Lihat Rumah Irjen Ferdy Sambo Banyak Petugas Usai Penembakan, Pedagang Keliling Syok Dapat Jawaban Begini, Foto Sosoknya Dicari-cari

Selasa, 19 Juli 2022 | 10:06
Facebook

Seorang pedagang keliling syok dapat jawaban begini usai melihat rumah Irjen Ferdy Sambo banyak petugas di hari penembakan.

Fotokita.net - Seorang pedagang yang biasa berkeliling Kompleks Polri Duren Tiga melihat depan rumah Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo banyak didatangi petugas kepolisian. Pedagang keliling ini melihat keramaian petugas usai penembakan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir Yosua pada Jumat (8/7/2022).

Menurut pedagang keliling yang berinisial Y, petugas yang mendatangi rumah Kadiv Propam Polri berasal dari Provos. Katanya, sebagian besar anggota Provos itu tidak berpakaian dinas.

Dia melihat keramaian petugas tanpa seragam seragam itu pada Jumat malam. Melihat rumah Irjen Ferdy Sambo banyak didatangi petugas usai penembakan, pedagang keliling syok dapat jawaban begini. Foto sosoknya dicari-cari.

Insiden baku tembak antara Brigadir Yosua dan Bharada E di rumah Irjen Ferdy Sambo saat ini ditangani Polda Metro Jaya. Sebelumnya kasus itu ditangani Polres Metro Jakarta Selatan.

Setelah kasus penembakan Brigadir Yosua mencuat, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo segera membentuk tim khusus untuk mengusut tuntas. Tim khusus tersebut dipimpin Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono.

Tim khusus bentukan Kapolri itu juga melibatkanKomnas HAM dan Kompolnas. Dalam keterangan resminya, Kapolri menjamin proses penyelidikan, penyidikan, hingga temuan terkait kasus itu akan disampaikan transparan.

Pada Senin (18/7/2022) sore, Kapolri secara resmimenonaktifkan Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo. Jabatan Kadiv Propam saat ini diserahkan kepada Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono. Pengumuman ini disampaikan langsung Kapolri kepada wartawan di Mabes Polri.

Baca Juga: Begitu Polisi Lengah, Wanita Ini Nekat Buka Baju Brigadir Yosua Demi Foto Bukti, Syok Temukan Banyak Luka Sayatan dan Jahitan

Sementara itu, Kadiv HumasPolri Irjen Dedi Prasetyo menjelaskan perkembangan kasus penembakan Brigadir Yosua yang saat ini ditanganiPolda Metro Jaya. Kasus ini sebelumnya diusut oleh Polres Metro Jakarta Selatan. "Sekarang Direktorat Krimum Polda Metro Jaya yang tangani," ujar Dedi.

Dedi menjelaskan, penyidik Polres Metro Jakarta Selatan (Jaksel) juga masih dilibatkan untuk mengusut kasus ini. Sementara, Bareskrim Polri juga turut memberikan asistensi.

Dedi mennyebutkan, kasus penembakan Brigadir Yosua telah naik ke tahap penyidikan. Kasus terkait dugaan pencabulan dan ancaman pembunuhan. "Sudah (naik ke tahap penyidikan), sesuai yang disampaikan Bapak Kapolri semalam," ujarnya.

PadaSenin (18/7/2022), sejumlah penyidik kepolisian terlihar kembali mendatangi rumah Irjen Ferdy Sambo. Penyidik terlihat mengecek CCTV di rumah Ferdy Sambo.

Ketika itu, seorang penyidik terlihat mengecek CCTV yang berada di halaman samping rumah Irjen Ferdy Sambo. Penyidik tersebut terlihat membawa tulisan bertulisan 'Puslabfor'.

Penyidik mengarahkan tulisan 'Puslabfor' tersebut ke kamera CCTV, kemudian mendokumentasikannya. Terlihat juga empat orang penyidik berkemeja putih dan memakai celana hitam keluar dari rumah tersebut. Adapun seorang pria lain berkemeja berwarna biru dengan tulisan 'Puslabfor'.

Para penyidik melakukan olah TKP kurang lebih 45 menit. Tepat pukul 14.45 WIB tim Puslabfor Polri keluar dari rumah Ferdy Sambo dan meninggalkan lokasi. Tidak ada keterangan dari penyidik usai pengecekan CCTV.

Baca Juga: Bukan Bharada E, Ini Sosok yang Pindahkan Jasad Brigadir Yosua dari Rumah Irjen Ferdy Sambo, Foto Wajahnya Disembunyikan

Facebook

Seorang pedagang keliling syok dapat jawaban begini usai melihat rumah Irjen Ferdy Sambo banyak petugas di hari penembakan.

Dari pengamatan awak media yang berada di sekitar lokasi, pada pukul 14.00 WIB terlihat satu unit mobil dengan pelat nomor khusus kepolisian 2767-01 tiba. Mobil tersebut diparkirkan di samping rumah Irjen Ferdy Sambo.

Wartawan yang mendatangi kompleks Polri Duren Tiga Jakarta Selatan sempat menjumpai seorang pedagang keliling yang berinisial Y. Dalam kesaksiannya, pedagang keliling ini mengaku, melihat banyak petugas di depan rumah Irjen Ferdy Sambo usai penembakan Brigadir Yosua.

Pada hari penembakan itu, kata pedagang keliling itu, petugas yang mendatangi rumah Irjen Ferdy Sambo berasal dari Provos. Sebagian besar petugas yang datang tidak memakai seragam atau pakaian dinas.

Melihat banyak petugas di depan rumah Irjen Ferdy Sambo, pedagang keliling kompleks Polri Duren Tiga syok dapat jawaban begini.

Pada hari penembakan Brigadir Yosua, pedagang keliling ini sempat bertanya kepada salah satu anggota terkait ramainya lokasi ketika itu."Kata mereka cuma kumpul-kumpul aja," ucapnya.

Pada Jumat (8/7/2022), pedagang keliling juga mengaku melihatsatu mobil ambulans di depan rumah Irjen Ferdy Sambo. Ambulans ini ada di lokasi sekitar pukul 19.00 WIB. Mobil itu dikawal oleh sejumlah anggota Provos.

"Ambulansnya cuma satu tapi dikawal provos," ujar Y saat ditemui di sekitar rumah Irjen Ferdy Sambo, Komplek Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan, Senin (18/7/2022). Mendengar kesaksiannya, foto sosok pedagang keliling ini dicari-cari. Namun, identitasnya sengaja dirahasiakan oleh wartawan yang mewawancarainya.

Baca Juga: Adiknya Ikut Sandang Senjata, Begini Doa Brigadir Yosua yang Terkabul Sebelum Meregang Nyawa, Foto Sosok Anak Bungsu Samuel Hutabarat Bikin Syok

Antara

Seorang pedagang keliling syok dapat jawaban begini usai melihat rumah Irjen Ferdy Sambo banyak petugas di hari penembakan.

(*)

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya