Dilantik Jokowi Jadi MenPAN-RB, Ini Profil Azwar Anas Mantan Bupati yang Digoyang Foto Syur Saat Pilkada Jatim

Sebelum menjadi bupati, Anas tercatat pernah menjadi anggota MPR (1997-1999) dan anggota DPR (2004-2009).

Dalam banyak catatan, Azwar Anas punya sejumlah capaian saat memimpin Banyuwangi. Di antaranya, pada 2018-2019 Banyuwangi ditetapkan sebagai kabupaten terinovatif oleh Kementerian Dalam Negeri. Banyuwangi juga menjadi kabupaten pertama di Indonesia yang meraih nilai A dalam Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan (SAKIP).

Adapun Anas juga menginisiasi program Rantang Kasih yang mendistribusikan makanan bergizi setiap hari secara gratis kepada warga lanjut usia dan pemberian uang saku setiap hari untuk pelajar kurang mampu.

Di Banyuwangi, ada juga program Smart Kampung yang mendorong penggunaan teknologi dalam pelayanan publik berbasis desa. Nama Azwar Anas juga sempat mencuat sebagai salah satu kandidat Kepala Badan Otorita Ibu Kota Negara (IKN) yang disebut Presiden Jokowi.

Pada Pilkada Jatim 2018, Azwar Anas digoyang isu foto syur yang tersebar luas di media sosial. Akibatnya, dia memutuskan mundur sebagai caon wakil gubernur (cawagub) pendamping Gus Ipul.

Namun, politikus PDI Perjuangan itu masih menjadi sorotan, lantaran foto-foto syur yang mirip dirinya bersama seorang perempuan yang beredar belakangan ini. Pasalnya, hingga kini Anas tak pernah mengklarifikasi kebenaran dalam foto tersebut. Padahal, pakar teknologi menilai foto-foto yang beredar itu asli. Bukan hasil editan.

Baca Juga: Harta Suaminya Jadi Bulan-bulanan Mahasiswa, Istri Rektor UI Ternyata Punya Jabatan Mentereng di Rezim Jokowi, Foto Lana Soelistianingsih Beredar

Istimewa

Ini profil Azwar Anas mantan Bupati Banyuwangi yang digoyang foto syur saat Pilkada Jatim 2018. Dia dilantik Jokowi jadi MenPAN-RB.

Pakar Teknologi Informasi (TI), I Putu Hendika Permana menyampaikan, bahwa foto-foto mirip diduga Azwar Anas itu bukan foto rekayasa.

"Itu foto asli. Dari empat foto yang ada setelah saya lakukan pengecekan melalui analisa ELA (Error Level Analysis) menunjukkan bahwa tidak ada editing konten/perubahan isi gambar yang menunjukkan bahwa gambar tersebut tidak terdapat penambahan gambar lain di dalamnya," tegas Putu kepada wartawan pada Selasa (9/1/2018).

Dia menyebutkan, foto-foto mirip Azwar Anas yang sudah tersebar di banyak media massa dan media sosial itu, sudah melalui proses editing pada size (ukuran gambar), pemotongan gambar dan lainnya.

"Analisis ini menggunakan salah satu prinsip dasar dalam melakukan forensik, yaitu Evidence Enhancement dan memanfaatkan teknologi digital Meta Data Analitic. Hasil analisa dari detail properti gambar, maka dapat disimpulkan gambar tersebut sudah melalui beberapa proses editing.