Fotokita.net - Ridwan Kamil tulis surat buat Jokowi, komentar menantu SBY atas pertanyaan sang gubernur malah banjir respon, begini kronologinya.
Annisa Pohan, seolah diserang pertanyaan usai mengomentari pertanyaan Ridwan Kamilsoal kontroversi UU Cipta Kerja.
Ya saat ramai kontroversi UU Cipta Kerja, Gubernur Jawa Barat melempar pertanyaan 'Sudah paham isinya?' memang dikomentari menantu SBY. Apa komentarnya?
Pengesahan RUU Cipta Kerja oleh DPR baru-baru ini mendapat banyak perhatian dari publik.
Bahkan, banyak masyarakat dari berbagai elemen yang turun ke jalan dan menyuarakan mosi tidak percaya.
Bukan tanpa alasan, hal itu karena masyarakat menilai bahwa UU tersebut banyak merugikan para pekerja dan kalangan buruh.
Tak terhindar, demonstrasi pecah di berbagai kota.Sebagian demonstrasi berujung ricuh.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamilakan mengirimkan surat yang ditujukan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan DPR.
Hal tersebut dilakukan sebagai tindak lanjut dari aspirasi buruh yang berdemo di tengah hujan di halaman Gedung Sate, Kamis (8/10/2020).
Apa isinya?
Ridwan Kamil sebelumnya sempat beraudiensi dengan perwakilan buruh di Gedung Sate.
Surat itu dikirimkan untuk mewakili suara para buruh.
"Rekomendasi dari perwakilan buruh agar pemerintah provinsi mengirimkan surat kepada DPR dan Presiden," tutur Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil.
Dalam surat tersebut, Emil mengungkapkan penolakan para buruh terhadap omnibus law UU Cipta Kerja.
"Isinya menyampaikan aspirasi dari buruh untuk menolak UU Omnibus Law," kata Emil.
Surat itu juga berisi permintaan kepada Presiden untuk menerbitkan perppu.
"Kedua, meminta Presiden untuk minimal menerbitkan perppu karena proses UU ini masih ada 30 hari untuk direvisi oleh tanda tangan Presiden," kata dia.
Hujan-hujan temui demonstran dan sampaikan pesan ini
Adapun di sekitar Gedung Sate, ribuan orang berunjuk rasa pada Kamis (8/10/2020).
Dalam kondisi hujan, Ridwan Kamilmenemui para demonstran.
Di hadapan pengunjuk rasa, Emil menyampaikan telah mendengar aspirasi para buruh mulai dari pasal-pasal omnibus law, masalah cuti, izin TKA, outsourcing, upah, dan lain sebagainya.
"Rekan-rekan semua yang hadir di depan Gedung Sate, tadi saya sudah mendengarkan aspirasi yang isinya menyampaikan poin ketidakadilan. Karena pengesahaannya terlalu cepat untuk UU yang begitu kompleks," kata Gubernur.
Emil meminta supaya aksi berjalan dengan tertib tanpa adanya anarkistis.
"Isi suratnya disampaikan pimpinan buruh. Saya titip suarakan apa pun, tetapi jaga ketertiban dan jangan merusak fasilitas umum karena perjuangan buruh sudah sangat jelas, berkomitmen menyampaikan aspirasi tanpa anarki," jelas dia.
Di Bandung Jawa Barat, demo anti UU Cipta Kerjaberujung perusakan mobil polisi.
Taman kota porak-poranda terinjak-injak demonstran.
Pot-pot bunga yang tadinya tersusun rapi dan asri ikut bergelimpangan terimbas aksi demonstrasi yang melibatkan begitu banyak massa.
Tak hanya masyarakat biasa yang merespon, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, baru-baru ini juga ikut berkomentar soal UU Cipta Kerja.
Namun siapa sangka, saat mengomentari hal tersebut Ridwan Kamilmalah mendapat begitu banyak respon dari followernya di media sosial.
Salah satunya dari menantu mantan Presiden SBY, Annisa Pohan.
Hal itu diketahui dari unggahan di akun Instagram @ridwankamil pada Selasa (06/10/2020).
Dalam unggahan itu, Ridwan Kamilawalnya membagikan sebuah info grafis mengenai penjelasan soal UU Cipta Kerja.
Tak hanya info grafis, Ridwan Kamiljuga menanyakan sejauh mana masyarakat paham mengenai UU yang kontroversial tersebut.
"Sedang ramai hari ini, dinamika pengesahan Omnibus Law di DPR. Sudah paham isinya?" tanya mantan Wali Kota Bandung tersebut.
Alih-alih memberikan pendapatnya, suami dari Atalia Praratya tersebut malah meminta netizen untuk mengutarakan pendapatnya soal Omnibus Law.
"Setuju atau tidak terkait UU Ombibus Law? Jika setuju kenapa? Jika tidak setuju kenapa?
Tak butuh waktu lama, netizen langsung berlomba-lomba memberikan komentar.
Namun dari semua komentar yang ada, terdapat 1 cuitan yang paling menarik perhatian netizen.
Komentar tersebut datang dari istri Agus Yudhoyono yakni Annisa Pohan.
Komentarnya sih hanya singkat. Bahkan tak menyebut UU Cipta Kerja sama sekali.
Bukannya mengurai pendapatnya seperti yang diminta Ridwan Kamil, Annisa membubuhkan komentar singkat atas unggahan sang gubernur dengan cuitan singkat.
"Sehat kang ?" tanya Annisa Pohan.
Rupanya cuitan dan balasan singkat itu dipersepsikan macam-macam oleh follower Ridwan Kamildi media sosial.
Para follower balik bertanya kepada Annisa Pohanhal macam-macam di era pemerintahan Presiden SBY, mertua Annisa Pohansekaligus ayah dari suaminya, Agus Yudhoyono.
"@annisayudhoyono gimana kabarnya proyek yang mangkarak 10 tahun berkuasa, kader dan ketum partai yang ***** " tulis akun @wirabum222smg.
"@annisayudhoyono mba sehat?? Hambalang apa kabar mba? Eh bukan nya pak SBY gitu juga," imbuh akun @putra_ahen.
"@annisayudhoyono nyindir nih???" sahut akun @pebrirhadi.
"@annisayudhoyono woyyy itu disuruh memberi argumen kenapa bilang sehati, jaga tata kramamu," timpal akun @komangpratama02.
Akibat hal ini pula, banyak masyarakat yang membanjiri Instagram Annisa Pohandan Aliya Rajasa, menantu Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Dilansir dari Instagram resminya pada Kamis (8/10), Annisa Pohandan Aliya Rajasa sama-sama memperlihatkan sejumlah pesan rindu masyarakat terhadap sosok SBY.
Tak hanya itu, menantu SBY ini juga rela mencetak pesan-pesan tersebut agar bisa dibaca oleh suami Ani Yudhoyono tersebut.
Aliya Rajasa dalam Instagram @ruby_26 memperlihatkan pesan yang telah dicetaknya tersebut.
Istri Ibas Yudhoyono itu menyebut, pesan tersebut hanya sebagian yang telah dicetak untuk diberitahu ke SBY lebih lanjut.
"Sebagian pesan yang masuk melalui dm saya dan Mba Annisa sudah kami print, kami sudah sampaikan ke Pepo SBY," tulis @ruby_26.
Aliya Rajasa menilai, dalam pesan tersebut banyak yang menyampaikan rindu akan sosok SBY dan memberikan doa terbaik.
"Masih banyak lagi pesan yang masuk namun tidak sanggup kami print satu persatu karena banyaknya pesan yang masuk dan terbatasnya waktu. Namun kurang lebihnya pesan-pesan telah kami sampaikan," ucap Aliya Rajasa.
Setali tiga uang dengan Aliya Rajasa, Annisa Pohan juga menyampaikan pesan masyarakat itu membuat SBY terharu.
"Cuma 30 lembar dari ratusan yang masuk. Aku gak sanggup capture satu per satu tapi perwakilan sebagian pesan teman-teman masuk ya ke Pak SBY dan Mas Agus. Beliau terharu," tulis @annisayudhoyono.
Pantauan TribunJakarta.com, rupanya tak hanya melalui pesan Instagram saja, masyarakat juga membanjiri sejumlah komentar di Instagram kedua menantu SBY itu.
Banyak dari mereka mengeluhkan terkait pengesahan Omnibus law.
(TribunStyle.com/ Grid.id/Tribun Jabar/TribunJakarta)