
Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Viktor Bungtilu Laiskodat, saat bertemu dengan Duta Besar Timor Leste untuk Indonesia, Alberto Xavier Pareira Carlos, di Ruang Kerja Gubernur NTT, Senin (10/8/2020) pagi.
Sementara itu, mengutip dataTimorLesteEconomic Report yang dirilis Bank Dunia pada April 2020, ekonomiTimorLestebakal semakin terpuruk di 2020 karena pandemi virus corona (Covid-19) dan kondisi politik yang belum stabil.
PemerintahTimorLestesudah mencairkan dana sebesar 250 juta dari Petroleum Fund di mana 60 persennya digunakan untuk penanganan Covid-19.
Hambatan lain untuk kebebasan ekonominya adalah korupsi yang merajalela dan tidak efektifnya peradilan, sehingga melemahkan integritas pemerintah.
(Serambinews.com/Agus Ramadhan)