Follow Us

Transfer BLT Subsidi Gaji Gelombang 2 Pada Bulan Ini, Tapi Ada 2,4 Juta Pekerja Tak Dapat Bantuan Rp 600 Ribu, Ternyata Begini Penyebabnya

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Jumat, 02 Oktober 2020 | 07:23
Ilustrasi - Transfer bantuan Rp 600 ribu atau BLT gelombang 2.
Tribunnews.com

Ilustrasi - Transfer bantuan Rp 600 ribu atau BLT gelombang 2.

Seluruh proses ini dimulai sejak tanggal 24 Agustus 2020. Lebih lanjut Ida mengungkapkan, dalam prosesnya terdapat beberapa kendala yang ditemukan sehingga menghambat penyaluran subsidi gaji/upah.

Antara lain, duplikasi rekening, rekening sudah tutup, rekening pasif, rekening tidak valid dan dibekukan.

Baca Juga: Sebentar Lagi Transfer Ditutup, Cuma Isi NIK KTP dan Nama Orangtua Cek Status Penerima BLT Tahap 4, Simak Cara Gampangnya dari Hape

Kendala lainnya adalah rekening pekerja tidak sesuai dengan NIK atau rekening tidak terdaftar.

Adapun rekening yang tidak valid tersebut mencapai 2,4 juta pekerja.

Baca Juga: Kabar Gembira Pendaftaran Sudah Dibuka, Cepat Isi Nomor KK dan NIK KTP Agar Dapat Bantuan Tunai Rp 3,55 Juta, Bisa Lewat Hape Juga

"Jangan khawatir, kami berupaya sebaik- baiknya untuk memeriksa dan melakukan check list sebelum menyalurkan bantuan melalui bank penyalur," kara Ida.

Bantuan subsidi gaji/upah diberikan kepada para pekerja/buruh yang memiliki upah di bawah Rp 5 juta sesuai upah yang dilaporkan dalam kepesertaan jaminan sosial ketenagakerjaan.

BLT subsidi gaji atau bantuan Rp. 600 ribu diberikan selama empat bulan sehingga secara total penerima akan mendapat Rp 2,4 juta per orang.

Bantuan ini disalurkan dalam dua termin masing-masing sejumlah Rp 1,2 juta.

Baca Juga: Sebentar Lagi Dibuka, Cuma Isi NIK KTP dan KK Bisa Ikutan Dapat Bantuan Tunai Rp 3,55 Juta, Simak Cara Suksesnya

Direktur Utama BP Jamsostek atau BPJS Ketenagakerjaan Agus Susanto menjelaskan, sebanyak 2,4 juta data rekening calon penerima subsidi gaji atau subsidi upah dinyatakan tidak valid.

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Latest