Suaminya Ingin Kabur Bareng Selingkuhan, Istri Kopda Muslimin Ditemui KSAD Jenderal Dudung dalam Kondisi Begini, Foto Terkininya di RSUP Kariadi Bikin Ngenes

Senin, 25 Juli 2022 | 16:52
Dispenad

Rina Wulandari istri Kopda Muslimin ditemui KSAD Jenderal Dudung dalam kondisi begini. Dia belum tahu suaminya ingin kabur bareng selingkuhan.

Fotokita.net - Rina Wulandari, istri Kopda Muslimin anggota Yon Arhanud 15/ DBY Kodam Diponegoro belum tahu suaminya ingin kabur bareng selingkuhan.Istri Kopda Muslimin yang ditembak orang bayaran suaminya ditemui KSAD Jenderal Dudung Abdurachman dalam kondisi begini. Foto terkininya di RSUP Kariadi Semarang bikin ngenes.

Tim gabungan TNI-Polri berhasil mengungkap kasus penembakan istri Kopda Muslimin di rumahnya di Semarang, Jawa Tengah. Sebanyak lima orang ditangkap terkait kasus ini. Mereka terdiri dari empat orang yang beraksi di TKP dan seorang penyedia senjata api. Sementara itu suami Rina Wulandari, Kopda Muslimin kini masih diburu.

Masih terbaring lemah di ranjang RSUP Kariadi Semarang, Rina belum tahu suaminya ingin kabur bareng selingkuhan. Istri Kopda Muslimin ditemui KSAD Jenderal Dudung dalam kondisi begini. Foto terkininya di RSUP Kariadi bikin ngenes.

Istri Kopda Muslimin ditembak orang bayaran suaminya sendiri di depan rumah pada Senin (18/7/2022).Dia ditembak siang hari usai menjemput anaknya pulang sekolah. Istri anggota Yon Arhanud 15/DBY itu ditembak dua kali di bagian perut.

Dalam pengungkapan peristiwa percobaan pembunuhan Rina Wulandari itu, polisi menangkap empat pelaku yang diduga sebagai pembunuh bayaran dalam peristiwa itu. Selain itu, satu pelaku merupakan penyedia senjata api beserta empat butir yang digunakan untuk eksekutor penembakan.

Polisi juga mengungkap, Kopda Muslimin beberapa kali merencanakan pembunuhan terhadap istrinya dengan berbagai cara. "Jadi sebelumnya itu, satu bulan yang lalu keterangan saksi keterangan ya, belum kita cross check.

Dia (Kopda Muslimin) sudah memerintahkan Babi (eksekutor penembakan) untuk meracun, yang kedua mencuri. Jadi pura-pura mencuri," papar Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi saat berjumpa dengan wartawan di Polda Jateng, Senin (25/7/2022).

Baca Juga: Punya Hubungan Terlarang, Kopda Muslimin Rela Gelontorkan Ratusan Juta Demi Habisi Istri Sendiri, Foto Wajah Korban Sempat Beredar

Dalam konferensi pers itu hadir Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman, Komandan Pusat Polisi Militer Angkatan Darat (Danpuspomad) Letjen Chandra Sukotjo, Pangdam IV Diponegoro Mayjen Widi Prasetijono, dan Kapolrestabes Semarang Kombes Irwan Anwar.

Lantaran berkali-kali gagal menghabisi istri sendiri,Kopda Muslimin akhirnya merencanakan penembakan dengan menyewa para pembunuh bayaran. Kopda Muslimin diketahui memerintahkan komplotan untuk membuntuti dan menembak istrinya sendiri.

"Dua orang (eksekutor) membuntuti korban saat korban menjemput anaknya, dilakukan eksekutor sebanyak dua kali tembakan. Tembakan pertama disinyalir tidak mematikan," terang Luthfi. "Lalu dapat instruksi dari suami untuk tembakan kedua. Tembakan pertama tembus, (tembakan) kedua disinyalir (peluru) bersarang di tubuh korban,"

Eksekutor kemudian kembali ke titik yang disebut sebagai posko di jarak 200 meter dari TKP. Kemudian Kopda Muslimin memberi instruksi untuk melepaskan tembakan kedua.

Polisi juga mengungkap motif di balik penembakan Rina Wulandari yakni soal asmara. Kopda Muslimin ternyata memiliki kekasih sehingga ingin menghabisi korban. Ahmad Luthfi menyebut fakta itu berdasarkan hasil pemeriksaan sejumlah saksi dan pelaku yang sudah ditangkap.

"Jadi dari pemeriksaan saksi di antaranya saksi W, itu pacarnya (Kopda Muslimin), pacarnya," jelasnya. Dalam upaya penembakan ini, Kopda Muslimin membayar empat orang suruhannya senilai Rp 120 juta. Uang tersebut telah dibayar kepada para pelaku dan dibagi rata.

Motif penembakan istri anggota TNI di Semarang karena Kopda Muslimin punya selingkuhan. Usai penembakan istrinya, Kopda Muslimin sempat mengajak pacarnya melarikan diri.

Baca Juga: Bikin Jenderal Andika Perkasa Murka, Kodam Diponegoro Sampai Sebar Foto Tampang Kopda Muslimin, Diduga Terlibat Penembakan Istri

Istimewa

Rina Wulandari istri Kopda Muslimin ditemui KSAD Jenderal Dudung dalam kondisi begini. Dia belum tahu suaminya ingin kabur bareng selingkuhan.

"Jadi ada delapan saksi yang kita periksa di antaranya saksi W, itu pacarnya, jadi yang bersangkutan (Kopda M) lari setelah melakukan kegiatan ini tapi pacarnya tidak mau, jadi motifnya itu," kata Ahmad Luthfi.

Kopda Muslimin diketahui menghilang setelah istrinya menjadi korban penembakan. Tampaknya, Rina belum mengetahui suaminya ingin kabur bareng selingkuhan. Kondisi istri Kopda Muslimin sempat menurun sebelum dipindah ke RSUP Kariadi Semarang.

Ahmad mengatakan Kopda Muslimin menelepon eksekutor untuk mendapat upah. Selain itu, Ahmad mengungkap rencana pembunuhan yang diotaki Kopda Muslimin itu.

KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman mengapresiasi dan memberi penghargaan kepada Kapolrestabes Semarang Kombes Irwan Anwar dan Komandan Kodim (Dandim) 0733 Kota Semarang Letkol Honi Havana. Penghargaan itu atas pengungkapan kasus penembakan istri anggota TNI di Semarang.

Dalam penyerahan penghargaan di Mapolda Jawa Tengah di Semarang, Senin (25/7/2022), KSAD mengapresiasi pengungkapan kasus yang begitu cepat itu. Secara keseluruhan, terdapat 50 anggota Polrestabes Semarang dan 24 anggota Kodam IV/ Diponegoro yang merupakan anggota tim gabungan pengungkapan perkara itu.

"Penghargaan untuk kepolisian secara khusus yang bereaksi cepat dengan Tim TNI AD," kata Jenderal Dudung dalam pernyataannya kepada Antara. Pengungkapan tindak pidana percobaan pembunuhan tersebut, lanjut dia, merupakan bentuk soliditas TNI/Polri.

Adapun berkaitan dengan Kopda Muslimin, suami korban penembakan Rina Wulandari, yang diduga sebagai otak percobaan pembunuhan itu, Dudung telah memerintahkan untuk mengejar yang bersangkutan. "Ini saya ajak Danpuspom AD kalau ada kemungkinan yang bersangkutan tidak ada di Jawa lagi," sebut Dudung.

Baca Juga: Punya Asmara Gelap, Anggota TNI Diburu Jenderal Andika Perkasa Gegara Diduga Rencanakan Tembak Istri Sendiri, Foto Sosoknya Beredar

Dispenad

Rina Wulandari istri Kopda Muslimin ditemui KSAD Jenderal Dudung dalam kondisi begini. Dia belum tahu suaminya ingin kabur bareng selingkuhan.

Dudung menegaskan akan menghukum dengan hukuman seberat-beratnya anggota TNI yang melanggar aturan. "Sudah saya perintahkan kejar dalam waktu yang sesingkat-singkatnya agar segera tertangkap," tegas Dudung.

Belum tahu suaminya ajak kabur selingkugan usai peristiwa penembakan, istri Kopda Muslimin ditemui KSAD Jenderal Dudung Abdurachman dalam kondisi begini. Foto terkininya di RSUP Kariadi Semarang bikin ngenes.

KSAD Jenderal Dudung Abdurachman menjenguk Rina Wulandari menjadi korban penembakan yang diotaki suaminya, Kopda Muslimin. Korban kini dirawat di ICU RSUP dr Kariadi Semarang.

Saat memberi keterangan resmi kepada wartawan,Dudung menyebut pascaoperasi, kondisi korban membaik. "Menjenguk Bu Rina Wulandari, sekilas dari kondisi terakhir beliau membaik setelah dilakukan operasi baik tahap awal di RS Hermina dan dilanjutkan di RS Kariadi," kata Dudung di RSUP Kariadi Semarang.

Dudung menjelaskan belum bisa berkomunikasi dengan korban. "Tadi saya lihat korban sedang tidur, jadi tidak bisa komunikasi karena dipasang ventilator," ujarnya.

Dispenad

Rina Wulandari istri Kopda Muslimin ditemui KSAD Jenderal Dudung dalam kondisi begini. Dia belum tahu suaminya ingin kabur bareng selingkuhan.

Sementara itu, dokter yang menangani Rina Wulandari, Erik Prabowo, mengatakan tim dari RS Hermina Banyumanik melakukan penanganan dengan baik. Korban kemudian dirujuk lalu dioperasi di RSUP Kariadi Semarang pada Minggu malam kemarin.

Sementara itu dokter yang menangani RW, Erik Prabowo, mengatakan tim dari RS Hermina Banyumanik melakukan penanganan dengan baik. Korban kemudian dirujuk lalu dioperasi di RSUP dr. Kariadi Semarang pada Minggu malam kemarin.

"Tadi malam operasi berjalan lancar, sudah ditangani problem dalam rongga perutnya," ujar Erik. Foto kondisi terkini istri Kopda Muslimin yang ditemui KSAD Jenderal Dudung diunggah Dispenad melalui akun media sosial TNI AD. Foto terkini korban bikin ngenes.

Baca Juga: Jenderal Andika Perkasa Bongkar Hubungan Terlarang Anggota TNI yang Diduga Terlibat Penembakan Istri Sendiri, Foto Tampang Pelaku Beredar

Dispenad

Rina Wulandari istri Kopda Muslimin ditemui KSAD Jenderal Dudung dalam kondisi begini. Dia belum tahu suaminya ingin kabur bareng selingkuhan.

(*)

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya