Follow Us

Usai Bikin Kuping Luhut Binsar Panas, Kini Mantan PNS Ini Ikut Lecehkan Keponakan Prabowo Subianto yang Maju ke Pilkada Tangsel 2020

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Sabtu, 05 September 2020 | 21:55
Keluarga Rahayu Saraswati
Instagram @rahayusaraswati

Keluarga Rahayu Saraswati

"Mohon dilihat dari calon yang diajukan, rekam jejaknya seperti apa? Terus mereka ini maju motifnya apa?" ujar keponakan dari Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, ini.

Rahayu Saraswati Djojohadikusumo mengakui Pilkada Tangsel ini menarik perhatian publik karena ketiga paslon sama-sama ada unsur dinasti politiknya.

Namun, hal itu bukan alasan untuk langsung memvonis bahwa semua calon yang berkompetisi tidak berkualitas, atau bahkan menjadi alasan untuk memilih "golput".

Menurut dia, yang harus dibangkitkan adalah kemampuan masyarakat untuk berpikir kritis dan memilah mana calon yang punya rekam jejak baik dan mana yang tidak.

Bicara soal awal mula ia terjun ke politik, Saraswati mengaku bahwa jauh sebelumnya ia tidak ada bercita-cita menjadi politikus.

Baca Juga: Akhirnya Diumumkan PDI Perjuangan, Begini Alasan Anak Sulung Risma Jagokan Sosok Ini Sebagai Pengganti Ibunya di Pilkada Surabaya 2020

Saraswati mengaku mendapatkan "panggilan" dari Tuhan untuk terjun ke dalam pengabdian masyarakat di dunia politik pada 2013, setahun sebelum ia dilantik menjadi Anggota DPR RI periode 2014-2019.

Keputusannya masuk ke politik adalah murni berdasar pengalaman spiritual serta nilai-nilai kebaikan yang ditanamkan kepada dirinya sejak masih kecil.

"Tidak lupa akan Indonesia adalah nilai-nilai yang tertanam dari sejak saya masih kecil dan nilai sosial itu pun saya dapatkan dari ibu saya. Pada 2009 saya mengabdi, terpanggil menjadi aktivis anti perdagangan orang. Saya juga punya yayasan pribadi pada 2012 yang fokus pada anti-perdagangan orang. Justru karena itu saya masuk ke politik," jelasnya.

Mengutip tokoh fiksi buatan Marvel, Spiderman, Saraswati meyakini bahwa "dengan kekuatan yang besar maka harus ada tanggung jawab yang besar."

Nilai-nilai kebaikan dari mendiang kakeknya, Soemitro Djojohadikusumo, yang merupakan begawan pejuang, turut memotivasi Saraswati untuk mengabdi kepada masyarakat.

Editor : Fotokita

Latest