Fotokita.net - Umi Elvy Sukaesih mengirimkan bela sungkawa kepada raja dangdut Rhoma Irama. Pemimpin Soneta Group ini mengunggah foto duka usai kehilangan orang tercinta. "Semoga Allahyarham dalam maghfiroh Allah SWT. Al Fatihah," ungkap Umi Elvy Sukaesih.
Kabar duka berembus dari keluarga raja dangdut Tanah Air Rhoma Irama dan Soneta Group. Pedangdut senior yang masih terus berkarya hingga hari ini mengungkapkan duka cita atas kepergian orang tercinta yang sudah mendukung karir bermusik di dunia hiburan Tanah Air.
Rhoma Irama mengunggah foto duka di akun Instagram pribadinya yang sudah terverifikasi. Dalam foto duka itu yang diunggah pada Minggu (3/1/2021), Rhoma Irama menjelaskan orang tercinta yang sudah membuatnya berduka cita.
"Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. Saya atas nama Keluarga besar #SONETA Group menyatakan sangat berduka cita atas wafatnya Haji Wempy yang merupakan pemain Rhythm #SONETA formasi pertama," tulis Rhoma dalam keterangan foto Haji Wempy di akun Instagramnya, Minggu (3/1/2021).
Rhoma Irama pun memanjatkan doa untuk almarhum. "Teriring do'a semoga Allah Subhanahu Wa Ta'ala menerima amal ibadah beliau, dan mengampuni segala dosa beliau, serta mendapatkan tempat yang terbaik dan mulia di sisi Allah Subhanahu Wa Ta'ala. Aamiin Allahumma Aamiin. Allahummaghfirlahuu Warhamhuu Wa'afiihi Wa'fuanhuu."
Banyak komentar dukacita dari berbagai kalangan, terutama dari anggota Fans Rhoma Irama dan Soneta (Forsa).
Melihat raja dangdut Rhoma Irma mengunggah foto duka, Umi Elvy Sukaesih berbela sungkawa.Umi Elvy Sukaesih menulis, "Innalillahi Wainna Ilayhi rojiuun ... Semoga Allahyarham H. Wempy Hanafi bin Ibnu Adam Husnul Khotimah, ahli Khaer, ahli Jannah dan dalam Maghfiroh Allah SWT. Alfatihah ..."
Wajar Elvy turut berdukacita karena ia pernah berduet dengan Rhoma Irama bersama Soneta Group beberapa lama saat meniti di awal karier mereka.
Tidak dijelaskan penyebab meninggalnya Wempy. Namun, berdasarkan keterangan dari kadenews.com, Wempy sempat masuk Rumah Sakit Premier Jatinegara, Jakarta Timur, pada 17 Februari 2020 karena serangan jantung.
Umi Elvy Sukaesih berfoto dengan raja dangdut Rhoma Irama.
Pemain gitar ritem berusia 73 tahun itu kemudian berangsur sehat. Sebelum masuk rumah sakit, Wempy bahkan sempat mengantarkan pemain mandolin Soneta formasi pertama Haji Nasir yang lebih dulu dipanggil Allah pada 3 Februari 2020. Wempy keluar dari Soneta Group pada 1976.
Raja dangdut Rhoma Irama baru saja kehilangan salah satu anggota grup Soneta formasi pertama, yakni Haji Wempy.Rhoma menyampaikan duka mendalam sekaligus memohon doa dari para penggemar setia Soneta grup.
Rhoma Irama baru saja kehilangan salah satu anggota grup Soneta Haji Wempy. Melalui unggahan di Instagram pribadinya, sang raja dangdut menyampaikan duka mendalam atas kepergian Haji Wempi.
"Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. Saya atas nama Keluarga besar #SONETA Group menyatakan sangat berduka cita atas wafatnya Haji Wempy," tulisnya dalam caption. Lebih lanjut, pelantun tembang 'Ani' itu berharap, segala dosa mendiang bisa diampuni dan mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT.
"Teriring do'a semoga Allah Subhanahu Wa Ta'ala menerima amal ibadah beliau, dan mengampuni segala dosa beliau, serta mendapatkan tempat yang terbaik dan mulia disisi Allah Subhanahu Wa Ta'ala. Aamiin Allahumma Aamiin," imbuhnya.
Baca Juga: Innalillahi Wa Innailaihi Rajiun, Nassar Berbelangsukawa, Umi Elvy Sukaesih Unggah Foto Duka
Haji Wempi merupakan pemain rhythm formasi pertama di Soneta. Ia berperan mengatur tempo lagu sebagai pengiring irama, saat memainkan alat musik ritmis.
Alat musik yang dimainkan Haji Wempy memiliki peran penting dalam sebuah lagu. Karena bisa menciptakan harmoni, baik saat dipadukan dengan alat musik lain maupun sendirian. "Haji Wempy yang merupakan pemain Rhythm #SONETA formasi pertama," tulis Rhoma dalam keterangan foto.
Seperti diketahui, Haji Wempy termasuk personel formasi pertama Soneta Band lahir. Kala itu, formasinya terdiri dari Rhoma Irama sendiri sebagai vokal dan gitar. Selanjutnya Wempy di rhythm, Nasir memegang mandolin, Abdul Hadi pada seruling, Riswan dan Shabab sama-sama di kibor.
Sedangkan Ayub memainkan tamborine, Herman pada bass dan Kadir di gendang.Formasi pertama yang telah berpulang sebelumnya, yakni Riswan, Herman, Haji Nasir, Kadir, dan Ayub.
Begitu konsisten Rhoma dan para anggota menjaga Soneta grup dalam membawakan lagu dangdut. Termasuk keberadaan Haji Wempy yang masih setia berkawan dengan Rhoma sejak muda hingga kini.
Sampai demi menjaga dan menghormati, para personel formasi saat ini dipilih dari keturunan anggota Soneta sebelumnya. Formasi pertama Soneta grup yang kini masih, ada Rhoma dan Abdul Hadi.
Kunjungan pria berusia 73 tahun ini diawali dengan bertandang ke rumah Haji Hadi. Beliau merupakan pemain seruling di Soneta formasi pertama. Melansir dari channel youtube Azam Mbul, pada lokasi yang sama terdapat personel lain, H Nasir (Mandolin) dan Wemphy (Rhytm) kala itu.
"Kemari nggak Haji Oma?," tanya Abdul Hadi yang masih bingung pada sosok Rhoma.
Perjumpaan Rhoma Irama dengan ketiga personel begitu mengharukan. Haji Hadi yang menyambut 'Raja Dangdut' itu terlihat begitu renta.
Sampai-sampai tidak mengenali Rhoma. Mantan pemain seruling yang kerap menemani di panggung ini rambutnya kini sudah memutih. "Ini Rhoma Irama," teriak salah seorang di sana yang berusaha menyampaikan.
Setelah paham, perbincangan santai pun begitu hangat. Sesekali candaan dan tawa menghias di wajah para personel yang dikenal sejak era 70an tersebut.
Momen haru semakin memuncak ketika Rhoma Irama membisikkan sesuatu pada H Hadi. Dia berusaha mengingatkan teman seperjuangannya itu akan dirinya. Sebelum pulang, Rhoma menitipkan pesan pada H Hadi untuk selalu menjalankan ibadah salat.
"Yang penting solat solat ye," ujar Rhoma kepada Haji Hadi.
(*)