Janji Ingin Datang Lagi, Gisel Unggah Foto Diving Sembari Pamer Barang Jualan

Jumat, 10 Juni 2022 | 23:59
Instagram

Gisel mengunggah foto diving sembari pamer barang jualan. Dia ketagihan diving di Kepulauan Togean di Sulawesi Tengah.

Fotokita.net - Penyanyi Gisella Anastasia atau Gisel rupanya sedang ketagihan hobi diving atau menyelam. Dalam trip yang terakhir, Gisel menikmati keindahan perairan dangkal Kepulauan Togean, di kawasan Teluk Tomini, Sulawesi Tengah. Gisel mengunggah foto diving sembari pamer barang jualan.

Gisel tampak gembira bisa menambah jam selam dalam diving logbook miliknya. Setelah menjajal kemampuannya berenang di kedalaman perairan Bali dan Kepulauan Seribu, mantan istri Gading Marten mulai menjelajahi pelosok Tanah Air.

Sembari mencuri waktu senggangnya, Gisel mengatur waktu perjalanannya untuk bisa mengagumi keindahan perairan tropis khas Nusantara.

Setelah melakukan trip diving bersama sahabatnya, Naysila Mirdad, Gisel memilih Kepulauan Togean sebagai destinasi berikutnya.

"Salah satu jejak dari letusan gunung Colo tahun 1983 yg melenyapkan 2/3 wilayah pulau Una Una," tulis Gisel dalam keterangan foto diving di Kepulauan Togean di akun Instagram miliknya.

"Black forest dive site yang kalo dilihat sekilah mirip jejeran candi candi yg terbentang luas. Memang tampak seperti hutan yg hitam. Atau jg bisa sih kl agak ngebayangin black forest cake jg bentuknya mirip2 hihi.. jd laper????.""Yang pasti amaze banget sama isi bawah laut yg ada disini. Warnanya yg senada seperti semakin menimbulkan kesan vintage dan penuh dengan nilai historikal. Mau kembali kesini lg suatu hari nanti❤️."

Baca Juga: Allahu Akbar! Hati Atalia Praratya Remuk DNA Jenazah Eril Dinyatakan Sama, Ungkapan Duka Gisel Tuai Komentar Gegara Foto Keluarga Ridwan Kamil

Ternyata, Gisel mengunggah foto diving sembari pamer barang jualan dari salah satu produk kosmetik miliknya. Dia tampaknya ingin memanfaatkan trip diving bisa sekaligus jadi ajang pamer bisnisnya yang bertambah maju.

"Cobain turun pake Lip liquid @madame.gie tp salah banget warnanya merah merona????Lain kali cb pink ah????," tulis Gisel sembari memajang foto diving yang dijepret oleh fotografer Dimas Cungkring.

Berwisata ke Taman Nasional Kepulauan Togean (TNKT), di Kabupaten Tojo Una-Una, Sulawesi Tengah menjadi mimpi banyak orang. Bagaimana tidak, banyak keindahan alam yang ditawarkan di sini.

Mau berenang dengan ubur-ubur nan lucu, kita bisa pergi ke spot danau ubur-ubur atau Jelly Fish Lake. Atau, kita mau melihat terumbu karang dan bersnorkeling untuk melihat dunia bawah laut juga bisa.

Tersembunyi di tengah teluk Tomini pulau Sulawesi, kepulauan Togean merupakan tempat bersembunyi yang sempurna dari keramaian dan bahkan dari janringan kedunia Maya.

Bayangkan, berbaring di Hammock di atas pantai berpasir putih diiringi suara desiran ombak yg mengikuti irama angin sepoi-sepoi dan dipaksa melupakan semua kesibukkan yang melelahkan pikiran.

Jiwa dan raga Anda sedang menuju pemulihan ke arah kesegaran baru. Anda hanya perlu menyerahkan diri pada suasana yang sangat berbeda dari dunia kerja Anda.

Baca Juga: Biarkan Gempi Main di Bali Sendirian, Gisel Makin Ketagihan Diving, Puas Pamer Foto dengan Gaya Dijepit

Dimas Cungkring

Gisel mengunggah foto diving sembari pamer barang jualan. Dia ketagihan diving di Kepulauan Togean di Sulawesi Tengah.

Terdapat ratusan spot diving yang sangat mudah dijangkau dari tempat menginap. Spot dicing itu tidak sedikit yang berupa tebing-tebing karang yang subur dan ramai penghuni sehingga terkesan sedang menyelam di antara gedung-gedung tinggi.

Kesuburan terumbu karang di kepulauan togean dikarenakan lokasinya berada sangat dekat dengan garis katulistiwa dan jernihnya air laut sehingga cahaya matahari menembus lebih jauh ke dalam air.

Jika Anda berniat untuk menyelam maka pastikan tempat Anda menginap memiliki fasilitas penyelaman dan seseorang yang dapat melatih atau memandu penyelaman.Hamparan terumbu karang kepulauan togean sangat luas. Kebanyakan tempat menginap berada di tepi pantai berpasir putih yang di depannya terdapat hamparan terumbu karang.

Dapat dibayangkan, Anda dapat melakukan kegiatan snorkeling tepat di depan cottage Anda, sebelum sarapan atau kapan saja Anda inginkan.

Untuk melakukan ini Anda tidak harus pintar dan kuat berenang karena fasilitas di cottage memungkinkan Anda dapat mengapung dan bergerak di atas permukaan air sambil melihat pemandangan terumbu karang dengan kacamata air.Salah satu spot untuk melihat terumbu karang di Kepulauan Togean adalah di kawasan konservasi perairan Kecamatan Togean. Untuk sampai ke lokasi ini kita butuh waktu tempuh selama 1,5 jam dengan menyewa kapal speed boat Hercules. Namun jika cuaca tak bersahabat butuh waktu kurang lebih 2 jam dari Pulau Wakai.

Baca Juga: Ssstt! Ada yang Baru dari Gisel, Netizen Auto Rebutan Zoom Foto Kedua

Dimas Cungkring

Gisel mengunggah foto diving sembari pamer barang jualan. Dia ketagihan diving di Kepulauan Togean di Sulawesi Tengah.

Untuk melakukan pengamatan terumbu karang dan ikan-ikan kecil, pastikan bahwa alat snorkeling yang dimasukkan dalam tas. Setelah semua ready, silahkan melakukan pengamatan terumbu karang.

“Keren sekali. Ada banyak jenis ikan yang saya lihat di situ. Macam berenang di akuarium raksasa saya, pokoknya puas,” kata Resty (28), wisatawan yang datang khusus ke Togean pada November 2019 lalu. Apa yang dilihat Resti juga diamini oleh Irwan (35), salah satu wisatawan lainnya. Ia diberi tahu bahwa masih ada spot pengamatan terumbu karang yang jauh lebih cantik.“Yang sekarang ini kecantikan terumbu karang dan ikan-ikan hiasnya sudah membuat kita terhipnotis, tapi katanya ini belum seberapa. Masih ada beberapa spot lagi yang terumbu karang serta ikan hiasnya yang jauh lebih banyak,” jelas Irwan.

Owan Mardjun (32) salah seorang pemandu wisata mengatakan ada banyak spot yang menjadi tempat pengamatan terumbu karang, yakni pengamatan reef 1 hingga reef 6. Lokasi antara reef 1 dan reef 6 lumayan berjauhan.

“Kalau mau yang lebih indah ada di reef 5 dan reef 6, biasa saya bawa turis ke sana. Dan mereka mengaku puas melihat terumbu karang dan ikan hias di reef 5 dan 6,” kata Owan. TNKT memang memiliki keanekaragaman hayati laut dengan type 4 terumbu karang yakni Karang Tepi (fringing reef), Karang Tompok (patch reef), Karang Penghalang (Barrier reef) dan Karang Cincin (Atol).Data Dinas Pariwisata Tojo Una-Una, berdasarkan hasil survei Marine Rapid Assessment Program (MRAP) oleh Conservation International Indonesia (CII) tahun 1998 di Kepulauan Togean dan Banggai menunjukkan bahwa Kepulauan Togean merupakan salah satu bagian ekosistem terumbu karang penting dari ‘coral triangle’ yang meliputi wilayah Indonesia, Filipina, Malaysia, Papua Nugini, Jepang, dan Australia.Menurut Kepala Dinas Pariwisata Tojo Una-Una, Mario Pawadjoe, Marine RAP, mencatat ada 262 spesies karang yang tergolong ke dalam 19 Familia pada 25 titik terumbu karang yang tersebar di Kepulauan Togean. Marine RAP juga mencatat adanya jenis karang endemik Togean, yaitu Accropora togeanensis pada 11 titik pengamatan terumbu karang. Enam jenis karang baru juga ditemukan di Kepulauan Togean dan Banggai yaitu masing-masing satu jenis dari genus Acropora, Porites, Leptoseris, Echinophyllia dan 2 jenis dari genus Galaxea.

Baca Juga: Pamer Endorse Trip Diving, Gisel Dapat Pesan Begini dari Mantan Suaminya, Foto Gading Marten Main Bareng Gempi Ramai Komentar

Dimas Cungkring

Gisel mengunggah foto diving sembari pamer barang jualan. Dia ketagihan diving di Kepulauan Togean di Sulawesi Tengah.

Untuk jenis ikan terumbu karang tercatat 596 spesies ikan yang termasuk dalam 62 Familia. Jenis Paracheilinus togeanensis dan Ecsenius sp diduga kuat merupakan endemik yang hanya bisa ditemukan di Kepulauan Togean. Mario Pawadjoe mengatakan ada 21 bentangan pantai yang menjadi potensi untuk pengelolaan pariwisata maritim.

“Dari 21 itu kalau di dalam laut kita memiliki potensi karang. Yakni ada sekitar 38 genus karang. Dari 38 genus itu ada 15 family. Kemudian untuk ikan, ada 307 species dari 42 family yang terletak di 9 titik. Ini potensi yang bisa kita lihat,” jelas Mario, Kamis (14/11/2019).Selain itu, untuk titik diving di Kecamatan Togean terdapat 28 titik selam. Kemudian titik diving di Kecamatan Una-una ada 18 titik selam. Kemudian di Kecamatan Togean ada 28 titik selam. “Masih banyak potensi lain yang bisa dikembangkan di Kabupaten Tojo Una-una. Nah jika potensi yang ada ini dan bisa terpublis dengan baik, saya yakin akan menjadi daya tarik sendiri,” harapnya.Usai melakukan pengamatan terumbu karang, dilanjutkan lagi menuju spot danau ubur-ubur atau jelly fish lake. Butuh waktu tempuh kurang lebih dua jam dari reef 1 ke danau ubur-ubur. Jangan mengira mengamati ubur-ubur di Togean di laut lepas ya. Ubur-ubur di Togean bisa kita lihat dan pegang di danau.Tak ada ombak, air di danau ubur-ubur tampak tenang. Tak harus ke tengah danau, cukup lima meter di pinggir danau kita sudah bisa mendekati ubur-ubur yang warnanya coklat muda. Awalnya Trisno (40), seorang wisatawan, ragu untuk nyemplung ke danau. Takut disengat ubur-ubur.Namun setelah dijelaskan oleh Owan, pemandu wisata yang menemani, bahwa ubur-uburnya tidak menyengat, baru Trisno memberanikan diri masuk ke dalam danau. Ia malah berani menyentuh dan memegang ubur-ubur. Dan hasilnya, ia begitu takjub.

“Saat kita pegang ubur-ubur diam tidak bereaksi. Iya hanya mengapung, kenyal rasanya kalau kita pegang, kayak agar-agar,” kata Trisno. Puas bercengkrama dengan ubur-ubur, saatnya kembali ke penginapan. Wajah para wisatawan ini begitu puas. Dokumentasi foto dan video yang mereka abadikan akan menjadi cerita perjalanan wisata di Kepulauan Togean.

Baca Juga: Ada Udang di Balik Batu, Ternyata Gisel Rela Jalani Hobi Diving Demi Jualan Ini, Foto Ibunda Gempi di Atas Kapal Buktinya

(*)

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya