Ia menyebut, harga masker mengalami lonjakan karena diburu masyarakat setelah munculnya virus Corona.
Terawan pun justru menyalahkan orang-orang yang membeli masker. "Salahmu sendiri kok beli ya," kata Terawan di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Sabtu (15/2/2020).
Terawan menilai orang yang sehat tidak perlu menggunakan masker untuk mengantisipasi virus.
Seharusnya, kata Terawan, masker hanya digunakan oleh orang yang sakit agar tak menularkan penyakitnya ke lingkungan sekitar.
Hal itu sesuai anjuran Badan Kesehatan Dunia (WHO). Namun belakangan WHO pun merevisi ketentuan itu dan mewajibkan setiap orang untuk mengenakan masker saat beraktivitas di luar rumah.
3. Kekuatan doa
17 Februari 2020, tak hanya pakar di dalam negeri, sejumlah negara lain juga mulai mempertanyakan kenapa Covid-19 belum terdeteksi di Indonesia.
Menanggapi itu, Terawan pun menyatakan kekuatan doa menjadi penyebab virus Corona tak masuk ke Indonesia.
"Kita ini negara yang Berketuhanan Yang Maha Esa, apa pun agamanya selama kita berpegang teguh pada Pancasila, doa itu menjadi hal yang harus utama. Maka namanya ora et labora (berdoa dan berusaha)," ujar Terawan.
Terawan pun tak mau ambil pusing dengan pendapat negara lain.