Fotokita.net - Vera Simanjuntak kekasih Brigadir Yosua atau Brigadir J menjalani pemeriksaan kedua di Mapolda Jambi. Usai diperiksa penyidik, kekasih Brigadir J mau menjawab pertanyaan wartawan yang sudah menunggunya. Vera mengaku sempat menolak ajakan sang kekasih untuk ikut ke Jakarta.
Kekasih Brigadir J diperiksa untuk memberikan keterangan yang diperlukan oleh penyidik. Pemeriksaan yang kedua itu digelar pada Minggu (24/7/2022) sejak sekitar pukul 12.00 WIB.
Vera tak datang sendiri. Kekasih Brigadir J ini didampingi beberapa orang, salah satunya penasihat hukumnya, Ramos Hutabarat. Usai menjalani pemeriksaaan, Vera sempat mengungkap hubungan Brigadir J dengan istri Irjen Ferdy Sambo. Foto Vera Simanjuntak berada di Polda Jambi beredar di media.
Vera mendatangi Mapolda Jambi dengan memakaibaju lengan panjang berwarna hitam bermotif bulat-bulat putih. Dia menaiki tangga menuju ruang pemeriksaan bersamaseorang perempuan dan seorang laki-laki berbaju putih bersamanya.
Sebelum menjalani pemeriksaan, Vera hanya diam seribu bahasa. Langkahnya tak berhenti sekalipun wartawan yang sudah menunggu kedatangannya berusaha mengajukan pertanyaan.
Penasihat hukum Vera, Ramos Hutabarat hanya berujar pendek saat dicecar pertanyaan wartawan.""Iya lagi diperiksa. Nanti ya saya sedang dampingi Vera di Polda," ujar Ramos.
Kekasih Brigadir J sudah dua kali diperiksa. Pemeriksaan pertama dilakukan pada Jumat (22/7/2022). Ketika itu, dia diperiksa bersama11 anggota keluarga Brigadir Yosua di Polda Jambi. Mereka semua diperiksa penyidik Bereskrim Polri terkait laporan dugaan pembunuhan berencana terhadap Brigadir J yang dilaporkan keluarga.
Roslin Simanjuntak, bibi Brigadir Yosua, mengaku tak tahu menahu mengenai pemeriksaan Vera yang kedua kalinya. "Kalau (pemeriksaan Vera) hari ini saya nggak tahu. Tapi kalau kemarin ada diperiksa sama dengan keluarga," kata Roslin Simanjutak yang dhubungi awak media pada Minggu (24/7/2022).
Namun, rasa penasaran wartawan akhirnya terjawab usai kuasa hukum Vera, Ramos Hutabarat buka suara. Kata Ramos,pemeriksaan kali ini terkait komunikasi Vera dengan kekasihnya, Brigadir J. "Terkait komunikasi," kata Ramos. Namun, sampai saat ini Ramos belum merinci soal pemeriksaan itu.
Kata Ramos, setelah pemeriksaan Handphone (HP) VS disita oleh penyidik. Ramos juga bilangini merupakan pemeriksaan terkait laporan Kuasa Hukum Keluarga Brigadir Yosua, dugaan pembunuhan berencana.
"Ya HPnya disita, dan pemeriksaan terkait komunikasi terakhir dengan almarhum," kata Ramos. Namun,Ramos tidak berbicara banyak, terkait pemeriksaan yang dilakukan oleh penyidik, terkait dugaan ancaman pembunuhan.
"Untuk itu, detailnya nanti ada waktunya kita sampaikan ya. Karena klien saya juga mengalami trauma atas kejadian ini," kata Ramos.
Sementara itu, Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo mengatakan, pemeriksaan dilakukan hingga sebanyak dua kali karena ada yang perlu didalami. Namun ia enggan membeberkan lebih jauh terkait teknis pemeriksaan tersebut. "Karena ada hal-hal yang harus didalami penyidik," ujar Dedi yang memberikan konfirmasi pada Minggu (24/7/2022).
Dedi juga menjelaskan, pemeriksaan terhadap kekasih Brigadir J dilakukan untuk memenuhi laporan dari pihak penasihat hukum keluarga Brigadir J. Dedi tidak merinci pemeriksaan ini terkait apa saja tetapi menurutnya yang jelas semua terkait peristiwa tewasnya Brigadir J menjadi materi pemeriksaan.
Vera Simanjuntak kekasih Brigadir J mengungkap hubungan almarhum dengan istri Irjen Ferdy Sambo. Vera sempat tolak ajak ke Jakarta.
"Ya itu teknis penyidikan untuk mendengarkan keterangan para saksi terkait laporan dari penasihat hukum keluarga Brigadir J. Semua hal terkait peristiwa Brigadir J sesuai laporan penasehat hukum keluarga," tambahnya.
Tolak ajakan ke Jakarta, kekasih ungkap hubungan Brigadir J dengan istri Irjen ferdy Sambo. Fakta ini muncul setelahkekasih Brigadir J mau melayani tanya jawab dengan wartawan usai menjalani pemeriksaan kedua. Dia terlihat masih terpukul atas kematian Brigadir Yosua yang penuh kejanggalan itu.
Vera mengakui hubungan asmaranya dengan Brigadir Yosua sudah terjalin selama 8 tahun. Bahkan, dia menceritakan, Brigadir J sudah merencanakan menikah pada tahun 2023. Tentu saja, Vera kaget bukan kepalang begitu mendapatkan kabar kekasihnya meninggal dunia mendadak.
Saat ditemui wartawan, Vera bercerita tentang pribadi Brigadir J yang dia kenal. Katanya, anak Samuel Hutabarat itu adalah sosok baik dan penyayang serta tidak pernah tertutup.
Vera juga menyebutkan, Brigadir J tidak pernah curhatatau mengeluhpermasalahan pekerjaan.Brigadir J yang ia kenal sejak delapan tahun silam itu jugasopan kepada orang lain."Orangnya sopan dan baik serta tidak tertutup orangnya," kenangnya.
Vera mengisahkan, saat mendapat informasi kekasihnya meninggal, ia sangat sedih. Padahal, selama ini aktif berkomunikasi melalui via telepon meskipun jarang bertemu. "Saat sebelum meninggal ya ada selalu berkomunikasi dan selalu membicarakan yang baik dalam bekerja," terang Vera.
Vera menceritakan, sebelum kejadian, ia mengaku tidak ada tanda-tanda. Brigadir J juga pernah mengajaknya ke Jakarta, namun Vera tidak mau dengan alasan bekerja. "Tidak pernah curhat masalah (pekerjaan)apapun dan (saya) pernah diajak ke Jakarta namun saya tidak mau karena masih bekerja," kata Vera.
Vera Simanjuntak kekasih Brigadir J mengungkap hubungan almarhum dengan istri Irjen Ferdy Sambo. Vera sempat tolak ajak ke Jakarta.
Dalam kesempatan itu, Vera juga mengungkap hubungan Brigadir J dengan istri Irjen Ferdy Sambo. Berdasarkan keterangannya, Brigadir J dikenal sebagaiAjudan Kadiv Propam Polri, Irjen Pol Ferdy Sambo. "Ya dia cerita sebagai Ajudan Kadiv Propam," kataVera.
Pada Sabtu (23/7/2022) kuasa hukum keluarga Brigadir Yosua, Kamaruddin Simanjuntak menyebutkan, ajunda Irjen Ferdy Sambo menerimaancaman pembunuhan saat sedang di berada Magelang, ketika dia lagi mengawal atasannya.
Kamaruddin menyebut ancaman terakhir itu adalah pada 7 Juli 2022, atau satu hari sebelumBrigadir J dinyatakan meninggal dunia. "Bila naik ke atas akan dihabisi," ucap Kamaruddin menjelaskan soal nada ancaman untuk polisi berusia 27 tahun tersebut.
Dia mengharapkan Tim Cyber dan para ahli mendalami ancaman yang diterima Brigadir Yosua itu. Siapa yang mengancamBrigadir J, mengapa diancam, dan apa makna bila naik ke atas?
Kamaruddin menyebut penyidik yang bisa menjelaskannya hal itu. Bukti atau petunjuk soal ancaman tersebut, terang dia, telah disampaikan kepada penyidik utama. Pernyataan soal ancaman terhadap Brigadir Yosua Hutabarat ini dia sampaikan dalam konteks laporan kasus dugaan pembunuhan berencana.
Sampai sejauh ini setidaknya sudah tiga pejabat di kepolsisian dinonaktifkan. Irjen Ferdy Sambo dinonaktifkan dari Kadiv Propam Polri yang diumumkan pada Senin (18/7) malam.
Lalu sosok yang oleh Samuel Hutabarat disebut Pak Hendra, yakni Brigjen Hendra Kurniawan dinonaktifkan dari jabatannya sebagai Karo Paminal Divisi Propam. Ketiga Kombes Budhi Herdi Susianto dinonaktifkan sebagai Kapolres Metro Jakarta Selatan.
Vera Simanjuntak kekasih Brigadir J mengungkap hubungan almarhum dengan istri Irjen Ferdy Sambo. Vera sempat tolak ajak ke Jakarta.
(*)