Ditagih Utang, Habib Bahar Bin Smith Bogem Terpidana Mati di Lapas, Foto Korban Bikin Syok

Rabu, 22 Desember 2021 | 17:06
Antara via Facebook

Video ceramah Habib Bahar Bin Smith yang menyindir Jenderal Dudung Abdurachman langsung mendapat respons dari publik.

Fotokita.net - Habib Bahar Bin Smith sedang menjadi perbincangan gegara video ceramahnya usai bebas dari bui. Beberapa bulan sebelum bebas, Habib Bahar Bin Smith membogem seorang terpidana mati di LapasGunung Sindur. Foto korban bikin syok.

Habib Bahar Bin Smith dikenal meledak-ledak saat memberikan ceramah. Dalam video rekaman ceramahnya setelah meghirup udara bebas dari penjara, Habib Bahar Bin Smith dinilai menyindir KSAD Jenderal Dudung Abdurachman.

Akibatnya, Habib Bahar Bin Smith dilaporkan ke polisi. Pelaporan ini juga sudah diketahui pihak Habib Bahar Bin Smith.

Sebelum keluar penjara, Habib Bahar juga sempat masuk berita. Maklum, dia dikabarkan membogem seorang terpidana mati yang juga menghuni Lapas Khusus Kelas II A Gunung Sindur. Bahkan, foto korban bogem mentah Habib Bahar bikin syok netizen di media sosial.

Pengacara terpidana mati kasus mutilasi Very Idham Henyansyah alias Ryan Jombang, Kasman Sangaji, menyebut kliennya mengalami muntah darah dan babak belur lantaran dianiaya Bahar bin Smith. Cekcok di antara keduanya dipicu soal uang. "Sampai sekarang masih (muntah darah). Matanya bengkak," tutur Kasman pada Kamis (19/8/2021).

Baca Juga: Rileks di Jacuzzi, Gaya Berendam Habib Bin Smith Dikulik. Foto Laporan Polisi Jadi Perhatian

Akibat peristiwa itu, pengacaraRyan Jombang, Benny Daga datang ke Bareskrim Polri untuk melaporkan Bahar bin Smith atas dugaan penganiayaan terhadap kliennya. Benny mengaku telah menyerahkan sejumlah bukti-bukti berupa foto dan video kepada penyidik polisi.

"Sementara ini kami mengumpulkan bukti dan yang kami laporkan Habib Bahar atas penganiayaan," kata Benny di Bareskrim Polri, Jakarta, Kamis (19/8/2021). Namun, polisi belum menerbitkan laporan. Benny mengatakan, penyidik memintanya untuk melengkapi bukti-bukti.

"Setelah ini kami diskusi dengan Ryan seperti apa bukti-bukti tambahan, nanti jika sudah dilengkapi kami akan datang kembali dan menyerahkan agar proses bisa berlanjut," ujar dia.

Menurut dia, peristiwa yang terjadi antara Ryan dan Bahar bin Smith di dalam Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Gunung Sindur, Jawa Barat, bukan sekadar perselisihan.Ia mengatakan, Ryan diduga dianiaya oleh Bahar bin Smith karena berusaha menagih utang. Bahar bin Smith beberapa kali meminjam uang dari Ryan.

Baca Juga: Sebut Jenderal Dudung Tak Terlihat di Semeru, Habib Bahar Bin Smith Diminta Lihat Foto Unggahan TNI AD

Istimewa

Foto Ryan Jombang usai dibogem Habib Bahar bin Smith bikin syok.

"Klien kami uangnya dipinjam beberapa kali oleh Habib Bahar secara bertahap dengan jumlah tertentu. Lalu pada saat diminta kembali, tidak pernah dikembalikan, yang ada klien kami diduga dianiaya," papar dia.

Menurut Benny, hal lain yang menimbulkan pertanyaan adalah adanya pengerahan massa di dalam lapas saat dugaan penganiayaan itu terjadi. Massa yang hadir pun bukan warga lapas. Hal ini diungkapkan oleh Ryan kepada Benny.

"Kami belum tahu jumlahnya berapa. Tapi menurut keterangan klien kami jumlahnya cukup banyak dan di dalam lapas bisa masuk orang dari luar lalu mengobrak-abrik di lapas dan menyerang klien kami. Bagaimana pengamanan di lapas? Itu pertanyaan kami," tutur dia.

Di sisi lain,Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjen PAS) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) telah menyebarkan foto Ryan Jombang yang berdamai dengan Habib Bahar bin Smith pada Kamis (19/8/2021).

Setelah peristiwa bogem mentah Habib Bahar bin Smith mendarat telak di wajah Ryan Jombang viral, Kalapas Gunung SindurMujiarto bergerak cepat meredam api masalah di antara warga binaannya itu.

Baca Juga: Tantang Habib Bahar Bin Smith, Foto Tampang Anggota TNI Tersebar Luas, Netizen Ingat Momen Kopassus Serbu Lapas

Dok. Ditjen PAS Kemenkumham

Foto Ryan Jombang berdamai dengan Habib Bahar bin Smith disebut hasil edit. Kalapas Gunung Sindur, Mujiarto ikut berfoto bersama.

Dari situlah, Ditjen PAS Kemenkumham membagikan 2 foto Ryan Jombang yang berdamai dengan Habib Bahar bin Smith. Pada foto pertama terdapat Kalapas Gunung Sindur Mujiarto, Ryan Jombang, serta Habib Bahar bin Smith dengan pose berdiri menghadap ke arah kamera.

Mujiarto berada di tengah antara Ryan Jombang, yang mengenakan peci dan pakaian serbaputih, dan Habib Bahar, yang mengenakan pakaian serbahitam dipadu syal dan penutup kepala warna cokelat.

Sementara itu, foto kedua hanya menampilkan Ryan Jombang bersama Habib Bahar bin Smith yang tersenyum di depan kamera. "Itu salah satu bukti mereka sudah berdamai," tukas Kabag Humas dan Protokol Ditjen PAS Rika Aprianti pada Kamis.

Melihat foto Ryan Jombang berdamai dengan Habib Bahar bin Smith, Kasman Sangaji, pengacara terpidana mati kasus mutilasi itu meradang. Menurut Kasman, foto itu sudah mengalami edit sebelum disebarluaskan kepada media massa dan publik.

"Kalau terkait itu saya tidak bisa menilai, tapi teman-teman media bisa menilai di titik lukanya di-blur kayaknya," ujar Kasman, Kamis.

Baca Juga: Foto Ryan Jombang Disebut Hasil Edit, Ibunda Ungkap Profesi Sang Anak di Dalam Bui, Pantas Bisa Pinjami Habib Bahar bin Smith Banyak Uang

Istimewa

Dari foto yang beredar, nampak Habib Bahar bin Smith dan Ryan Jombang sudah berdampingan. Ryan Jombang sempat dapat bogem mentah dari Habib Bahar bin Smith.

Pengacara Ryan Jombang lainnya, Benny Daga menjelaskan terkait kondisi kliennya saat ini. Dia menyebut Ryan kini masih dirawat di klinik lapas. "Iya informasi terakhir klien kami mas Ryan ada di klinik Lapas Gunung Sindur, masih dirawat di sana," tuturnya.

Masalah utang Rp 10 juta diduga mendorong Habib Bahar bin Smith tega mendaratkan bogem mentah ke wajah pemilik nama asli Very Idham Henyansyah itu.

Ibunda Ryan, Kasiatun (68) mengungkap profesi sang anak di dalam bui hingga bisa meminjami Habib Bahar bin Smith banyak uang. Kasiatun menyebut putranya mempunyai penghasilan dari berbisnis katering di dalam penjara.

Kasiatun mengatakan, Ryan mempunyai penghasilan sendiri selama mendekam di Lapas Gunung Sindur, Bogor, Jabar. Menurut dia, terpidana kasus mutilasi itu menekuni bisnis katering di dalam penjara.

"(Jualnya ke siapa?) Ya ke napi-napi itu. Banyak yang pinjam, itu sudah tak larang kok. (Jadi, Ryan punya usaha?) Iya di dalam. (Apakah usaha Ryan sendiri?) Usaha sendiri, kalau tidak usaha siapa Mas jauh-jauh, ibunya ga punya. Kalau mau ke sana sulit cari uang," kata Kasiatun kepada wartawan di rumahnya, Desa Jatiwates, Tembelang, Jombang, Jumat (20/8/2021).

Baca Juga: Ibunda Ryan Jombang Tak Punya Ongkos Jenguk ke Bui, Rupanya Sang Anak Bisa Pinjami Uang Habib Bahar bin Smith, Foto Terkininya Bikin Khawatir

Ibu tiga anak ini mengaku belum pernah merasakan kiriman uang dari Ryan yang ia sebut menjalankan bisnis jasa boga di dalam penjara. Karena ia tak sampai hati menerima uang jerih payah putra bungsunya tersebut.

"Sebetulnya (Ryan Jombang) ya mau kirim (uang) kalau dapat penghasilan, tapi saya ga mau. Kasihan Mas, biar saya yang di luar cari bisa, yang di dalam itu apa, saya itu ngerti," terangnya.

"Bukan utang, makanan gitu, dipinjam, terus nyaornya (bayarnya) sulit. Saya marahi, kamu jangan jualan banyak-banyak. Dikit-dikit asal jualannya habis, kamu dapat duit supaya pikirannya tenang," jelas Kasiatun saat ditanya apakah Ryan pernah cerita banyak yang berutang ke dirinya.

Namun, Kasiatun tidak mengetahui masalah utang piutang antara Ryan Jombang dengan Habib Bahar bin Smith. Dia juga belum tahu apa sejatinya persoalan yang memicu Habib Bahar diduga tega melukai putra bungsunya itu.

Baca Juga: Dapat Bogem Mentah dari Habib Bahar bin Smith, Ternyata Begini Cara Ryan Jombang Punya Uang Banyak dalam Bui, Foto Kondisinya Dikulik

(*)

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya