Disebut Brigadir J secara detail melakukan banyak hal terhadap tubuh Putri Cadrawathi penuh ancaman.
"Pada hari jumat tanggal 8 juli 2022, sekita pukul 17.00 di kompleksDuren Tiga bermula ketika korban sedang berada di dalam kamar.
Dalam posisi terbaring di tempat tidur, tiba-tiba pelaku (Brigadir J) masuk dan langsung memegang paha, kemaluan, serta memegang payudara korban.Kemudian korban kaget, dan langsung berteriakTolong..tolong..tolong…
Namun pelaku langsung mengancam korban dengan cara menodong senjata api ke kepala korban.
Korban yang merasa ketakutan, kembali berteriak dengan kalimat tolong..tolong..
Pelaku langsung keluar dari kamar korban. Akibatnya korban merasa ketakutan dan menceritakan kepada suami korban."
Lantaran mengaku mendapatkan perlakuan tak senosoh dari Brigadir J, Putri Candrawathi melaporkan kepada suaminya, Ferdy Sambo. Namun, apa yang diadukan wanita empat anak ini juga masih menjadi misteri. Pastinya, Ferdy Sambo murka.

Putri Candrawathi bilang kontak fisik terjadi setelah Yosua di posisi begini. Dia sebelumnya mengaku alat vitalnya dipegang Brigadir J.
Saat berada di rumah pribadi Saguling, Jakarta Selatan, Bripka Ricky Rizal atau Bripka RR dipanggil Irjen Ferdy Sambo. Pengakuan ini disampaikan Erman Usman, pengacara Bripka Ricky.
Di sana mantan Kadiv Propam Mabes Polri itu menanyakan kejadian yang menimpa sang istri, Putri Candrawathi di kediaman pribadi di Magelang, Jawa Tengah.
“Ada kejadian apa, ada kejadian apa di Magelang? Kamu tahu enggak?,’” kata Erman mengulang percakapan Ferdy Sambo dan Bripka RR di Saguling pada 8 Juli 2022.