Bukan Rusak CCTV, Begini Peran AKBP Arif Rachman Arifin di Kasus Ferdy Sambo, Sempat Banjir Pujian Warga Jember Sampai Sering Diajak Foto Bareng

Sabtu, 20 Agustus 2022 | 14:13
Facebook

Begini peran AKBP Arif Rachman Arifin di kasus Ferdy Sambo. Dia bukan merusak CCTV. Perwira ini sempat banjir pujian dari warga Jember.

Fotokita.net - Begini peranAKBP Arif Rachman Arifin mantan Wakadaen B Biropaminal Divisi Propam Polri saat menangani olah tempat kejadian perkara (TKP) kasus kematian Brigadir Yosua atau Brigadir J di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo. Ternyata dia bukan sebagai anak buah Ferdy Sambo yang diduga merusak CCTV.

Nama AKBP Arif Rachman masuk dalam daftar enam perwira Polri yangterlibat tindak pidana menghalang-halangi penyidikan atauobstruction of justicekasus pembunuhan berencanaBrigadir J di tempat kejadian perkara (TKP) Kompleks Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan. Tentunya, Irjen Ferdy Sambo menjadi otak dari pembunuhan ini.

Peran AKBP Arif Rachman yang mendapatkan perintah dari Irjen Ferdy Sambo diungkap Tim Khusus Polri. Padahal, AKBP Arif Rachman sempat banjir pujian dari warga Jember, Jawa Timur sampai sering diajak foto bareng.

Dalam kasus pembunuhan Brigadir Yosua atau Brigadir J telah ditetapkan lima orang sebagai tersangka, yakni Ferdy Sambo, Bharada Richard Eliezer, Bripka Ricky Rizal, Kuat Ma’aruf dan Putri Candrawathi. Keempatnya disangkakan dengan Pasal 340 KUHP subsider Pasal 338 KUHP juncto Pasal 55 dan Pasal 56 KUHP.

Inspektur Pengawasan Umum (Irwasum) sekaligus Ketua Tim Khusus Polri Komjen Pol Agung Budi Maryoto memberikan keterangan resmi kepada wartawan mengenai perkembangan kasus pembunuhan Brigadir J di Mabes Polri pada Jumat (19/8/2022).

Jenderal bintang 3 itu mengatakan, Tim Inspektorat Khusus (Itsus) Polri telah menempatkan 15 personel Polri di tempat khusus (patsus). Usai menggelar pemeriksaan mendalam, ada enam orang yang patut diduga melakukan tindak pidanaobstruction of justice, yakni menghalangi penyidikan.

“Nama-namanya, yaitu satu FS, kedua BJP HK, ketiga AKBP ANT, keempat AKBP AR, kelima Kompol BW, keenam Kompol CP,” sebut Komjen Agung.

Adapun enam nama perwira polisi itu merujuk pada Ferdy Sambo, Brigjen Hendra Kurniawan, Kombes Pol. Agus Nurpatria, AKBP Arif Rachman Arifin, Kompol Baiqui Wibowo, dan Kompol Chuk Putranto.

Baca Juga: Karir Moncer di Divisi Propam Polri, Mimpi Kombes Agus Nurpatria Luluh Lantak Usai Masuk Klaster Perusak CCTV Ferdy Sambo, Foto Sosoknya Ikut Dicari

Facebook

Begini peran AKBP Arif Rachman Arifin di kasus Ferdy Sambo. Dia bukan merusak CCTV. Perwira ini sempat banjir pujian dari warga Jember.

Agung mengatakan, untuk FS sudah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus pembunuhan berencana Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J. Sementara itu, lima perwira lainnya bakal dilimpahkan kepada penyidik untuk segera ditetapkan sebagai tersangka tindak pidana menghalangi penyidikan.

“Nanti akan dilakukan dan ditingkatkan penyidikan lebih lanjut,” sebut Komjen Agung kepada wartawan yang sibuk merekam penjelasan resminya.

Komjen Agung juga menerangkan, dalam mengusut dugaan pelanggaran prosedur tidak profesional menangani TKP Duren Tiga, Itsus telah memeriksa sebanyak 83 personel Polri. Dari jumlah tersebut, sebanyak 35 orang sudah direkomendasikan untuk penempatan khusus (patsus).

“Tentu ke depan timsus akan terus melakukan pemeriksaan terhadap anggota-anggota yang patut diduga terlibat dalam kasus pembunuhan berencana almarhum Brigadir J,” kata Agung.

Sehubungan status lima perwira Polri yang diduga melakukan tindak pidana menghalangi penyidikan apakah sudah ditetapkan sebagai tersangka, Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo menjelaskan penetapan tersangka menunggu hasil penyidikan.

“Masih menunggu penyidik untuk persangkaan pasal yang akan diterapkan. Hasil temuan Timsus akan dilimpahkan ke penyidik,” kata Dedi.

AKBP Arif Rachman Arifin yang sudah dicopot dari jabatan sebagai Wakadaen B Biropaminal Divisi Propam Polri ternyata punya peran begini saat menangani olah TKP penembakan Brigadir J di rumah dinas Ferdy Sambo. Dia bukan perwira polisi yang diduga merusak CCTV.

Namun, AKBP Arif Rachman diduga memerintahkan penyidik Polres Jaksel membuat BAP 3 saksi mengikuti arahan Biropaminal.

Baca Juga: Rusak CCTV Ferdy Sambo, Begini Sosok Kompol Chuck Putranto Anak Mantan Petinggi Polri, Foto Terkininya Lenyap

Facebook

Begini peran AKBP Arif Rachman Arifin di kasus Ferdy Sambo. Dia bukan merusak CCTV. Perwira ini sempat banjir pujian dari warga Jember.

Arif lahir di Jakarta pada 23 Juni 1980 dan pangkatnya saat ini adalah Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP). Lulusan Akademi Polisi tahun 2001 ini berpengalaman dalam bidang reserse.

Arif berdinas di divisi Profesi dan Pengamanan Kepolisian Negara Republik Indonesia. Masa dinas Arif di kepolisian dimulai tahun 2001 dan aktif hingga saat ini.

Jabatan pertamanya adalah Kanit I Subdit III Dittipidum di Bareskrim Polri. Pada tahun 2019-2020, ia menduduki jabatan baru sebagai Kapolres Karawang di Polda Jabar.

Pada tahun 2020, Arif menjabat sebagai Kapolres Jember di Polda Jatim. Selanjutnya ia menjabat sebagai Wakaden B Ropaminal Divpropam Polri pada tahun 2021. Kemudian Arif dimutasikan sebagaiPamen Yanma Polri pada tahun 2022.

Selama kariernya di dunia kepolisian, AKBP Arif adalah polisi yang berprestasi dan telah mendapatkan banyak penghargaan.

Saat menjabat sebagaiKapolres Jember di Polda Jatim, AKBP Arif Rachman Arifin sempat banjir pujian dari warga Jember sampai sering diajak foto bareng. Dia banyak membantu warga yang kesulitan. Salah satunya, penyandang disabilitas yang diberikan kesempatan berusaha.

Saat hari pertama bertugas sebagai Kapolres Jember pada 7 November 2020, AKBP Arif Rachman Arifin langsung menggelar Cangkrukan Kamtibmas bersama nelayan.

Kegiatan tatap muka dilakukan di area Pantai Cemara Desa Mojomulyo Kecamatan Puger Kab. Jember. Hadir dalam kegiatan tersebut Kapolres Jember AKBP Arif Rahman Arifin, SIK, MH. yang didampingi Kasat Binmas AKP Yuliati, Kapolsek Puger AKP Ribut, Kasatpolair Iptu M Na, Kasubbag Humas Iptu Yudiantoro, KBO Ipp Ipda Dian dan KBO Sat Binmas Ipda Iswanto. Sabtu (7/11/2020).

Baca Juga: Curhat Istrinya Viral, Brigjen Hendra Kurniawan Punya Peran Begini Saat Urus CCTV Kasus Ferdy Sambo, Foto Keluarganya Sempat Muncul

Facebook

Begini peran AKBP Arif Rachman Arifin di kasus Ferdy Sambo. Dia bukan merusak CCTV. Perwira ini sempat banjir pujian dari warga Jember.

Polres Jember menggelar ‘Cangkrukan Kamtibmas’ bersama Sat Binmas Polres Jember dan Satpolair Polres Jember dengan menghadirkan para nelayan untuk mensosialisasikan protokol kesehatan (Prokes) cegah Covid-19.

Hadir pula puluhan nelayan dari 5 perwakilan binaan Satpolair yaitu Kecamatan Ambulu, Wuluhan, Puger, Gumukmas dan Paseban yang diharapkan menjadi nelayan tangguh dalam menghadapi ancaman bencana alam. Hal itu termasuk dalam upaya pula pencegahan wabah Covid-19.

Saat dikonfirmasi Kasatpolair Iptu M. Nai menerangkan, “Kita butuhkan alat Komunikasisebagai solusi penanganan cepat dan koordinasi antara Tim SAR Binaan dan juga pihak Satpolair jika terjadi bencana atau pun kejadian di pinggir pesisir selatan Jember yangml membutuhkan pertolongan,” ujar Kasatpolair Iptu M. Nai.

Sedangkan Kasat Binmas AKP Yuliati menjelaskan, “Dari Satbinmas membantu sarana kontak kepada para Nelayan yang hadir berupa kaos SAR binaan Satbinmas dan Satpolair Polrea Jember dan alat Pengeras Suara TOA,” jelas Kasat Binmas.

Polres Jember juga memberikan waktu dialog dan tanya jawab tentang kendala dan yang harus dilakukan Nelayan bersama Satpolair Polres Jember.

“Kami sangat butuh sarana komunikasi yang lancar agar apapun kejadian bisa lekas kita tanggulangi dan laporkan. Sementara ini kita kesulitan akses tersebut karena kami berada di area pinggiran pantai, apalagi kondisi alam berdasarkan informasi jika pesisir selatan sangat rawan adanya tsunami,” ujar Jumadi Tim SAR Binaan Polair Wilayah Kecamatan Ambulu,

Kapolres Jember AKBP Arif Rahman Arifin mengungkapkan, “Pihaknya berterimakasih atas masukan para relawan nelayan Binaan Satpolair atas dialog berbagai macam persoalan nelayan dan warga pesisir pantai,” kata Kapolres.

Baca Juga: Anak Buah Kapolda Sumut Irjen Panca Putra Tampung Uang Suap, Ferdy Sambo Sampai Respons Begini, Foto Sosoknya Diunggah

(*)

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya