Dipicu Masalah Sepele, Foto Tampang Pelaku Aksi Koboi Pondok Indah Tersebar, Beli Pistol di Tempat Ini

Selasa, 15 Februari 2022 | 17:47
Warta Kota

Rizki Puncak Baharson terpancing emosinya gegara kuli bangunan. Foto tampang pelaku aksi koboi Pondok Indah tersebar luas.

Fotokita.net - Seorang pria bernama Rizki Puncak Baharson atau RPB (54) tertangkap kamera melakukan aksi koboi kepada kuli bangunan yang bekerja di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan. Pelaku yang berhasil diamankan polisi emosi dipicu masalah sepele ini. Dia membeli pistol di tempat ini.

Polisi bergerak cepat menindaklanjuti informasi viral aksi koboi Pondok Indah, Jakarta Selatan, yang menodong kuli bangunan. Pelaku saat ini sudah ditangkap polisi.

"Sudah kami amankan," ujar Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Budhi Herdi Susianto saat dihubungi, Selasa (15/2/2022).

Mulanya aksi koboi Pondok Indah viral di media sosial. Dalam video amatir yang tersebar terlihat seorang pria berbaju kuning menodongkan pistol kepada kuli bangunan.

Terdengar pria itu mengeluhkan sesuatu berkaitan dengan pengerjaan rumah. Penodongan ini membuat kuli bangunan mengangkat tangan dan menjawab sambil terbata-bata. "Saya suruh turun semua orangnya," kata pelaku.

Kuli bangunan langsung menjawab pernyataan pelaku dan dibalas lagi dengan bentakan sambil terus menodongkan pistol. "Nggak ada alasan!" bentak pelaku sambil mengarahkan pistol ke kepala kuli bangunan.

Tanpa butuh waktu lama, pelaku aksi koboiyang viral di Pondok Indah, Jakarta Selatan, ditangkap polisi gegara menodongkan pistol ke arah kuli bangunan. Pelaku diketahui merupakan seorang pria Rizki Puncak Baharson atau RPB. Dia berusia 54 tahun.

Baca Juga: Pantas Bisa Sewa Eksekutor, Ternyata Harta Dalang Pembunuhan Chef Fiky Berasal dari Sini, Foto Tampangnya Jadi Sorotan

Akibat ulahnya itu, RPB kini ditetapkan sebagai tersangka. Keterangan itu disampaikan oleh Kabid Humas Polda Metro Kombes E Zulpan Jaya saat konferensi pers di Mapolres Metro Jakarta Selatan.

"Serta hari ini yang bersangkutan ditetapkan sebagai tersangka," kata Zulpan kepada wartawan, Selasa (15/2/2022).

Zulpan menjelaskan, RPB dijerat dengan Pasal 335 KUHAP tentang ancaman dan perbuatan tidak menyenangkan dengan ancaman pidana paling lama 1 tahun penjara. Lebih lanjut Zulpan menyebut pistol yang digunakan tersangka merupakan senjata air soft gun jenis glock 17.

"Barang buktinya, satu buah airsoft gun jenis Glock 17 warna hitam yang digunakan Tersangka berisi peluru 20 butir," ujar Zulpan.

Zulpan menyebut RPB menodongkan pistol tersebut lantaran merasa kesal dan terganggu oleh kegiatan korban. Kuli bangunan itu tengah merenovasi rumah yang dekat dengan rumah tersangka.

"Merasa kesal dan terganggu. Dan tidak nyaman dengan suara berisik yang ditimbulkan oleh korban yang merupakan tukang yang sedang bekerja salah satu rumah yang kebetulan posisinya ini bersebelahan dengan tersangka," kata Zulpan kepada wartawan, Selasa (15/2/2022).

Zulpan menerangkan peristiwa itu terjadi pada Sabtu (12/2/2022) pagi. Saat itu RPB diketahui sedang mengikuti rapat virtual di rumahnya di Jalan Kartika Utama, Pondok Indah, Kecamatan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.

Baca Juga: Punya Kelainan Bercinta, Ini Foto Tampang Dalang Pembunuhan Chef Vicky di TPU Kober, Motifnya Sewa Pembunuh Bayaran Terungkap

Warta Kota

Rizki Puncak Baharson terpancing emosinya gegara kuli bangunan. Foto tampang pelaku aksi koboi Pondok Indah tersebar luas.

"Pekerjaan rumah yang tentunya mengeluarkan suara, cukup keras dengan mengetok daripada tembok rumah. Ini dirasa mengganggu dari pada tersangka. Yang kebetulan sedang beraktivitas di rumahnya, yang sedang berkegiatan Zoom Meeting di rumahnya," ucap Zulpan.

Polisi telah mengungkap aksi Rizki Puncak Baharson yang menodongkan pistol jenis airsoft gun ke arah SES, seorang kuli bangunan yang tengah merenovasi rumah tetangganya.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan menerangkan, pistol itu dibeli pelaku pada Oktober 2021. Menurutnya, pelaku membelinya karena stres akibat pandemi COVID-19.

"Alasan beli karena stres situasi pandemi, sehingga membeli walaupun bukan anggota militer," ujar Zulpan saat jumpa pers di Polres Jakarta Selatan, Selasa (15/2/2022).

Zulpan menjelaskan, senjata airsoft gun jenis glock 17 itu dibeli pelaku di Mal Senayan Trade Center dengan harga Rp 4,5 juta.

"Jadi senjata ini dibeli di Senayan Trade Centre, itu di toko atau yang menjual perlengkapan militer, harga Rp 4,5 juta," tambahnya.

Senjata tersebut kemudian digunakan untuk mengancam salah satu kuli bangunan yang tengah merenovasi rumah tetangganya.

Baca Juga: Sakit Jiwa! Ini Foto Tampang Suami Mona Heidari yang Tenteng Penggalan Kepala Istrinya Keliling Kota

Warta Kota

Rizki Puncak Baharson terpancing emosinya gegara kuli bangunan. Foto tampang pelaku aksi koboi Pondok Indah tersebar luas.

(*)

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya