Follow Us

Sudah Rela Tak Dapat Gaji dari Pemerintah Indonesia, Putra Mahkota Abu Dhabi yang Maha Tajir Rupanya Perlakukan Jokowi Seperti Ini di Depan Kamera

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Selasa, 21 Januari 2020 | 06:55
Presiden Joko Widodo (kiri) berbincang dengan Gubernur Kalimantan Timur Isran Noor (kanan) saat meninjau lokasi rencana ibu kota baru di Sepaku, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Selasa (17/12/2019). Jokowi mengaku puas setelah meninjau lokasi tersebut yang nantinya akan dibangun kluster pemeri
ANTARA

Presiden Joko Widodo (kiri) berbincang dengan Gubernur Kalimantan Timur Isran Noor (kanan) saat meninjau lokasi rencana ibu kota baru di Sepaku, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Selasa (17/12/2019). Jokowi mengaku puas setelah meninjau lokasi tersebut yang nantinya akan dibangun kluster pemeri

Belum lagi masalah lain seperti sungai yang kotor atau sampah yang berserak di atas air.

Ahli hidrologi mengatakan bahwa Jakarta hanya punya satu dekade untuk menghentikan proses tenggelamnya kota.

Jika tidak bisa, Jakarta Utara (kawasan Pluit) akan menjadi lokasi pertama yang berakhir di bawah air.

Jika tidak ada perubahan besar dan revolusi infrastruktur, Jan Sopaheluwakan, peneliti geoteknologi memprediksi Jakarta akan benar-benar tenggelam tahun 2050.

Baca Juga: PBB Sudah Nyatakan Tak Sah Atas Klaim di Laut Natuna, Rupanya China Lagi Ngetes Para Menteri Baru Jokowi di Kabinet Indonesia Maju. Siapa Saja Mereka?

Banjir Jakarta 2020
Twitter @Elina_Vay

Banjir Jakarta 2020

Presiden Joko Widodo menyatakan, para tokoh internasional yang menjadi Dewan Pengarah Pembangunan Ibu Kota Baru tak akan mendapat gaji dari pemerintah RI.

Seraya tertawa, Jokowi mengaku Indonesia tak akan kuat jika harus menggaji tokoh-tokoh kaya raya itu.

Jokowi mencontohkan Putra Mahkota Abu Dhabi Mohamed bin Zayed yang ditunjuk sebagai ketua dewan pengarah.

Baca Juga: Anak Buah Anies Baswedan Sudah Protes Soal Proyek Infrastruktur Ini Sejak Beberapa Bulan Lalu, Pembantu Jokowi yang Satu Itu Malah Bela Habis-habisan Kebijakan Sang Bos: Tak Ada Kaitannya dengan Banjir Jakarta

Dia menyebutkan, kekayaan Pangeran UEA itu mencapai 1,4 triliun dollar AS. "Enggak kuat menggaji beliau, 1,4 triliun dollar AS bayangin saja," kata Jokowi saat berbincang dengan wartawan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (17/1/2020).

Presiden Jokowi menyambut kedatangan Pangeran Abu Dhabi, Putra Mahkota Abu Dhabi, Sheikh Mohamed Bin Zayed Al Nahyan, di Istana Bogor, Rabu (24/7/2019).
KOMPAS.com/Ihsanuddin

Presiden Jokowi menyambut kedatangan Pangeran Abu Dhabi, Putra Mahkota Abu Dhabi, Sheikh Mohamed Bin Zayed Al Nahyan, di Istana Bogor, Rabu (24/7/2019).

Editor : Fotokita

Baca Lainnya

Latest