Follow Us

Diminta Mundur dari Jabatan Karena Disebut Tak Becus, Anies Baswedan Tiba-tiba Unggah Foto Pamer Baca Buku Ini, Judulnya Langsung Bikin Gempar

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Minggu, 22 November 2020 | 13:21
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan tiba Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, untuk memenuhi panggilan pemeriksaan di Ditreskrimum, Selasa (17/11/2020).
Tribunnews/Herudin

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan tiba Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, untuk memenuhi panggilan pemeriksaan di Ditreskrimum, Selasa (17/11/2020).

Gubernur Anies Baswedan mengunggah foto dirinya tengah membaca buku How Democracies Die yang ditulis oleh Steven Levitsky dan Daniel Ziblatt.
Instagram Anies Baswedan

Gubernur Anies Baswedan mengunggah foto dirinya tengah membaca buku How Democracies Die yang ditulis oleh Steven Levitsky dan Daniel Ziblatt.

Gejala-gejala kematian demokrasi dinilai sedang terjadi di seluruh dunia dan pembaca diajak untuk mengerti untuk cara menghentikan kematian demokrasi ini.

Dua penulis merupakan profesor dari Harvard yang menerangkan sejarah dan kerusakan rezim selama abad ke-20 dan ke 21 dan menunjukan bahayanya pemimpin otoriter ketika menghadapi krisis besar.

"Berdasarkan riset bertahun-tahun keduanya menyajikan pemahaman mendalam mengenai mengapa dan bagaimana demokrasi mati," tulis sinopsis dalam Google Books.

Baca Juga: Gagah Berani Lawan Ancaman Ustadz Maaher At-Thuwailibi, Siapa Sangka Wanita Ini Justru Paling Ditakuti Nikita Mirzani, Simak Alasannya

Buku tersebut memuat analisis pemicu kewaspadaan bagaimana demokrasi didesak oleh kekuasaan yang otoriter dan mengancam pemerintah, partai politik, dan individu.

"Kita bisa melindungi demokrasi kita dengan belajar dari sejarah, sebelum terlambat," tulis sinopsis buku tersebut.

Baca Juga: Undang 10.000 Orang Ke Acara Nikahnya, Ternyata Calon Menantu Habib Rizieq Masih Keturunan Langsung Nabi Muhammad SAW, Begini Silsilahnya

Buku berjudul "Bagaimana Demokrasi Mati" ini diterbitkan oleh Gramedia Pustaka Utama 2019 dengan tebal 288 halaman.

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya

Latest