Follow Us

Dulu Disiksa Pangeran Malaysia Sejak Malam Pertama, Kini Manohara Malah Sibuk Keluar Masuk Hutan Setelah Tak Lagi Eksis di Panggung Hiburan

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Kamis, 30 Juli 2020 | 13:48
Manohara
Instagram @manoharaodelia

Manohara

Baca Juga: Nunung Akui Suaminya Main Perempuan Saat Terpengaruh Narkoba, Ternyata Cewek Cantik Ini Dituding Jadi Selingkuhan Iyan Sambiran: Ayo Kita Tes DNA Aja!

Namun, pernikahan keduanya tak berjalan baik.

Manohara dan ibundanya, Daisy Fajarina dilarang bertemu bahkan berkomunikasi setelah menikah dengan putra Raja Kelantan, Malaysia, Tengku Temenggong Muhammad Fakhry Petra, pada 26 Agustus 2008.

Hal ini pun akhirnya beruntut panjang bahkan sampai naik ke meja hijau, Daisy Fajarina menggaet 2 kuasa hukum, Afrian Bondjol ”Boy” dari OC Kaligis & Associates, dan pengacara keluarga, Yuri Darmas.

Melansir dari Kompas.com, Boy menunjukkan bukti rekaman suara Mano saat menelepon ibunya, fotokopian surat keterangan dokter Naek L Tobing, dan fotokopi surat Mano buat Tengku Fakhry.

Berkas-berkas tersebut dibuat saat Mano kabur ke Indonesia, antara Oktober 2008-Februari 2009.

Baca Juga: Motornya Jalan Pelan-pelan Cari Alamat, Emak-emak Driver Ojol Ini Nekat Rebut Celurit Begal Sampai Bikin Lawannya Lari Tunggang Langgang, Aksinya Jadi Tersebar Kemana-mana

Dalam surat keterangan pemeriksaannya, akhir Februari 2009, dr Naek L Tobing mengungkapkan adanya kekerasan seksual yang dilakukan Tengku Fakhry terhadap Mano.

Dalam suratnya kepada Fakhry, Mano menuliskan bahwa Fakhry telah menyakiti dirinya di malam pertama pernikahan mereka dengan memaksa untuk berhubungan intim, padahal Mano sedang menstruasi.

Bak drama yang panjang, perjuangan Manohara untuk lepas dari sang putra Kerajaan Kelantan akhirnya berhasil.

Baca Juga: Blak-blakan Akui Suaminya Senang Main Perempuan Saat Konsumsi Narkoba, Nunung Bongkar Cara Penuhi Kebutuhan Ranjang dengan Iyan Sambiran Selama di RSKO: Bayar Segitu Buat 4 Jam

Saat itu Manohara mengaku dirinya disiksa hingga disundut rokok oleh suami yang ia cintai itu.

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Latest