Fotokita.net - Jauh lewati Atta Halilintar, bocah 9 tahun ini jadi YouTuber dengan penghasilan tertinggi tahun 2020, ini sosoknya.
Atta Halilintar pernah masuk dalam jajaran YouTuber dengan gaji tertinggi di dunia.
Siapa sangka, rupanya penghasilan terbesar Atta Halilintar bukan dari YouTube.
Hal diungkap pada Ayu Dewi yang dikutip dari YouTube Mrs AyuDewi, Selasa (29/09).
“Penghasilan terbesar yang pernah Atta dapat. Sekali show deh atau apa, gede banget yang sampai lo juga kagum sama diri lo sendiri?" tanya Ayu Dewi.
Sulung dari Gen Halilintar tersebut awalnya enggan membeberkan soal pendapatannya.
“Aku susah kalau ditanya kayak gini,” jawab Atta.
Namun Ayu Dewi tak menyerah dan kembali bertanya.
“Satu aja yang kayak benar benar ‘gila bisa segini ya’. Engga usah disebutin berapanya deh, ciri-cirinya aja berapa? Nolnya lebih dari enam pasti? Lebih dari tujuh? Delapan? Wooh gila, sembilan ada?
Apa brand ambassador atau?” tanya Ayu.
Atta kemudian menceritakan soal perjalannya sebagai youtuber.
Dirinya mensyukuri jumlah penghasilan yang diperolehnya kini.

:quality(100)/photo/2020/10/01/1317086573.jpg)
Pantas Anang hermansyah Nggak Langsung Beri Restu, Terkuak Pabrik Uang Atta Halilintar Sesungguhnya, Penghasilan Terbesar Justru Bukan dari Youtube!
“Alhamdulillah. Itu bikin amazed sih, oh ternyata bisa gini ya. Perasaan dulu awal-awal bikin YouTube, bikin apa, bukan karena tahu ada duitnya.
Senang aja gitu. Karena mau dagang, mau bisnis, pengin bikin-bikin apa, atau apa,” tuturAtta Halilintar.
Selain sebagai YouTuber, Atta juga memiliki sederet bisnis.
Dirinya memiliki produk pakaian dengan merek AHHA.
Ayu Dewi lantas kembali menanyakan penghasilan Atta terbesar.
“Gedean penghasilan baju, handphone atau dari YouTube sendiri?”
Atta menyebut pendapatannya terbesar dari hasil bisnis produknya.
Atta dan Aurel promosi brand AHHA
“Dari dagang sih, dagang lebih gede,” jawab Atta.
Sementara itu untuk YouTube, Atta mengatakan tidak banyak mengambil sponsor.
“Kadang-kadang YouTube, malah aku nggak kayak YouTuber lain yang sponsornya banyak, nggak, aku nggak terlalu. Tapi Aku banyaknya (penghasilan) dari brand-brand ku sendiri,” beber Atta Halilintar.
Istri Regi Datau ini justru semakin penasaran, ia lantas menanyakan tabungan Atta Halilintar yang ada di bank.
"Jadi di bank ada berapa bank nih?" tanyanya lagi.
"Alhamdulilah itu lumayan, alhamdulilah. Alhamdulilah aja dulu kan guys, gak usah kasih tau iya apa enggak, yang penting alhamdulilah," tutur Atta Halilintar.
Aurel Hermansyah dan Atta Halilintar
Rupanya pendapatan Atta Halilintar dari YouTube itu tidak ada apa-apanya dengan bocah 9 tahun ini.
Ryan Kaji, anak berusia 9 tahun yang kerap melakukan unboxing dan review mainan serta game, dinobatkan menjadi YouTuber dengan penghasilan terbesar pada 2020.
Ini adalah ketiga kalinya Kaji mendapatkan predikat tersebut. Ryan yang berasal dari Texas, Amerika Serikat, itu menghasilkan 29,5 juta dolar AS (Rp 412 miliar) dari channel Youtube Ryan's World miliknya.
Penghasilan tersebut terhitung sejak 1 Juni 2019 hingga 1 Juni 2020. Pendapatan tersebut belum termasuk penghasilan lain yang diperkirakan mencapai 200 juta dollar AS (Rp 2,8 triliun).
Sebagian besar pendapatannya berasal dari kesepakatan lisensi untuk lebih dari 5.000 produk yang tayang di Ryan’s World, mulai dari pakaian, dekorasi kamar tidur, figur aksi, topeng, hingga walkie talkie.
Di samping itu, Ryan juga diketahui menandatangani kesepakatan yang jumlahnya dirahasiakan untuk serial TV-nya sendiri di Nickelodeon.
Baca Juga: Hore! Sah Diteken Kemenhub, Liburan Akhir Tahun Tak Perlu Rapid Test Antigen, Ini Syaratnya
Ryan Kaji
Ryan atau yang sering disebut sebagai child influencerpertama kali membuat video pada Maret 2015 setelah menonton channel ulasan mainan lain.
Saat ini, bocah asal Texas itu memiliki sembilan saluran YouTube. Ryan's World adalah saluran yang paling populer dengan jumlah 41,7 juta pelanggan dan 12,2 miliar penayangan.
Video Ryan yang paling populer berjudul "Huge Eggs Surprise Toys Challenge", ditonton lebih dari 2 miliar kali.
Ini menjadikannya salah satu dari 60 video yang paling banyak ditonton di YouTube, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari The Guardian, Rabu (23/12/2020).
Kendati demikian, kesuksesan Ryan bukan tanpa rintangan. Ryan dan keluarganya saat ini tengah menghadapi penyelidikan dari Komisi Perdagangan Federal AS gara-gara iklan.
Hampir 9 persen dari video Ryan dianggap menyertakan setidaknya satu rekomendasi produk berbayar yang ditujukan untuk anak-anak prasekolah.
Baca Juga: Kabar Gembira! Bonus Pensiunan PNS Cair Awal Januari 2021, Cukup Siapkan KTP dan SK
Kelompok ini dinilai masih terlalu muda untuk membedakan antara iklan dan ulasan.
"Iklan tersebut sering kali menggambarkan makanan yang tidak sehat," kata badan pengawas konsumen, Truth In Advertising.
(*)