Terlepas dari itu, Wawan membenarkan adanya kejuaraan menembak yang digelar oleh BIN.
Namun, kata Wawan, kegiatan itu tidak bisa diikuti oleh sembarang orang.
"Di BIN memang pernah ada kejuaraan menembak, tetapi hanya diikuti oleh member maupun utusan instansi lain secara ketat," papar Wawan.
"Nama Hana Hanifah tidak ada dalam daftar member maupun utusan instansi lain, sehingga tidak bisa masuk baik di tempat latihan maupun di arena kejuaraan tersebut," jelasnya.
(Kompas.com)