Fotokita.net - Eks pengamen Jogjakarta Tri Suaka hingga kini masih menjadi pergunjingan netizen seantero Tanah Air. Bermula dari ancaman somasi Andika Kangen Band, Tri Suaka akhirnya meminta maaf secara terbuka. Terkini, Tri Suaka dicap maling gegara sengaja monetisasi lagu populer ini. Foto sang artis dadakan makin dihujat.
Aksi Tri Suaka dan Zinidin Zidan memparodikan gaya bernyanyi Andika Kangen Band dan Rizal Armada menuai kritik tajam dari publik.
Alih-alih menghibur, perilaku Tri Suaka dan Zinidin Zidan malah dianggap arogan dan tidak menghargai gaya serta karya penyanyi lain.
Sadar perbuatan mereka berbuah tanggapan negatif, Tri Suaka dan Zinidin Zidan langsung menyampaikan permintaan maaf lewat akun Instagram masing-masing.
Permintaan maaf Tri Suaka muncul usai Andika Kangen Band turun tangan. Andika sengaja mengutus tim pengacaranya untuk membereskan masalah ini sebelum dibawa ke jalur hukum. Sadar sang artis papan atas tak main-main, Tri Suaka akhirnya mengakui kesalahannya.
Beres minta maaf ke Andika Kangen Band, Tri Suaka dicap maling gegara sengaja monetisasi lagu populer ini.Aksi Tri Suaka dan Zinidin Zidan memparodikan gaya bernyanyi sejumlah musisi sudah membuat borok lain mereka ikut terbongkar.
Kini, Tri Suaka harus menerima dampak setelah menghina Andika Kangen Band. Sejumlah pihak protes Tri Suaka dan Zidan. Bahkan keduanya sudah minta maaf, namun masih saja dinyinyiri.
Parodi Tri Suaka dan Zidan yang menuai sorotan netizen karena dianggap melecehkan penyanyi aslinya, Andhika Kangen Band berbuntut panjang.
Kini giliran Erwin Agam, komposer sekaligus pencipta lagu Emas Hantaran yang ngamuk. Dia melontarkan kekesalannya pada dua penyanyi pendatang baru tersebut.
Pasalnya, Erwin Agam tidak terima lagu buatannya yang bertajuk 'Emas Hantaran' dibuat konten YouTube dan dimonetisasi tanpa izin oleh Zinidin Zidan dan Tri Suaka.
Kekesalannya ini bukan tanpa alasan, Erwin Agam menyebut lagu buatannya itu menjadi konten Youtube dan dimonetisasi tanpa izin oleh Zinidin Zidan dan Tri Suaka.
"Satu lagi...!!! Kalian gak bayar pemakaian lagu saya (Emas Hantaran) yang mencapai jutaan viewer. Dihubungi manager saya untuk kerjasama, malah kalian matikan monetes konten tersebut, Kalian Tak Beretika," tulisnya.
"Kasih komentar juga di akun yang bikin video ini ya netizen, terkait lagu Emas Hantaran dan karya Erwin Agam lainnya yang dipakai tanpa izin," tegasnya.
Dari tulisan yang dibuat oleh Erwin Agam, pemilik lagu Emas Hantaran itu tak terima lagu ciptaannya dinyanyikan ulang oleh Tri Suaka, karena dinyanyikan tanpa izin dirinya dan dijadikan konten Youtube.
Tri Suaka sudah minta maaf ke Andika Kangen Band. Namun, eks pengamen Jogja ini bikin murka Erwin Agam gegara monetisasi lagu viral ini.
Lewat Facebook, Erwin Agam mengutarakan kekecewaan pada Tri Suaka dan Zinidin Zidan yang membawakan lagu Hantaran Emas buatannya tanpa membayar royalti.
Padahal menurut Erwin Agam, nilai royalti untuk karyanya bisa mencapai jutaan Rupiah untuk satu kali dibawakan. "Dari dulu saya sudah geram," ungkap Erwin Agam dalam postingan 24 April 2022.
Parahnya lagi, Erwin Agam menyebut Tri Suaka dan Zinidin Zidan sengaja tidak merespons permintaan royalti dari dirinya. "Dihubungi baik-baik, di DM IG-nya, diabaikan saja," tutur Erwin.
Selain itu, Erwin Agam menyindir Zinidin Zidan dan Tri Suaka yang mengantongi popularitas dari men-cover lagu orang lain.
Alih-alih mengapresiasi penyanyi aslinya, Zinidin Zidan dan Tri Suaka malah terkesan menyindir Andika Kangen Band lewat video parodi yang viral di media sosial.
"Sadarkah si m*****g karya-karya siapa saja yang mengangkat namanya," tuturnya.
Oleh karena itu, Erwin Agam mengalakan tagar #StopTontonTrisuakaGrup sebagai bentuk ekspresi kekesalannya. "Ternyata tetap sombong walupun telah salah besar," pungkasnya.
Keluh kesah Erwin Agam tentang etika Tri Suaka dan Zinidin Zidan dalam berkarya diposting ulang oleh akun Instagram Lambe Turah hari ini, Selasa (26/4/2022).
Tri Suaka sudah minta maaf ke Andika Kangen Band. Namun, eks pengamen Jogja ini bikin murka Erwin Agam gegara monetisasi lagu viral ini.
Di foto unggahantersebut, tak sedikit netizen yang ikut mengecam perilaku Tri Suaka dan Zinidin Zidan andai benar seperti yang dituduhkan. "Banyak tingkah, kena ulahnya," kata pemilik akun @e_supriatna8.
Ada pula warganet yang mendoakan karier Tri Suaka dan Zinidin Zidan hancur setelah menimbulkan masalah lewat ulah mereka sendiri. "Kawal sampai jadi pengamen lagi," ucap pemilik akun @bukan.astii.
Perihal itu, beberapa netizen turut mengecam perilaku Zinidin Zidan dan Tri Suaka yang terkesan arogan kendati pendatang baru di dunia tarik suara.
"Sedangkan semua lagu orang dicolong," tulis seorang netizen, "Bukannya dijaga attitude malah sombong, udah menghina bukannya minta maaf malah nambah pongah," ujar netizen lain, "Karya yang mana? Semua hasil cover," kata netizen lainnya.
Lantas siapakah Erwin Agam? Dia adalah komposer sejumlah lagu yang mayoritas lagunya bergenre Melayu. Sejumlah lagu ciptaan miliknya yakni, Ikhlaskan Aku Pergi, Emas Hantaran dan Bandalah Kariang dan lain sebagainya. Sejumlah lagunya pun viral di media sosial, selain Emas Hantaran, Lagu Bandalah Kariang juga diminati netizen Minang.
Sontak sentilan pedas dari pencipta lagu Emas Hantaran itu pun jadi makanan netizen untuk menyerang kembali Tri Suaka dan Zinidin Zidan
@official_jeep_merapimerbabu:"Hahaha apik iki ...makane jangan sombong baru aja muncul ...apapu itu hormati yg lebih senior"
@paramitha_dwi.w:"Akibat kesombongan, dibayar tunai. Allah pasti pny cara utk menegur hambaNYA yg sombong"
Tri Suaka sudah minta maaf ke Andika Kangen Band. Namun, eks pengamen Jogja ini bikin murka Erwin Agam gegara monetisasi lagu viral ini.
(*)