Follow Us

Warga Desa di Madagaskar Gelar Ritual Leluhur Demi Temukan Jenazah Mahasiswi Cambridge yang Terjun dari Pesawat

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Kamis, 08 Agustus 2019 | 07:31
Tragedi terjadi di pesawat Cessna dalam penerbangan di Madagaskar
Mirror

Tragedi terjadi di pesawat Cessna dalam penerbangan di Madagaskar

Fotokita.net - Pada Senin (5/8/2019), warga desa di Madagaskar menggelar ritual bernama joro yang melibatkan kurban sapi zebu untuk meminta bantuan dari dewa Malagasy bernama Zanahary.

"Warga desa akhirnya menemukan jenazah Alana Cutland setelah pencarian yang dilakukan sepanjang malam pada Selasa (6/8/2019)," tutur Kepala penyelidik Spinola Edvin Nomenjanahary. Polisi menyatakan, Alana terjun dari ketinggian 1.000 meter sekitar lima menit setelah lepas landas di bandara kecil Anjajavy pada 25 Juli.

Polisi Madagaskar menyatakan jenazah gadis yang nekat melompat dari pesawat dari ketinggian 1.000 meter sudah ditemukan. Mahasiswi Universitas Cambridge Alana Cutland langsung terjun dari pesawat sesaat setelah lepas landas dari kawasan terpencil tempat dia melakukan penelitian.

Baca Juga: Uji Kamera Hape Buatan Korea, Dipakai Buat Foto-foto dalam Waktu Lama, Baterainya Cukup Awet!

Dilansir AFP Rabu (7/8/2019), jenazah gadis 19 tahun itu ditemukan di Hutan Mahadrodroka. Demikian keterangan yang disampaikan Kepala penyelidik Spinola Edvin Nomenjanahary.

Alana sedang dalam program study-trip ke Madagaskar saat insiden
LinkedIn via Mirror

Alana sedang dalam program study-trip ke Madagaskar saat insiden

Pilot dan penumpang lain yang bernama Ruth Johnson, mereka berusaha untuk menghentikan Alana. Namun, mereka terlalu lelah dan melepaskan pegangannya. Pada Senin (5/8/2019), mereka menggelar ritual bernama joro yang melibatkan kurban sapi zebu untuk meminta bantuan dari dewa Malagasy bernama Zanahary.

Nomenjanahary mengatakan, berbekal rituan itu, mereka kemudian menemukan lokasi di mana Alana jatuh. Namun saat ditemukan, hanya tinggal 40 persen. Penyidik yakin, sisa tubuh Alana terhanyut hingga ibu kota Antananarivo.

Baca Juga: Tukang Foto Wajib Tahu, Begini Caranya Dapat Akses WiFi Gratis di Mana Saja! Coba Yuk!

Sebelum insiden, Alana disebut menampilkan perilaku yang aneh. Mahasiswi jurusan ilmu alam itu dilaporkan seharusnya tinggal selama 45 hari untuk meneliti kepiting. Namun, dia bertahan hanya selama 10 hari.

Dalam pernyataan yang dirilis Kantor Persemakmuran dan Luar Negeri Inggris, keluarga Alana memberikan penghormatan dengan menyatakan gadis itu sangat berbakat.

"Putri kami Alana adalah gadis yang cemerlang, mandiri, dan dipuja serta dihormati oleh setiap orang yang mengenalnya," ujar keluarga Alana.

Disebutkan bahwa setelah menamatkan kuliah di jurusan Ilmu Alam, Alana langsung mengambil program magang di Madagaskar dan sangat ingin tahu serta senang berpetualang.

"Dia juga merupakan seorang penari berbakat dan selalu menonjolkan setiap sisi kreativitas dari talentanya dengan rasa senang dan tekad," lanjut keluarga. (Ardi Priyatno Utomo)Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Jenazah Gadis yang Nekat Melompat dari Pesawat Saat Ketinggian 1.000 Meter Ditemukan",

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya

Latest