Selalu Umbar Tawa dalam Foto Bersama Fans, Dorce Gamalama Ternyata Harus Hadapi Kenyataan Paling Getir, ini Permintaan Terakhirnya

Sabtu, 09 Oktober 2021 | 14:23
Instagram

Dorce Gamalama selalu mengumbar tawa dalam foto bersama fans. Padahal, dia harus menghadapi kenyataan paling getir dalam hidupnya.

Fotokita.net - Artis serba bisa Dorce Gamalama selalu mengumbar tawa dalam foto bersama fans yang diunggah di media sosial. Siapa sangka, Dorce Gamalama ternyata harus menghadapi kenyataan paling getir dalam hidupnya sebelum mencapai puncak karir. Ini permintaan terakhirnya.

Dorce Gamalama dikenal sebagai artis lawas yang rendah hati. Dia selalu mengumbar tawa dalam foto bersama fans. Dorce Gamalama yang kerap disapa Bunda Dorce tak pernah sekalipun menolak permintaan foto bersama apabila berjumpa dengan penggemarnya.

Sekalipun jarang mengunggah foto di akun Instagram pribadinya, potret Dorce Gamalama justru banyak dibagikan fansnya. Mereka begitu bangga bisa berfoto bersama idolanya yang selalu mengumbar tawa.

Hanya segelintir fans yang tahu bahwa Dorce Gamalama ternyata harus menghadapi kenyataan paling getir dalam hidupnya. Perjuangan Dorce mencapai puncak karir bukan diraih dalam waktu semalam. Dia merintisnya dari nol, termasuk keputusannya yang kontroversial, melalukan operasi ganti kelamin.

Sejak Jumat (8/10/2021) Dorce Gamalama dikabarkan harus dilarikan ke rumah sakit. Rupanya, dia sudah tidak sadarkan diri sebelum dibawa ke rumah sakit. Pihak keluarga mengungkap permintaan terakhirnya sebelum kehilangan kesadaran.

Baca Juga: Dikenal Ramah Layani Foto Bareng Fans, Dorce Gamalama Sudah Tulis Wasiat Pilu: Mandiin Sesuai Jenis Kelamin Aku

Dorce Gamalama lahir di Solok, Sumatera Barat, 21 Juli 1963. Saat ini Dorce Gamalama berusia 58 tahun. Saat lahir, bayi Dorce Gamalama diberi namaDedi Yuliardi Ashadi. Kelak yang terlahir dengan jenis kelamin laki-laki ini menjelma sebagai penghibur paling bertalenta di Tanah Air. Dia merintis karir dari nol dengan menjalani sejumlah profesi, mulai dari pelawak, pembawa acara, pemain flim, hingga penyanyi di industri musik rekaman.

Dorce Gamalama lahir dari pasangan Achmad dan Dalifah. Ayahnya adalah seorang seniman yang juga tercatat sebagai tentara. Ayah Dorce memilki garis keturunan Arab dan Binjai. Sementara, ibunda Dorce Gamalama adalah seorang pedagang beras yang asli Minang.

Tentu saja, saat dilahirkan ke dunia, Dorce Gamalama harus menghadapi kenyataan paling getir. Ketika berusia 3 bulan, Dorce Gamalama sudah ditinggal pergi sang ibunda untuk selama-lamanya. Dorce Gamalama tak pernah mendapatkan penjelasan apa penyebab ibunya meninggal dunia dalam usia 40 tahun.

Kepergian ibunda Dorce Gamalama membuat mental ayahnya terguncang. Beberapa waktu kemudian, ayah Dorce Gamalama pergi dari rumah hingga meninggal semuanya tanpa pesan apa pun. Ketika berusia 1 tahun, Dorce Gamalama mendapatkan kabar sang ayah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.

Hidup sebatang kara, Dorce Gamalama yang masih balitaia dirawat oleh neneknya yaitu Siti Darama. Pada usia dua tahun ia pindah bersama neneknya ke Jakarta.

Baca Juga: Kenangan Indah Foto Bareng Raffi Ahmad, Tangan Dorce Gamalama Ditusuk Infus Baru 2 Hari Kerja di Istana Sultan Andara

Facebook

Dorce Gamalama selalu mengumbar tawa dalam foto bersama fans. Padahal, dia harus menghadapi kenyataan paling getir dalam hidupnya.

Karier musiknya diawali dengan menyanyi bersama kelompok Bambang Brothers waktu ia masih SD. Di SMP ia semakin tidak tertarik pada pelajaran sekolah dan lebih memusatkan perhatian pada karier menyanyi.

Selain itu ia juga mulai menyadari kecenderungannya untuk tertarik pada pria. Hal ini juga ia manfaatkan untuk membuat penampilannya di panggung tambah menarik, yaitu melawak dengan berpura-pura menjadi wanita. Ketika itulah ia mendapatkan nama panggilan dari Myrna pemimpin kelompok tari waria Fantastic Dolls, yaitu Dorce Ashadi.

Karena semakin merasa terperangkap dalam tubuh seorang laki-laki, ia kemudian memutuskan untuk operasi ganti kelamin menjadi seorang wanita. Hal ini dilakukannya di Surabaya. Walaupun mendapat tentangan dari berbagai pihak, hal ini juga diberitakan luas oleh media massa dan membuat Dorce semakin terkenal.

Setelah muncul di TVRI stasiun daerah Surabaya, ia mulai muncul juga di TVRI pusat Jakarta dan diundang untuk tampil di berbagai kota di Indonesia. Hal ini diikuti oleh film Dorce Sok Akrab dan Dorce Ketemu Jodoh, dan kontrak rekaman.

Berbagai prestasi telah diraih oleh Dorce. Antara lain adalah keberhasilannya masuk dalam daftar presenter papan atas. Bahkan akibat, peluncurkan sembilan album sekaligus hanya dalam waktu lima bulan, Dorce meraih book record Museum Record Indonesia (MURI). Album yang melibatkan 74 artis itu, menempatkan Dorce masuk di posisi 1883 dalam daftar penerima penghargaan MURI.

Baca Juga: Foto Dorce Gamalama Makan Bareng Raffi Ahmad Banjir Pujian, Kondisi Artis Senior Ini Sudah Kehilangan Kesadaran, Bunda Dorce: Aku Siapkan Kain Kafan

Facebook

Dorce Gamalama selalu mengumbar tawa dalam foto bersama fans. Padahal, dia harus menghadapi kenyataan paling getir dalam hidupnya.

Menurut Dorce, dia mendapat inspirasi untuk nama Gamalama dari suatu perjalanan untuk menyanyi di Ternate bersama Benyamin Suaeb, di mana ia melihat gunung Gamalama. Setelah naik haji ia juga menambahkan nama Halimatussadiyah. Dorce telah mengadopsi tiga anak, bernama Rizky, Fatimah, dan Khadijah.

Dorce pernah tampil setiap hari di Trans TV memandu acara Dorce Show sejak Januari 2005, yang penayangannya sudah dihentikan pada April 2009 dan diganti dengan D'Show.

Sebelumnya, ia pernah pula menjadi pembawa acara Kencan di Indosiar bersama Eko Patrio sejak tahun 2002 hingga 2005. Kini, Dorce lebih sering tampil sebagai bintang tamu di acara reality show.

Merintis karir dari nol membuat Dorce Gamalama tetap rendah hati. Dia selalu tertawa lepas saat melayani permintaan foto bersama fans. Padahal, Dorce Gamalama harus menghadapi kenyataan paling getir dalam hidupnya.

Kini, Dorce Gamalama mengalami kehilangan kesadaran hingga harus dirawat di ICU rumah sakit sejak Jumat (8/10/2021). Sebelumhilang kesadaran dan dilarikan ke rumah sakit, permintaan terakhir Dorce yakni ingin makan dan saat itu tak ada keluhan apapun. Hal tersebut diceritakan putri Dorce, Siti Khodijah.

Baca Juga: Baru 2 Hari Kerja Jadi Sopir Raffi Ahmad, Dorce Gamalama Tiba-tiba Terkapar di Atas Ranjang Hingga Harus Diinfus: 'Muntah Nggak Biasa Makanan Orang Kaya'

Instagram

Dorce Gamalama selalu mengumbar tawa dalam foto bersama fans. Padahal, dia harus menghadapi kenyataan paling getir dalam hidupnya.

"Enggak ada keluhan apa-apa," ujar Khodijah di RS Primaya, Bekasi, Jumat (8/10/2021).

Bahkan menurut penuturan Siti Khodijah, Dorce Gamalama masih meminta bantuan dirinya untuk keperluan makan. "Malah minta dibikinin makanan," kata dia.

Namun di saat bersamaan, Dorce Gamalama juga mengaku merasakan kantuk sehingga ingin tidur sejenak. Setelah itu, baru lah Dorce tidak sadarkan diri.

"Katanya ngantuk, terus tidur. Pas mau dibangunin buat makan, sudah enggak ngerespon. Dikasih air, dicipratin, enggak respon. Akhirnya dibawa ke rumah sakit," terang Siti Khodijah.

Dorce Gamalama dilarikan ke rumah sakit pada Kamis malam, 7 Oktober 2021 usai kehilangan kesadaran saat beristirahat di rumah. Dorce baru selesai opname saat mengalami penurunan kondisi kesehatan hingga pingsan.

"Baru habis di opname seminggu. Pulang ke rumah Kamis pagi," tutur Siti Khodijah.

Keluarga menduga, sakitnya Dorce Gamalama masih berkaitan dengan riwayat diabetes bawaan. Namun hingga saat ini, mereka juga masih menunggu keterangan dokter.

Itulah Dorce Gamalama yang selalu mengumbar tawa dalam foto bersama fans. Padahal, dia harus menghadapi kenyataan paling getir dalam hidupnya. Keluarga telah mengungkap permintaan terakhir sang artis serba bisa sebelum kehilangan kesadaran.

Baca Juga: Innalillahi Wa Inna Ilaihi Rojiun, Ucapkan Selamat Jalan Lewat Foto Bareng Pelawak Omas, Kondisi Terkini Sahabat Mpok Atiek Bikin Hati Teriris

Instagram

Dorce Gamalama selalu mengumbar tawa dalam foto bersama fans. Padahal, dia harus menghadapi kenyataan paling getir dalam hidupnya.

(*)

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya