Gandeng Mantan Kibordis Slank, Anak Kiai Jombang Jualan Musik Oxytron yang Bisa Sembuhkan Kanker, Foto Tampangnya Masuk DPO Polda Jatim

Selasa, 05 Juli 2022 | 18:57
Facebook

Anak kiai Jombang menggandeng mantan kibordis Slank untuk jualan musik Oxytron yang bisa sembuhkan kanker dan stroke.

Fotokita.net - Anak kiai Jombang,Moch Subchi Azal Tsani (MSAT) alias Mas Bechi yang menjadi tersangka kasus pencabulan pada santriwati ternyata sudah masuk DPO Polda Jatim sejak 6 bulan lalu.

Anak pemilik Ponpes Shiddiqiyyah, KH Muhammad Mukhtar Mukthi itu ternyata menggandeng mantan kibordis Slank, Indra Q atau Indra Qadarsih. Dari situ, anak kiai Jombang ini berjualan musik metafakta Oxytron yang diklaim bisa menyembuhkan kanker dan stroke.

Bechi anak kiai Jombang menjadi sorotan lantaran dirinya terus menolak panggilan polisi. Ketika dijemput paksa, sang ayah justru melindungi tersangka kasus pencabulan. Foto tampang anak kiai Jombang ini sudah dimasukkan dalam DPO Polda Jatim.

Selama bertahun-tahun, Bechi anak kiai Jombang terus berkeliaran bebas sekalipun menyandang status tersangka kasus pencabulan santriwati. Bahkan, ketika foto tampangnya disebarkan lewat DPO Polda Jatim, Bechi tampak aman-aman saja. Dia terus mendapatkan pembelaan dari sang ayah, pemilik Ponpes Shiddiqiyyah, KH Muhammad Mukhtar Mukthi.

Polisi sempat melakukan aksi kejar-kejaran bak koboi saat menangkap Bechi. Saat itu, polisi berhasil menghentikan 11 mobil. Namun, mereka tidak berhasil menemukan Subchi. DPO kasus pencabulan santriwati itu diduga berada di salah satu dari 2 mobil yang lolos dari penyergapan. Salah satu mobil yang dihentikan polisi sempat melakukan perlawanan.

Sebelumnya, berkas perkara pencabulan yang diduga dilakukan MSAT terhadap santriwati dinyatakan lengkap (P21) oleh Kejaksaan Tinggi Jatim pada 4 Januari 2022.

Itu sebabnya, Polda Jatim berupaya secepat mungkin melakukan tahap dua atau melimpahkan tersangka dan barang bukti perkara tersebut ke jaksa penuntut umum.

Baca Juga: Jadi Buronan Polisi Gegara Cabuli Santri, Anak Pemilik Ponpes Shiddiqiyyah Jombang Ternyata Sahabat Mantan Personel Slank, Foto Tampangnya Disebarkan

Namun, MSAT enggan menghadiri tiga kali panggilan Polda Jatim. Sehingga polisi memasukkan putra kiai pengasuh ponpes di Desa Losari, Ploso, Jombang itu dalam DPO sejak 13 Januari 2022. Ia diduga melanggar pasal 285 KUHP dan atau pasal 294 ayat (2) ke-2 KUHP. Ia diduga menyetubuhi dan mencabuli santriwatinya sendiri.

Kasus dugaan pencabulan yang tak kunjung selesai ini membuat korban lelah melihat penanganan polisi yang terkesan mengistimewakan pelaku. Namun, korban tetap optimis polisi akan profesional dalam menangani kasus ini.

Hal ini diungkapkan pendamping korban, Ana Abdillah. Ana mengatakan kadang korban juga merasa lelah, namun teman-teman LBH hingga LPSK terus memberikan semangat dan membantu mengawal kasus ini. Korban pun akhirnya mulai semangat dan merasa tidak sendiri.

"Jangankan saya, korban pribadi merasa lelah, tapi alhamdulillah dia selalu optimis karena dia tidak merasa sendiri. Banyak kawan-kawan empati dan terus mengawal kasus ini baik di Jombang maupun Surabaya," kata Ana.

Dalam keseharian, Bechi sebagai menjabat pengasuh ponpes atau Wakil Rektor Ponpes Majma'al Bachroin Hubbul Wathon Minal Iman Shiddiqiyyah, Desa Losari, Ploso, Jombang.

Sementara itu, pria 42 tahun ini memiliki ciri-ciri tinggi 168 cm dengan bentuk wajah oval. Rambut Bechi lurus berwarna hitam, senada dengan warna matanya. Untuk warna kulit Bechi disebut sawo matang. Ciri-ciri lainnya disebutkan Bechi memiliki tahi lalat hitam di bawah mata dan pipi sebelah kiri.

Bechi memgaku memiliki ilmu metafakta. Ilmu inilah yang dijadikan modus dalam melakukan pencabulan hingga persetubuhan pada santriwatinya. Selain itu, Bechi dikenal sebagai anak band.

Sebelum mencabuli korban, Bechi melakukan modus merekrut korban menjadi salah satu tim relawan kesehatan. Relawan ini akan diajari ilmu metafakta. Ilmu ini disebut bisa digunakan untuk proses penyembuhan. Korban pun dijanjikan akan ditransfer ilmu metafakta tersebut.

Baca Juga: Pose Anak Gisel di Foto Gading Marten Bikin Istri Ridho Slank Gemas, Potret Gempi Kejepit Kasur Jadi Bahan Tertawa

Facebook

Anak kiai Jombang menggandeng mantan kibordis Slank untuk jualan musik Oxytron yang bisa sembuhkan kanker dan stroke.

"Modusnya korban dimasukkan oleh seseorang, anak buahnya tersangka untuk menjadi salah satu tim kesehatan, metafakta," kata pendamping korban, Nun Sayuti.

Saat seleksi tim, korban dijanjikan ditransfer ilmu. Namun, korban diminta untuk melepas semua pakaiannya agar ilmu tersebut bisa masuk. Korban sempat menolak karena hal ini tidak masuk akal.

Tetapi, MSAT menegaskan jika ilmu tersebut tidak akan sampai jika korban masih mengandalkan akal atau logika. "Nah salah satu prosedurnya melalui internal interview, saat itulah terjadi pemerkosaan," imbuh Nun.

Lantaran mengaku punya ilmu metafakta, Bechi anak kiai Jombang menggandeng mantan kibordis Slank, Indra Q atau Indra Qadarsih. Bersama mantan personel formasi awal Slank itu, Bechi berjualan musik metafakta Oxytron yang diklaim bisa menyembuhkan kanker dan stroke.

Foto kolaborasi anak kiai Jombang yang masuk DPO Polda Jatim itu kerap diunggah Indra Q melalui akun media sosialnya. Indra juga dengan bangga menjelaskan manfaat musik metafakta Oxytron yang dia garap bersama anak kiai Jombang.

Saat berjumpa dengan wartawan Koran Sindo pada Desember 2019, Indra Q menjelaskan cara kerja musik metafakta. Ketika itu, dia sedang menggarap proyek musiknya dalam salah saturuangan di Ponpes Majmaal Bahrain Hubbul Wathon Minal Iman Shiddiqiyah, Kecamatan Ploso, Kabupaten Jombang, Jawa Timur.

Sejak 2017, pemilik namaIndra Qadarsih Yudo atau yang akrab disapa Indra Q menekuni musik metafakta. Menurut mantan kibordis Slank ini musik metafakta Oxytron ini unik. Tak sekadar jadi sarana hiburan, musik ini juga mampu menjadi media penyembuhan (healing) berbagai macam penyakit.

Dengan perantara musik ini, Indra telah membantu sejumlah pasien yang terkena sakit berat seperti kanker payudara, kanker serviks, stroke. ”Alhamdulillah, banyak yang sembuh dari berbagai macam penyakit,” tukas Indra.

Baca Juga: Foto Lucinta Luna Seluncuran Pakai Lumba-lumba Dikecam, Kini Nasib Tragis Mamalia Laut Ini Bikin Kaka Slank Geram

Facebook

Anak kiai Jombang menggandeng mantan kibordis Slank untuk jualan musik Oxytron yang bisa sembuhkan kanker dan stroke.

Musik Oxytron mampu mengikat ion negatif sehingga menghadirkan oksigen di sekitar musik ini diperdengarkan. Tak hanya itu, musik Oxytron juga menciptakan gelombang elektromagnetik yang bisa memengaruhi tubuh.

Oksigen dan elektron inilah yang kemudian menjadi media healing untuk berbagai macam penyakit. Indra menyebut khasiat musik metafakta Oxytron telah teruji secara empiris. Saat diperdengarkan, lagu bisa memberikan efek ada aliran listrik di jari-jari tangan dan kulit.

”Terasa nyetrum gitu. Itu efek dari elektron yang mengandung kelistrikan. Oksigen dan elektron inilah yang secara bersama-sama menjadi media penyembuhan penyakit,” jelasnya. Oksigen berfungsi dalam pertumbuhan hormon, sementara elektron untuk mengisi energi serta mengganti sel-sel tubuh yang rusak.

Soal temuan musik genre anyar ini, Indra Q mengaku berawal dari ketidaksengajaan. Pada 2017, Indra awalnya akan membuat musik untuk film Pesantren Cinta Tanah Air di Jombang. Namun saat mendengarkan aransemen musik yang dia buat, Indra merasa ada yang aneh.

Saking kagetnya, dia sempat merinding dan menangis. Berulang-ulang dia dengarkan. Tiap didengarkan dia merasa ada energi dalam alunan musik itu. ”Saya tanya ke Mas Bekhi (Subchi Azal Tsani). Dia bilang ini musik bisa jadi pengobatan yang tanpa residu. Pakai frekuensi saja,” paparnya.

Dari sanalah keyboardis band BIP itu lantas terus mengembangkannya dengan riset-riset kecil bersama Bekhi. Indra mengakui Bekhi, putra Pengasuh Ponpes Shiddiqiyah, Losari, Ploso, Jombang KH Muchammad Muchtar Mu’thi itulah yang membimbing Indra hingga menelurkan dua album musik Metafakta Oxytron.

”Awalnya hanya menemukan oksigennya. Lalu berkembang ke elektronnya. Jadilah musik Oxytron,” jelasnya. Putra artis Titi Qadarsih ini mengungkapkan, ada efek yang langsung dirasakan saat mendengarkan musik Oxytron ini lewat speaker.

Baca Juga: Profil Abdee Slank yang Diangkat Jadi Komisaris Telkom, Foto Mesranya dengan Sophia Latjuba Bikin Heboh

Facebook

Anak kiai Jombang menggandeng mantan kibordis Slank untuk jualan musik Oxytron yang bisa sembuhkan kanker dan stroke.

Saat musik ini dimainkan, udara di sekitar terasa dingin. Indra menyebut itu merupakan efek dari ditarikannya ion negatif sehingga hawa dingin akan muncul. Untuk terapi, lanjut Indra, idealnya musik Oxytron didengarkan dengan menggunakan speaker, bukan headphone atau headset.

Selama minimal delapan menit, musik ini diputar dengan volume yang cukup. Menurutnya, dengan volume yang besar, efek penarikan oksigen dan elektron ini akan semakin besar. ”Kalau diperdengarkan bersama-sama dalam gedung, bisa menggunakan sound dengan kekuatan 30.000 watt. Ini akan lebih efektif. Tentunya, lebih baik diiringi dengan doa saat memulai dan mendengarkannya,” tandasnya.

Menurut Indra, ada notasi-notasi khusus yang bisa menimbulkan efek Oxytron. Selain notasi, sound (voice/style dalam keyboard) serta tempo juga memiliki kekhususan.

”Kalau chord-nya ngambang, lebih ke Sus (bukan minor atau mayor). Lalu sound-nya lebih ke sound tahun 90-an seperti sound keyboard Van Hallen,” ujarnya. Secara umum, lanjut Indra, musik Oxytron memberikan dua hal yang berujung bisa menjadi media penyembuhan, yakni untuk metabolisme dan energi.

Dalam penyembuhan, oksigen dan elektron akan bersama-sama mengembalikan fungsi metabolisme dan secara otomatis menghilangkan sel-sel yang rusak. ”Tentunya semua atas izin Tuhan,” katanya. Musik Oxytron telah banyak digunakan untuk media healing.

Indra menyebut, di akun YouTube miliknya tersedia banyak lagu yang bisa diputar secara gratis. Sudah banyak yang memberikan testimoni setelah mendengarkan musik Oxytron dari akun media sosialnya. Selain bisa diunduh gratis melalui YouTube, dia juga menyediakan versi cakram digital.

Dua tahun menggeluti Oxytron, Indra telah menelurkan dua album yang bisa dibeli seharga Rp600.000 per album di akun Instagram Klambist. ”Untuk level 1 hanya untuk oksigen, ada tiga lagu. Sementara level 2 ada elektronnya juga. Ada lima lagu,” katanya.

Baca Juga: Ramai Abdee Slank Jadi Komisaris Telkom, Ahmad Dhani Cium Skenario Besar di Baliknya

Facebook

Anak kiai Jombang menggandeng mantan kibordis Slank untuk jualan musik Oxytron yang bisa sembuhkan kanker dan stroke.

(*)

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya