Ulama di New York Sampai Turun Tangan, Begini Alasan Warga Jonggol Tolak Tabligh Akbar Ustaz Abdul Somad, Foto Spanduk Protesnya Tersebar Luas

Jumat, 17 Juni 2022 | 09:56
Instagram

Warga Jonggol menolak kehadiran Ustaz Abdul Somad (UAS) dalam acara tabligh akbar karena alasan ini. Namun, pihak UAS memastikan tetap hadir.

Fotokita.net - Warga Jonggol, Jawa Barat menolak acara tabligh akbar yang menghadirkan Ustaz Abdul Somad atau UAS. Penolakan itu mereka sampaikan melalui video hingga viral di media sosial. Alasan warga Jonggol menolak kehadiran UAS dalam tabligh akbar sampai bikin ulama di New York turun tangan.

Panitia acara tabligh akbar tak menampik bahwa penolakan terhadap UAS dilakukan oleh segelintir warga Perumahan Citra Indah City di kawasan Jonggol. Namun penolakan bisa diredam setelah dimediasi oleh polisi pada Sabtu (11/6/2022).

Rencananya, tabligh akbar akan dimulai pada Jumat (17/6/2022), pukul 19.30 WIB, di Masjid Cikal Harapan di dalam kawasan Perumahan Citra Indah City. UAS akan berceramah sekitar 1 jam mulai pukul 20.30-21.30 WIB.

Panitia berharap acaratabligh akbar itu menjadi momentum untuk kembali menyatukan warga. Terlebih, rencana mendatangkan UAS sudah dilakukan sejak tahun lalu.

"Harapannya adalah ini momentum menyatukan kembali di antara kita. UAS adalah sosok yang memang sebagai mubalig ya kapabel, skalanya juga nasional, beliau juga sebagai akademisi, orang pintar lah ya, mumpuni. Insyaallah kami akan banyak belajar dengan beliau," sebut Ketua Panitia Tabligh Akbar, Ustaz Agus Abdurrahman, Kamis (16/6/2022).

"Ini juga sudah direncanakan sejak jauh-jauh hari, sejak 2021 dan alhamdulillah sekarang ada waktu, momentum ini juga takdir Allah menghadirkan UAS ke sini. Riak-riak sedikit ya anggap saja sebuah pembelajaran buat kita semua," imbuhnya.

Bukan hanya video, foto spanduk penolakan tablighakbar yang menghadirkan Ustaz Abdul Somad di Jonggol viral di media sosial. Ujungnya, aksi inimenjadi sorotansejumlah pihak. Salah satunya, ulama di New York, Amerika Serikat. Imam Besar Islamic Center New York, Shamsi Ali sampai memberikan pernyataan khusus terkait penolakan warga Jonggol terhadap acara tabligh akbar Ustaz Abdul Somad.

Baca Juga: Diviralkan Warga Jonggol Tolak Isi Ceramahnya, Ustaz Abdul Somad Bongkar Fakta Sebenarnya, Foto Spanduk Penolakan Sang Ulama Terlanjur Beredar

Shamsi Ali, ulama yang tinggal di New York memaparkan pernyataannya, "Alaikumussalam.Saya kira tindakan penghalangan kepada ustadz atau Ulama untuk berdakwah masuk dalam kategori Islamophobia. Indonesia sebagai negara Pancasila yang menjunjung tinggi nilai-nilai agama menolak prilaku seperti itu."

Apalagi dalam konteks di mana Islamophobia telah menjadi resolusi resmi di sidang Majelis Umum PBB. Indonesia sebagai negara yang ikut mensponsori resolusi itu harus tegas menolak setiap upaya yang demikian.

Selain itu tindakan sepihak masyarakat, atas nama apapun, sangat tidak pantas dalam sebuah negara yang memiliki pemerintahan. Jika hal seperti ini terus berlanjut akan ada hukum rimba dalam negara ini.

Karenanya masyarakat tidak boleh main hukum sendiri. Kalau ada yang dianggap salah dari ustadz Abdul Somad laporkan dan biar otoritas yang mengambil tindakan.

Pemerintah harus turun tangan menghentikan kebiasaan main hakim seperti ini. Karena sekali lagi inj akan menjadi chaos sekaligus seolah merendahkan eksistensi pemerintah.

Penolakan kehadiran UAS heboh dibicarakan karena adanya sebuah video. Dalam video tersebut beberapa orang pria yang mengklaim dirinya sebagai warga perumahan Citra Indah City menolak kedatangan UAS.

"Sehubungan dengan rencana Ustaz Abdul Somad atau UAS di Citra Indah City pada tanggal 17 Juni 2022 dalam rangka tablig akbar," buka seorang pria yang memakai kemeja kotak-kotak dalam video yang tersebar itu.

Baca Juga: Ceramah Bom Bunuh Diri Diviralkan, Ustaz Abdul Somad Cerita Dipaksa Masuk Ruangan Seperti Liang Lahat, Jamaah Unggah Foto Sang Ulama Dikerumuni

Facebook

Warga Jonggol menolak kehadiran Ustaz Abdul Somad (UAS) dalam acara tabligh akbar karena alasan ini. Namun, pihak UAS memastikan tetap hadir.

"Kami masyarakat Citra Indah City yang telah lama menempati perumahan ini dengan penuh ketentraman, kedamaian, serta harmonis," tuturnya.

Ada alasan yang diungkapkan para pria tersebut soal penolakan kedatangan Ustaz Abdul Somad. Mereka mengatakan berupaya menjaga kedamaian.

"Kami setelah mengamati perkembangan yang ada, kejadian-kejadian yang meliputi Ustaz Abdul Somad, saat ini kami Forum Masyarakat Cinta Damai Citra Indah City dengan berat hati menolak kedatangan Ustaz Abdul Somad untuk datang ceramah di tempat kami sampai batas yang belum ditentukan," lanjutnya.

"Hal ini demi menjaga ketentraman, kedamaian, dan marwah yang diajarkan para sesepuh, kyai, guru kami. Demikian pernyataan sikap ini kami buat untuk kemaslahatan bersama," tutup pria tersebut.

Sekalipun mendapat penolakan dari warga Citra Indah City, Jonggol untuk mengisi acara tabligh akbar, UAS mengungkap faka sebenarnya. Pihak UAS memastikan sang ulama tetap hadir.

Sahabat UAS Jakarta, Faiz Sumarno mengatakan,sudah melakukan klarifikasikepadapanitia penyelenggara acara tabligh akbar. Dikatakan memang ada penolakan, tapi hanya dari segelintir orang.

"Waalaikumsalam wr wb. Iya, tapi itu orang segelintir. Lalu, sudah dibantah oleh panitia dan warga mendukung (kehadiran UAS)," jelas Faiz Sumarno, Kamis (16/6/2022).

Baca Juga: Ikut Dilarang Masuk Singapura, Anak Ustaz Abdul Somad Baru Selesai Jalani Ritual Ini, Foto Buah Hati Sang Ulama Dibanjiri Doa

Facebook

Warga Jonggol menolak kehadiran Ustaz Abdul Somad (UAS) dalam acara tabligh akbar karena alasan ini. Namun, pihak UAS memastikan tetap hadir.

UAS dijadwalkan akan menjadi salah satu penceramah dalam tablig akbar yang akan digelar pada 17 Juni 2022. Adanya klarifikasi tersebut dipastikan UAS tetap akan datang."Iya tetap ke sana. Insyaallah," tegas Faiz.

Kepastian tablighakbar yang akan digelar di Jonggol itu juga sudah diklarifikasi oleh Forum Masjid Citra Indah City. Klarifikasi tersebut disampaikan melalui sebuah video yang berdurasi tak lebih dari dua menit.

"Saya wakil ketua FMC yang menaungi 47 masjid siap mendukung dan menyetujui sepenuhnya kegiatan tablig akbar yang akan dilaksanakan di Masjid Cikal Harapan pada tanggal 17 Juni 2022 ba'da isya sampai dengan selesai. Semoga Allah SWT meridhoi kegiatan kita semua, kurang lebihnya dimaafkan," ucap salah satu pria dalam video tersebut.

Penolakan terhadap acara tabligh akbar yang menghadirkan Ustaz Abdul Somad (UAS) terjadi di Jonggol, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Video penolakan terhadap kehadiranUAS, yang terjadi di Jonggol itu, viral di dunia maya. Ternyata begini alasan warga Jonggol menolak kehadiran UAS.

Dalam video viral di media sosial, ada sekelompok pria berbaris menghadap kamera, di mana salah seorang dari mereka sedang menjelaskan rencana kedatangan UAS. Menurut pria tersebut, UAS akan datang dalam acara tablig akbar di Perumahan Citra Indah City, pada Jumat (17/6/2022), malam.

Mereka yang menolak mengklaim sebagai warga yang sudah lama tinggal di Perumahan Citra Indah City. Penolak UAS itu juga memiliki perkumpulan bernama Forum Masyarakat Cinta Damai Citra Indra City.

"Maka kami, setelah mengamati perkembangan yang ada, kejadian-kejadian yang meliputi Ustaz Abdul Somad, saat ini kami, Forum Masyarakat Cinta Damai Citra Indah City, dengan berat hati menolak kedatangan Ustaz Abdul Somad untuk datang ceramah di tempat kami sampai batas yang belum ditentukan," kata pria seperti dalam video.

Baca Juga: Kartu Nama Tulisan Arab Keluar dari Dompet, Ustaz Abdul Somad Langsung Digiring Keluar dari Negara Ini, Foto Sang Ulama Ramai Dibahas

Facebook

Warga Jonggol menolak kehadiran Ustaz Abdul Somad (UAS) dalam acara tabligh akbar karena alasan ini. Namun, pihak UAS memastikan tetap hadir.

Pria yang menjelaskan penolakan terhadap ceramah UAS seperti dalam video viral diketahui bernama Ari Indra David.

Ari menjelaskan dua alasan menolak kedatangan UAS. Alasan pertama, terkait kehadiran UAS pada 2013 dalam acara Hizbut Tahrir Indonesia atau HTI (dibubarkan pemerintah Juli 2017).

"Seperti itulah (menolak UAS), intinya begitu. Kami khawatir yang seperti yang dulu, karena memang tidak ada permintaan maaf secara langsung atau klarifikasi dari pihak UAS kaitannya dengan beliau dalam acara HTI pada tahun 2013 itu. Ada di link YouTube itu. Artinya, kami masih khawatir itu masih melekat dengan apa yang dia ceramahkan," kata Ari saat dimintai konfirmasi, Kamis (16/6/2022).

Alasan lainnya perihal status UAS. Status dimaksud, yaitu UAS tidak masuk daftar penceramah yang direkomendasikan Kementerian Agama (Kemenag) RI.

"Kenapa juga kita menolak, karena UAS tidak masuk daftar penceramah yang direkomendasikan dari Kemenag, terus pernah juga dilaporkan karena penistaan agama juga beberapa tahun lalu," sebut Ari.

Namun demikian, polisi memastikan acara tabligh akbar yang menghadirkanUAS tetap bisa digelar.

Kapolres Bogor AKBP Iman Imanudin memastikan ceramah UAS bisa digelar di Perumahan Citra Indah City, Jonggol, pada Jumat (17/6/2022). Pengamanan terhadap kegiatan ceramah UAS juga disiapkan.

"Kami tetap menyiapkan pengaman kegiatan tersebut, Bogor tetap kondusif," kata AKBP Iman Imanudin saat dijumpai awak media.

Baca Juga: Bukan Cuma Dideportasi Singapura, Ustaz Abdul Somad Ternyata Pernah Diusir dari Negara Ini, Foto Kondisi Sang Ulama Viral

(*)

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya