Fotokita - Berita Foto Dengan Fakta Sebenarnya

Foto Mahasiswi UPN Veteran Jakarta yang Tewas Saat Pembaretan Menwa Beredar, Ibunda Korban Ungkap Fakta Mengejutkan

Selasa, 30 November 2021 | 22:25
Grid Networks Mahasiswa UPN Veteran Jakarta menggelar demo di kampusnya atas tewasnya Fauziyah Nabilah saat mengikuti kegiatan pembaretan Menwa.
Facebook

Mahasiswa UPN Veteran Jakarta menggelar demo di kampusnya atas tewasnya Fauziyah Nabilah saat mengikuti kegiatan pembaretan Menwa.

Fotokita.net - Seorang mahasiswiUniversitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Jakarta tewas ketika menjadi salah satu peserta pembaretan Resimen Mahasiswa (Menwa). Foto mahasiswi yang bernama Fauziyah Nabilah Luthfi beredar di media sosial. Ibunda korban mengungkap fakta mengejutkan.

Fauziyah Nabilah tercatat sebagai mahasiswi D3 Fisioterapi angkatan 2020.Fauziyah Nabilah atau Lala disebut kelelahan saat mengikuti long march sejauh 10-15 kilometer. Lala disebut berada di baris paling belakang.

Lala dikabarkan sempat mengalami keram dan diminta beristirahat. Awalnya, pihak Menwa mengira Lala mengalami kesurupan. Menurut pihak keluarga, Lala sempat beristirahat di mobil ambulans yang disediakan.

"Jadi sempat dibawa ke masjid untuk diobati. Sampai di sana, ada jeda waktu. Setelah itu almarhum kejang-kejang. Mungkin mereka panik, akhirnya dibawa ke rumah sakit dan sampai sekitar pukul 05.00 WIB atau 06.00 WIB," kata paman korban, Delvinalis, seperti dikutip dari LPM Aspirasi UPNVJ.

Lala disebut sudah meninggal dunia saat tiba di rumah sakit. Pihak keluarga menolak untuk dilakukan autopsi terhadap jenazah.

Baca Juga: Foto Jenazah Poltak Pasaribu Korban Tembak Polisi di Tol Bintaro Ditangisi, Profesinya Jadi Sorotan

Foto Fauziyah Nabilah, mahasiswi UPN Veteran Jakarta yang tewas dalam kegiatan pembaretan Menwa membuat penasaran netizen. Rupanya, Fauziyah jarang mengunggah foto dirinya di media sosial.

Fauziyah tercatat memiliki akun Instagram bernama @fauziyahnblh. Sayangnya, di akun miliknya dia hanya mengunggah dua foto. Satu foto yang diunggahnya hanya menunjukkan lanskap sebuah pantai. Orang yang ada di pantai itu hanya terlihat dari kejauhan. Tak ada keterangan yang menyertai foto yang diunggah Fauziyah pada 6 Juli 2019.

Foto kedua adalah berupa poster kegiatan dari Menwa UPN Veteran. Poster ini berupa pengumuman perekrutan anggota baru Menwa. Fauziyah mengunggah foto poster ini pada 19 September lalu.

Foto poster perekrutan anggota baru ini yang kemudian diisi dengan ucapan bela sungkawa dari teman-teman Fauziyah. Mereka memberikan doa terbaik bagi almarhumah. "Semoga almarhumah diterima di sisi Allah dan kasus segera terungkap," tulis akun @fkrysyhnkri.

Foto Fauziyah baru bisa didapatkan setelah salah satu akun temannya, @ellnvlncia menandai almarhumah di salah satu potret mereka. Foto kebersamaan mereka diunggah pada 14 Maret 2020. Di IG Story miliknya, Ellnvlncia mengunggah foto tangkapan layar dari sebuah berita online yang menyebutkan Fauziyah tewas dalam kegiatan Menwa.

Baca Juga: Aniaya Pencuri, Foto Tampang Mbah MInto yang Jadi Terdakwa Bikin Miris, Jaksa Ungkap Fakta Mengejutkan

Grid Networks Fauziyah Nabilah (baju merah) tercatat memiliki akun Instagram bernama @fauziyahnblh. Sayangnya, di akun miliknya dia hanya mengunggah dua foto.
Instagram

Fauziyah Nabilah (baju merah) tercatat memiliki akun Instagram bernama @fauziyahnblh. Sayangnya, di akun miliknya dia hanya mengunggah dua foto.

"Kegiatan tersebut merupakan kegiatan yang tergabung dalam Menwa Jayakarta. Almarhum meninggal saat perjalanan menuju RSUD Ciawi," ujar negosiator Aliansi UPNVJ Bergerak, Ivanno Julius, kepada wartawan, Selasa (30/11/2021).

Koordinator lapangan aksi Aliansi UPNVJ Bergerak, Befinka Figiel, menyayangkan kejadian ini. Befinka menuntut kampus dan UKM Menwa bersikap transparan. "Aliansi menyoroti beberapa hal terkait meninggalnya Lala, seperti tak dilengkapinya tenaga medis profesional di mobil ambulans, diagnosis Menwa tak masuk di akal yang menyatakan almarhum kesurupan, hingga tak adanya skrining sebelum melakukan kegiatan," ujar Befinka Figiel.

"Pihak aliansi menuntut kepada kampus dan Menwa untuk memberikan klarifikasi dan kronologi melalui audiensi terbuka. Selain menuntut adanya klarifikasi terbuka, aliansi juga menuntut sanksi kelembagaan terhadap Menwa," sambungnya.

Rektor Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta (UPNVJ) Erna Hernawati telah membentuk Tim Komisi Disiplin (Komdis) untuk mengusut tewasnya Lala. Tim Komdis juga telah menerbitkan surat keputusan (SK) bahwa kegiatan diksar yang diselenggarakan oleh Menwa tak berizin.

"Kemudian diterbitkan SK Tim Komisi Disiplin, terkait pelanggaran pengurus yang melaksanakan kegiatan tanpa izin dari Wakil Rektor Bidang III." katanya.

Baca Juga: Foto Mahasiswi Cantik Jualan Crepes Tanpa Bra Bikin Geger, Begini Nasibnya Usai Ditangkap Polisi

Instagram

Fauziyah Nabilah (baju merah) tercatat memiliki akun Instagram bernama @fauziyahnblh. Sayangnya, di akun miliknya dia hanya mengunggah dua foto.

Menurut dia, pihaknya kini mengumpulkan data dan keterangan serta merekomendasikan sanksi usai kasus itu didalami. "Segera setelah selesai mereka akan merekomendasikan sanksi sesuai dengan aturan yang berlaku." pungkas Erna.

Sementara itu, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama UPN Veteran Jakarta, Ria Maria Theresa mengungkap kronologi tewasnya mahasiswinya.

Menurut Ria, peristiwa tragis itu terjadi pada Jumat (25/9) lalu di Sentul, Jawa Barat. Dalam kegiatan tersebut mahasiswi bernama Fauziyah atau yang akrab dipanggil Lala itu bersama peserta lainnya melakukan long march sejauh 3 kilometer menuju Masjid Jami Tanah Baru.

"Etape I longmarch berjarak tiga kilometer menuju Masjid Jami Tanah Baru dengan dua kali waktu istirahat untuk minum dengan waktu selama lima menit," katanya dalam jumpa pers di Jakarta, Selasa (30/11/2021).

Kemudian, pada pukul 13.45 WIB, saat menuju pemberhentian kedua etape 1, Lala terlihat mulai kelelahan. Panitia pun memutuskan menaikkan Lala ke dalam ambulans hingga kondisi mahasiswi tersebut membaik.

Baca Juga: Foto Brimob Kejar Kopassus Pakai Senjata Laras Panjang Ramai Dibahas, Jenderal Andika Perkasa Turun Tangan

Facebook

Mahasiswa UPN Veteran Jakarta menggelar demo di kampusnya atas tewasnya Fauziyah Nabilah saat mengikuti kegiatan pembaretan Menwa.

"Pada pukul 14.30, saat tiba di tujuan etape I bersama ambulans, almarhumah ikut bergabung bersama teman-temannya. Dia menyatakan sudah merasa lebih baik dan siap melanjutkan perjalanan kembali," katanya.

Pada pukul 14.45 WIB, perjalanan dilanjutkan menuju etape II di Masjid Quba dengan jarak 3.1 km. Ria mengatakan, di tengah perjalanan Lala sempat mengalami kram di kakinya.

"Pukul 15.30, kira-kira berjarak dua kilometer dari etape 1, almarhumah mengalami kram kaki kirinya. Panitia memutuskan membawa almarhumah dengan ambulans menuju etape II," kata Ria.

Hingga pada akhirnya pada pukul 16.10 WIB, kondisi Lala semakin melemah. Ria mengatakan, Lala sempat diberikan oksigen karena sesak nafas. Lala kemudian dibawa ke lokasi pembaretan untuk diberikan bantuan lebih lanjut. Karena tidak kunjung membaik, panitia memutuskan untuk membawa Lala ke RS EMC Sentul.

Namun, saat dalam perjalanan menuju rumah sakit, lantaran lalu lintas yang macet, ambulans sempat tidak bergerak. Ria mengatakan sempat ada warga yang menyarankan untuk putar menuju arah Cawi.

Baca Juga: Netizen Gigit Jari, Foto Gisel Mesra Sama Gading Marten Cuma Sebuah Kepalsuan, Kekasih Wijin Ungkap Alasannya

"Meskipun sudah menyalakan sirine, ambulans yang membawa almarhumah tidak bisa bergerak karena kemacetan. Oleh warga setempat, disarankan untuk berputar arah ke Ciawi. Namun, perjalan menuju Rumah Sakit Ciawi juga macet," ujarnya.

Hingga pada pukul 18.45 WIB denyut nadi Lala tidak terasa. Ria mengatakan panitia sempat melakukan tindakan resusitasi jantung paru. Namun pukul 19.07 WIB, ketika tiba di rumah sakit, Lala dinyatakan meninggal.

Foto Fauziyah beredar, ibunda korban mengungkapkan fakta mengejutkan.Suswati Eko Widodo tak percaya, anak sulungnya harus meninggal secara tiba-tiba. Pasalnya, putri sulungnya tersebut tidak mempunyai penyakit bawaan dan dalam keadaan sehat.

Fauziyah Nabilah Luthfi, merupakan mahasiswa 2020 D3 Fisioterapi yang meninggal saat mengikuti kegiatan pembaretan Menwa pada Sabtu, (25/9).* Bagai badai yang menghantam tiba-tiba, Suswati merasa lemas saat menerima kabar bahwa anaknya sudah tiada.

“Pas pertama kali saya denger kabar, langsung benar-benar blank,” ujar Suswati pada Sabtu, (27/11). Suswati dan keluarga baru mendapatkan kabar meninggalnya Fauziyah sekitar pukul delapan malam.

Baca Juga: Foto Pelaku Mutilasi di Bekasi Dirilis, Polisi Ungkap Motif Dendam Gegara Korban Cabuli Almarhumah Istri

(*)

Tag

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya