Follow Us

Inilah Kunci Jawaban Buku Tematik Kelas 6 SD Tema 3 Subtema 3 Ayo Menjadi Penemu Pembelajaran 1 Biografi BJ Habibie

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Selasa, 15 September 2020 | 05:45
 
BJ Habibie
instagram/langitbatak via fotokita.grid.id
instagram/langitbatak via fotokita.grid.id

BJ Habibie

Tahun 1974, Habibie diminta pulang ke tanah air dan menjadi penasihat pemerintah di bidang teknologi pesawat terbang.

Ia menjadi Menteri Negara Riset dan Teknologi hingga menjadi Wakil Presiden dan Presiden RI ke-3.

Prestasi Cemerlang Buah dari Disiplin dan Kerja Keras

Habibie menyumbang berbagai penemuan dan sejumlah teori di bidang konstruksi pesawat terbang, seperti “Habibie Factor“, “Habibie Theorem” dan “Habibie Method“ yang dipakai oleh universitas di seluruh dunia.

Baca Juga: Inilah Makna 5 Sila Pancasila dan Contoh Penerapannya dalam Perilaku Sehari-hari, Yuk Kita Cari Tahu

Ia dijuluki sebagai “Mr. Crack” karena menemukan rumus untuk menghitung cacat badan pesawat terbang.

Ia juga menerima banyak penghargaan dan prestasinya diakui berbagai lembaga internasional seperti di Jerman, Inggris, Swedia, Prancis, dan Amerika Serikat serta menerima penghargaan yang hampir setara dengan Hadiah Nobel.

Dimuseumkan, Inilah Riwayat Perjalanan Membanggakan Pesawat N250 Gatotkaca Karya BJ Habibie
Kompas.com

Dimuseumkan, Inilah Riwayat Perjalanan Membanggakan Pesawat N250 Gatotkaca Karya BJ Habibie

Habibie: Bapak Teknologi Indonesia

Tahun 1976, Habibie mendirikan industri pesawat terbang pertama di kawasan Asia Tenggara yaitu PT Nurtonio dan industri strategis lainnya.

Industri binaannya berhasil memproduksi pesawat terbang, helikopter, senjata, amunisi, kapal, tank, panser, water cannon, kendaraan RPP-M, kendaraan tempur dan masih banyak lagi baik untuk keperluan sipil maupun militer.

Ditingkat dunia, Habibie terlibat dalam berbagai proyek desain dan konstruksi pesawat terbang seperti Fokker pesawat angkut militer, jet eksekutif, Airbus, pesawat angkut dengan teknologi mendarat dan lepas landas secara vertikal, CN-235, dan CN-250.

Editor : Fotokita





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular