banyak aktivitas di luar, karena kontrakan ini sebagai transit beliau," jelasnya.

Di sisi lain, pemilik kontrakan yakni AS (54) melontarkan pernyataan yang berbeda. AS mengungkapkan, bahwa ketika datang, Ecky mengaku sudah berkeluarga dan keluarganya tinggal di Bandung.

Baca Juga: Foto Lokasi Penemuan Potongan Tubuh di Bekasi Bikin Geger, Polisi Ungkap Fakta Sebenarnya

Istimewa

Ecky senang mengumbar janji kepada perempuan yang dijumpainya. Sebelum digiring polisi, dia janji lakukan ini.

"Sudah menikah, punya anak, ngakunya tinggal di Bandung. Dia juga ngomong sering pulang ke Bandung," kata AS, Jumat (30/12/2022) lalu.

AS juga mengungkapkan bahwa pelaku mengaku sebagai pekerja kontraktor yang memiliki proyek di wilayah Tambun. Namun, ia juga menyebut bahwa Ecky memang jarang terlihat di kontrakan. "(Ngaku) kerja kontraktor yang bangun-bangun rumah di sekitar sini," ujar AS.

Sebelum digiring polisi, Ecky rupanya sempat mengumbar janji. Hal ini diketahui dari sosokperempuan yang diamankan bersama pemutilasi Angela di Bekasi.

Identitas perempuan itu masih menjadi misteri. Dia diamankan saat berada di dalam mobil di dekat kontrakan pelaku.

"Ceweknya pas diamankan warga juga kebingungan. Saya kan ikut pas nangkep Ecky, cewek itu ngakunya pengusaha baju. Mobil yang dipakai pelaku ternyata mobilnya cewek itu," kata Ketua RT 01 Alfian.

Ketika diamankan, perempuan yang belum diketahui identitasnya itu mengaku sebagai pedagang pakaian di online shop. Dia juga mengaku baru dua hari mengenal pelaku.

Alfian mengatakan, saat diinterogasi oleh warga, perempuan tersebut mengaku baru tiba di Bekasi setelah mengunjungi keluarganya di Tangerang dengan tujuan untuk mengenalkan pelaku kepada keluarganya.

"Kami tanya ke perempuan itu, katanya mereka habis dari rumah keluarga si perempuan di Tangerang, karena mau dikenalin.Pelaku ini ngajak perempuan itu nikah. Karena pelaku ngenalin diri ke perempuan itu kalau dia masih bujangan bermodal KTP lama," ungkapnya.

Saat diamankan, warga sempat memeriksa isi dalam mobil yang ditumpangi perempuan tersebut dan pelaku. Di dalam mobil jenis Mazda CX5 warna putih itu, ditemukan barang-barang seperti baju, boks kontainer kosong dan koper.

"Di dalam mobilnya itu selain ada baju dagangan si cewek itu, ada juga satu boks kontainer kosong sama dua koper kosong. Koper sama boksnya baru. Untung ketahuan, kalau enggak bisa aja cewek itu jadi korban juga," kata Alfian.

Baca Juga: Foto Korban Mutilasi di Bekasi Viral, Polisi Tangkap Pelaku dari Petunjuk Ini

(*)

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya