Fotokita.net - Foto mobil Chacha Sherly ringsek berat bikin bergidik, fakta baru kecelakaan sang biduan diungkap, sopir jadi tersangka karena hal ini.
Selain beredar video detik-detik kecelakaan maut yang menewaskan Chacha Sherly, juga beredar foto mobil warna hitam yang ringsek di bagian belakangnya.
Mobil tersebut diduga milik Chacha Sherly.
Kerasnya hantaman terlihat di mana mobil tersebut tinggal separuh, hilang sampai kursi baris depan.
Hal itu pula yang menyebabkan Chacha Sherly terluka parah.
Seperti diketahui, pedangdut Chacha Sherly atau yang bernama asli Yuselly Agus Stevy menjadi korban tewas di kecelakaan maut di Jalan Tol Semarang-Solo tepatnya di KM 428 arah Jakarta yang ada di wilayah Ungaran.
Kecelakaan Chacha Sherly itu sendiri terjadi Senin (4/1/2021) kemarin.
Setelah mendapat perawatan di RSUD Ungaran, Chacha Sherly meninggal dunia Selasa (5/1/2021).
Kasubdit Laka Dit Gakkum Korlatas Polri, Kombes Agus Suryo Nugroho, menyebut Chacha Sherly mengalami cedera berat di kepala dan patah tulang.
"Luka cedera kepala berat, trauma torak (trauma dada), ada patah tulang dada di tulang rusuk 3456, patah tulang kepala bagian dahi," ungkap Kombes Agus Suryo Nugroho kepada Tribunnews.com ( grup TribunJatim.com ), Selasa siang.
Beratnya luka Chacha Sherly ini setidaknya bisa dilihat dari kondisi kendaraan yang ditumpanginya.
Seusai kecelakaan tersebut memang beredar foto mobil warna hitam yang ringsek di bagian belakangnya.
Mobil yang jika dilihat dari peleknya itu adalah mobil Honda HR-V.
Kerasnya hantaman terlihat di mana mobil tersebut tinggal separuh, hilang sampai kursi baris depan.
Kondisi ini sesuai dengan kronologi kejadian yang diungkapkan Kasat Lantas Polres Semarang AKP Adiel Aristo.
Diketahui mobil HR-V yang dinaiki Chacha Sherly berada di belakang Pajero AD 7490.
"Di belakang Pajero inilah mobil HR-V hitam pelat S 1180 HW yang mana menghindar dari laka lantas di depan dia buang ke kanan ke jalur berlawanan," terang AKP Adiel Aristo.
"Setelah menabrak pembatas jalan, dia lalu putar arah ke arah Solo. Nah, lalu dari belakang dihantam bus dari arah Semarang menuju Solo."
Berikut video detik-detik kecelakaan maut menewaskan Chacha Sherly:
Detik-detik awal kecelakaan yang menewaskan Chacha Sherly ini juga terekam dashcam atau kamera yang ada di dashboard mobil.
Dari rekaman tersebut terlihat kalau kondisi jalan terlihat ramai lancar.
Namun keadaan jalanan sedang diguyur hujan.
Mobil yang merekam kondisi jalan itu awalnya berada di lajur kanan kemudian berpindah ke lajur kiri.
Dari arah lajur kanan satu per satu mobil pun melaju melintasi mobil yang merekam jalan tersebut.
Sedikitnya ada enam mobil yang melaju secara beruntun.
Namun, tiba-tiba satu mobil berada di paling depan melakukan rem mendadak sehingga mobil di belakang lainnya ikut mengerem.
Baca Juga: Terekam Jelas di Kamera CCTV, Ini Alasan Polisi Diam Saja Saat Karyawan Hotel Dipukuli 7 Tamu Mabuk
Sementara itu, sebuah truk dari arah belakang tersentak dan berusaha menghindari sejumlah mobil yang berhenti di depannya.
Mobil truk tersebut membantingkan setir ke lajur kiri hingga akhirnya hilang kendali dan terguling.
Bagian belakang mobil truk membentur bagian samping mobil salah satu mobil.
Dirlantas Polda Jateng Kombes Pol M Rudy Syarifudin, truk yang hilang kendali itu bernopol B7378PGD.
Truk B7378PGD tersebut berusaha menghindari kendaraan di depannya sebelum terguling dan menyebabkan kecelakaan lalu lintas.
Kecelakaan yang dialami Chacha Sherly ada di setelah video tersebut.
Saat itu mobil Chacha Sherly ada di belakang Pajero hitam.
Kaget karena ada kecelakaan, mobil HR-V yang ditumpangi Chacha Sherly pindah ke jalur berlawanan, memutar arah ke arah Solo.
Mobil tersebut kemudian dihantam dari belakang oleh bus.
Inilah fakta terbaru kasus kecelakaan yang menewaskan Chacha Sherly, pedangdut eks Trio Macan.
Tersangka hingga hasil olah TKP polisi kini terungkap.
Simak selengkapnya.
Polisi mendapatkan fakta-fakta baru usai melakukan olah TKP kecelakaan yang menewaskan Chacha Sherly, pedangsut eks Trio Macan.
Kasat Lantas Polres Semarang AKP Muhammad Adiel Aristo menjelaskan, saat peristiwa itu penyanyi bernama asli Yuselly Agus Stevy itu menaiki sebuah mobil bersama sopirnya.
Ternyata diduga, sang sopir menyetir melebihi batas kecepatan yang ditetapkan.
Aristo menerangkan, mobil HRV S 1180 HW itu melaju sekitar 80 hingga 100 kilometer per jam.
"Padahal maksimal kecepatannya adalah 80 kilometer per jam," kata dia.
Selain berkendara dengan kecepatan tinggi, sang sopir dinilai lalai lantaran tidak mempertimbangkan kondisi saat itu.
Ketika melintas di tol tersebut, hujan deras tengah mengguyur.
"Apalagi saat itu dalam keadaan hujan deras, sehingga pandangan terbatas," tutur dia.
Hujan pun memengaruhi kondisi jalan sehingga menjadi licin.
Kecelakaan tak terhindarkan, sang sopir tak siap saat kendaraan di depan mereka melakukan pengereman.
Rem yang digunakan tidak berfungsi maksimal lantaran jalanan yang licin.
Sopir lalu berupaya menghindar ke arah kanan.
Namun, justru menabrak pembatas jalan dan terus melaju hingga kendaraan berpindah jalur.
"Usai menabrak pembatas jalan kendaraan tetap melaju kemudian masuk ke U-turn yang ada water barrier. Kendaraan tersebut dari jalur B atau dari Solo-Semarang pindah atau loncat ke jalur A," kata Aristo.
Mobil yang ditumpangi Chacha akhirnya berada di jalur A dengan kap mengarah ke Solo.
Tak disangka, muncul bus Murni Jaya B 7378 TGD yang kemudian menabrak mobil tersebut.
Polisi kemudian memastikan jika kecelakaan yang menewaskan Chacha Sherly bukan kecelakaan beruntun.
Aristo mengatakan, mobil Chacha Sherly mengalami tabrakan lebih dulu.
Lantaran pengendara lainnya melihat kejadian itu, kemudian menyusul terjadi kecelakaan beruntun.
"Jadi karena ada tabrakan, matanya kan melihat ke kanan sehingga ada tabrakan beruntun," ujar Muhammad Adiel Aristo.
"Tidak ada korban dalam kecelakaan karambol tersebut sehingga kami fokus ke kecelakaan yang ada korban jiwa," tutur dia.
Pascakejadian itu, polisi telah menghadirkan sang sopir, KU alias HK untuk memberikan keterangan selengkap-lengkapnya.
Kondisi Honda HR-V yang ditumpangi Chacha Sherly dan rekannya ringsek parah
"Sopir HRV S 1180 HW yakni KU alias HK juga dihadirkan untuk mengetahui kejadian yang sebenarnya," kata Aristo.
Hingga akhirnya, polisi menemukan adanya kelalaian yang dilakukan oleh KU.
"Karena kelalaian tersebut menyebabkan orang meninggal dunia sehingga mengarah ke tersangka," tutur dia.
Diketahui, pasca kecelakaan selasa sore, jenazah eks personel Trio Macan, Yeselly Agus Stevi, alias Chacha Sherly, langsung dikebumikan, di TPU Aspol Wage, Sidoarjo, pada Selasa malam.
Pemakaman Chacha Sherly diiringi sanak keluarga, dan kerabat.
Menurut keluarga, Yeselly Agus Stevi, atau Chacha Sherly, dikenal sebagai sosok yang ramah, baik, dan supel.
(*)