Pantas KKB Papua Makin Berani Perang Lawan TNI Polri, Otonomi Khusus Papua Sebentar Lagi Habis, Indonesia Bakal Tanggung Kerugian Ini Bila Tanah Cenderawasih Lepas dari NKRI

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Senin, 28 September 2020 | 07:41
 
Ilustrasi - KKB Papua.
Facebook TPNPB
Facebook TPNPB

Ilustrasi - KKB Papua.

Untuk sebagian besar operasi Grasberg, perusahaan peleburuan alumuniummilik negara, Inalum, hanya memegang 9,36 persen saham, sedangkan sisanya dipegang oleh perusahaan pertambangan AS Freeport - McMoran.

Setelah mendapat tekanan dari Presiden Joko Widodo, Freeport menandatangani perjanjian pada 2018 yang membuat saham Indonesia naik menjadi 51,23 persen, yang mencakup sepuluh persen saham yang dimiliki oleh sebuah perusahaan tambang Papua.

Oleh karena itu, Pemerintah Indonesia secara jelas melihat Papua sebagai sumber potensi keuntungan ekonomi jangka panjang, dan sepertinya tidak akan lepas dari cengkeraman Indonesia, terutama setelah memperebutkan kepemilikannya di tambang Grasberg.

Baca Juga: Disapa Bapak Oleh Warga Timor Leste, Begini Detik-detik Mengharukan Xanana Gusmao Bertemu Sosok yang Pernah Dihujat Karena Keputusannya

Namun, isu separatisme telah menjadi perhatian keamanan utama bagi Pemerintah Indonesiaapalagi setelah kasus Timor Leste, yang mengilhami gerakan separatis di provinsi strategis ekonomi Aceh, Riau, dan Papua (saat itu dikenal sebagai Irian Jaya).

Dalam kasus Papuasaat ini, kekhawatiran tersebut masih dirasakan di dalam tubuh Pemerintah Indonesia.

Terlepas dari realistis atau tidaknya ketakutan akan balkanisasi, hal itu akan terus membentuk pendekatan Indonesia terhadap masalah Papua.

Unsur lain yang dapat ditambahkan ke ketakutan itu adalah perjuangan sulit yang dihadapi Indonesia dalam menyeimbangkan hubungan ekonominya dengan negara-negara seperti China sambil secara bersamaan melawan pengaruh asing.

Baca Juga: Berbulan-bulan Kerja di Malaysia Tak Dibayar, Tukang Bangunan Ini Nekat Jalan Kaki Terobos Hutan Krayan, Selamat Karena Makan Garam dan Micin

Dalam konteks tindakan penyeimbangan Indonesia dengan China, Indonesia akan terus peka terhadap fakta bahwa Papuayang merdeka akan jauh lebih rentan terhadap pengaruh China daripada sebagai bagian dari Indonesia.

Dengan tidak adanya tekanan eksternal yang signifikan, oleh karena itu, sangat tidak mungkin Indonesia akan memberikan kemerdekaan kepada Papuakecuali keadaan berubah secara dramatis dan secara efektif dipaksa untuk melakukannya.

Organisasi Papua Merdeka

Editor : Fotokita





PROMOTED CONTENT

slide 4 to 6 of 9

Latest

Popular

x