Berawal dari aroma menyengat Seperti diketahui, terungkapnya kasuspembunuhanterhadapsatukeluargaitu berawal dari kecurigaan warga dengan adanya bau menyengat dari dalam rumah korban pada Sabtu sekitar pukul 21.00 WIB.
Karena saat itu rumahnya tertutup, oleh warga lalu dilakukan pemeriksaan.
Warga terkejut, karena saat itu empat orang korban ditemukan sudah meninggal dunia dengan sangat mengenaskan.
Para korban itu ditemukan tewas dengan kondisi terpencar. Yaitu ada di ruang tamu, pintu samping, dan ruangan lain.
"Ada empat orang. Posisinya ditemukan anaknya terpencar terus suami istri jadi satu," kata Ketua RW 005 Dusun Slemben, Suratno ditemui wartawan di sekitar lokasi kejadian, Sabtu.
Dikutip dariTribunSolo.com,keluarga Suranto yang menjadi korban pembunuhan dimakamkan hari ini sekira pukul 18.00 WIB.
Ketua RW 06 Dukuh Curidan, Setyo Hadi menyampaikan jenazah dimakamkan dalam satu lubang yang sama.
"Akan dimakamkan satu lubang. Lubangnya itu ukuran 2 meter x 2,5 meter dengan kedalaman sekira 2 meter," kata Setyo.
"Lubangnya sudah kita buat supaya bisa memakamkan empat peti jenazah," tambahnya.
Menurut pantauanTribunSolo.com, para pelayat sempat memadati rumah duka.