Unggah Foto Tes PCR Warga yang Positif Covid-19, Ini Alasan Anies Baswedan Enggan Paksa Sang Pasien Pasien Corona Isolasi di Wisma Atlet

Minggu, 01 Agustus 2021 | 11:34
Instagram

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjenguk 2 warga Jakarta yang terpapar virus Corona. Anies enggan memaksa sang pasien menjalani isolasi di Wisma Atlet Kemayoran.

Fotokita.net - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengunggah foto hasil tes PCR warga yang dinyatakan positif Covid-19. Meskipun demikian, Anies enggan memaksa sang pasien menjalani isolasi di Wisma Atlet Kemayoran. Ini alasannya.

Data terkini kasus aktif Covid-19 di Ibu Kota sudah membuat gembira Anies. Maklum, jumlah kasus aktif itusudah di bawah puncak gelombang pertama dengan kisaran 19.000 pasien. Pemakaman dengan protokol Covid-19 kini di kisaran 100 kasus per hari dan kematian pasien Covid-19 di luar fasilitas kesehatan sekitar tiga korban per harinya.

Seperti kita ketahui, Jakarta sempat mengalami situasi wabah paling buruk pada awal dan pertengahan Juli 2021, ketika jumlah kasus aktif Covid-19 pernah mencapai 113.000 orang sehari.

Ketika itu, hampir 500 orang dimakamkan dengan protokol Covid-19 per harinya, sekitar 75 di antaranya meninggal di luar fasilitas kesehatan, baik saat menjalani isolasi mandiri atau dalam upaya mencari pertolongan medis.

Kini Gelombang kedua pandemi Covid-19 di DKI Jakarta mulai menampakkan indikasi mereda. Dari segi kasus aktif/jumlah pasien, tingkat kematian, hingga positivity rate, seluruhnya menunjukkan tren penurunan.

Baca Juga: Dikira Mencak-mencak Foto Dirinya Makan di Warteg Jadi Meme, Respons Anies Baswedan Bikin Imun Netizen Naik

Meskipun demikian, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menegaskan bahwa semua ini belum selesai. Lonjakan berpotensi kembali terjadi jika pengurangan mobilitas dan penerapan protokol kesehatan kendor.

"Saya ingatkan juga, hati-hati. Ini belum selesai. Kita belum menang!" tegas Anies dalam keterangan video yang disiarkan kanal YouTube Pemprov DKI Jakarta, Sabtu (31/7/2021).

"Kasus aktif walaupun sudah jauh lebih rendah daripada awal, ini masih tetap tinggi. Masih ada sekitar 3.000 kasus baru setiap hari, walaupun yang sembuh sudah jauh lebih banyak," jelasnya.

Di sela kabar gembira itu, Anies mengabarkan kabar sedih. Pada Minggu (1/8/2021) Anies mengatakan ada 2 warga Jakarta yang dinyatakan positif Covid-19. Sebagai buktinya, Anies mengunggah hasil tes PCR kedua warga Jakarta yang bernama Tino dan Hari itu.

Walaupun terbukti terpapar virus Corona, sikap Anies berbeda dari biasanya terhadap 2 warga Jakarta itu. Anies enggan memaksa kedua pasien Covid-19 ini menjalani isolasi di Wisma Atlet Kemayoran. Anies pun membeberkan alasannya.

Baca Juga: Foto Meme Kocak Makan di Warteg 20 Menit Viral, Komentar Chef Arnold Bikin Netizen Lupakan PPKM

Instagram

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjenguk 2 warga Jakarta yang terpapar virus Corona. Anies enggan memaksa sang pasien menjalani isolasi di Wisma Atlet Kemayoran.

Melalui akun Instagram pribadinya, Anies Baswedan bercerita mengenai kunjungannya menjenguk 2 warga Jakarta yang terinfeksi virus Corona.

Dalam unggahannya itu, Anies membuka cerita dengan kabar sedih. "Dua warga DKI, Hari dan Tino terpapar COVID. Tidak ada pilihan. Mereka harus isolasi. Diputuskan untuk isolasi mandiri di tempat tinggalnya. Pasokan makanan dan obat dicukupi selama isolasi dan proses penyembuhan," tulis Anies.

Rupanya, kedua warga Jakarta yang dimaksud Anies adalah harimau sumatera yang menghuniTaman Margasatwa Ragunan. Ada 2 harimau sumatera yang terpapar Covid-19. Namanya, Tino dan Hari.

"Di Taman Margasatwa Ragunan mereka tinggal. Ya, Hari dan Tino adalah Harimau Sumatera. Mereka didiagnosis positif Covid-19 pada 15 Juli lalu," kata Anies dalam unggahan instagramnya @aniesbaswedan.

Anies mengatakan, dua harimau itu ditemukan bergejala Covid-19 tiga minggu lalu. Gejalanya hampir sama dengan yang diderita manusia. "Yaitu flu, lemas dan sesak nafas," kata Anies.

Baca Juga: 7 Foto Meme Makan di Warteg Cuma 20 Menit, Netizen Sentil Luhut: Aduh Kegigit Lengkuas!

Instagram

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjenguk 2 warga Jakarta yang terpapar virus Corona. Anies enggan memaksa sang pasien menjalani isolasi di Wisma Atlet Kemayoran.

Anies mengatakan dirinya menyempatkan mampir ke TMR untuk menengok keadaan dua harimau tersebut kemarin, Sabtu (31/7). Ia mengatakan pasokan makanan dan obat untuk kedua harimau itu sudah mencukupi untuk kebutuhan isolasi mandiri.

Petugas kemudian bertindak cepat untuk melakukan swab pada dua satwa yang berstatus terancam punah ini. Tino dan Hari kemudian dinyatakan positif Covid-19 setelah sampel diperiksa di Pusat Studi Satwa Primata Institut Pertanian Bogor (IPB. "Ternyata hasil ter PCR menunjukan Hari dan Tino positif Covid-19," kata Anies.

Berdasarkan hasil tes swab yang diunggah Anies, Tino positif dengan CT N1 27,51 dan CT N2 27,68. Sementara Hari positif dengan CT N1 24,30 dan CT N2 24.23.

Anies juga mengunggah foto hasil tes PCR Tino dan Hari."Foto dan surat hasil tes PCR diunggah sudah atas persetujuan Hari dan Tino," kata mantan rektor Universitas Paramadina Jakarta ini.

Kasus satwa terkena COVID-19, terutama harimau dan singa, tidaklah unik. Telah banyak kasus serupa di berbagai negara lain. Tentu perawatan satwa terkena COVID-19 ini tidak sama dengan manusia.

Baca Juga: 7 Fakta Keluarga Akidi Tio yang Beri Sumbangan Rp 2 Triliun ke Warga Sumsel, Intip Fotonya

Instagram

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengunggah tes PCR 2 warga Jakarta yang terpapar virus Corona. Anies enggan memaksa sang pasien menjalani isolasi di Wisma Atlet Kemayoran.

Kata Anies, Hari dan Tino tidak bisa dikirim untuk isolasi ke Wisma Atlet, tapi harus melakukan isoman dan dirawat serta dimonitor dengan ketat oleh para dokter hewan terbaik di Ragunan.

Kasus satwa terpapar Covid-19 terutama harimau dan singa tidak hanya sekali ditemukan. Kasus serupa terjadi di berbagai negara di dunia. Untuk perawatan butuh kehati-hatian ekstra, karena merawat satwa buas tidak sama dengan merawat manusia yang terpapar.

Mantan Menteri Pendidikan Kabinet Kerja Jilid 1 ini mengatakan kondisi dua Harimau Sumatera ini terus membaik.

"Alhamdulillah, Hari dan Tino kini berangsur pulih dan sudah tampak aktif. Walaupun demikian, karena Jakarta masih berada dalam situasi PPKM Level 4 maka TMR belum bisa dibuka untuk publik. Jadi Hari dan Tino tidak harus buru-buru kembali WFO dan punya waktu untuk menyehatkan diri sepenuhnya," tandas Anies.

Baca Juga: Foto Tampangnya Dapat Motor dari Ivan Gunawan Viral, Profesi Asli Kakek yang Bersepeda 15 Km Demi Divaksin Mengejutkan

Instagram

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjenguk 2 warga Jakarta yang terpapar virus Corona. Anies enggan memaksa sang pasien menjalani isolasi di Wisma Atlet Kemayoran.

Instagram

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjenguk 2 warga Jakarta yang terpapar virus Corona. Anies enggan memaksa sang pasien menjalani isolasi di Wisma Atlet Kemayoran.

Instagram

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bersama tim Taman Margasatwa Ragunan.

(*)

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya