Follow Us

Jokowi Sebut Vaksin Merah Putih Siap Pertengahan 2021, Vladimir Putin Umumkan Rusia Negara Pertama yang Produksi Vaksin Covid-19

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Selasa, 11 Agustus 2020 | 18:04
Ilustrasi vaksi virus corona
reuters

Ilustrasi vaksi virus corona

Kendati demikian, Indonesia tetap membuka kerja sama dengan negara lain. Salah satunya dengan perusahaan biofarmasi asal China, Sinovac Biotech Ltd.

Vaksin Sinovac tersebut sudah melewati uji klinis fase I dan II di negara asalnya dan mulai uji klinis fase III di Indonesia hari ini.

Vaksin tersebut disuntikkan ke 1.620 relawan dan disaksikan oleh Jokowi. Selain dengan China, Indonesia juga membuka kerja sama dengan sejumlah negara lain.

"Bekerja sama dengan Uni Emirat Arab di G-42, bekerja sama dengan Korea Selatan. Saya rasa kita membuka diri dalam rangka secepat-cepatnya untuk melakukan vaksinasi bagi seluruh rakyat Indonesia," kata Jokowi.

Baca Juga: Mau Terima Bansos Rp 600 Ribu Tiap Bulan? Ternyata Karyawan Swasta Harus Terdaftar di Sini

Presiden Saksikan Penyuntikan Perdana Uji Klinis Vaksin Covid-19

Presiden Saksikan Penyuntikan Perdana Uji Klinis Vaksin Covid-19

Prosedur yang bisa dipercepat

Direktur Lembaga Biologi Molekuler Eijkman Profesor Amin Soebandrio menegaskan bahwa sebenarnya, secara prosedur administrasi, pembuatan vaksin pada umumnya bisa saja dipercepat.

"Prosedur administrasi (pembuatan vaksin) bisa (dipercepat), tapi kita tidak bisa memaksa," kata Amin dalam diskusi daring bertajuk Webinar SISJ-ALMI: Vaksin Covid-19 di Indonesia, Sabtu (8/8/2020).

Prosedur administrasi yang dimaksudkan oleh Amin adalah tahapan fase dalam pembuatan vaksin yang bisa dilakukan tumpang tindih.

Baca Juga: Terungkap, Inilah Arti Nama Cucu Keempat Jokowi, Gabungan dari Bahasa Jawa, Arab, dan Batak

Misalnya, pada tahapan fase uji 1, tidak perlu harus menunggu 100 persen berhasil baru bisa lanjut ke fase berikutnya.

Editor : Fotokita

Latest