Staf Dewan Berhubungan Badan Saat Meeting Zoom, Lupa Matikan Kamera Tapi Peserta Rapat Malah Lakukan Hal Ini

Rabu, 19 Agustus 2020 | 11:06
dok. The Sun

Anggota dewan Rio de Janeiro tetap tenang ketika seorang pria mulai berhubungan intim saat meeting via Zoom.

Fotokita.net -Seorang staf dewan kepergok berhubungan badan saat meeting zoom. Gara-gara lupa matikan kamera, seluruh peserta meeting dengan aplikasi zoom itu melihat dengan jelas adegan panas staf dewan itu.

Akhirnya pasangan itu dibuat malu karena mereka terekam berhubungan seks saat rapat Zoom, yang terjadi karena mereka lupa mematikan kamera.

Pasangan itu bersetubuh ketika tengah digelar rapat dewan kota yang berlokasi di Rio de Janeiro, yang berlokasi di tenggara "Negeri Samba".

Semua berawal ketika rapat komite untuk membahas mengenai hak anak dan remaja di Rio de Janeiro digelar menggunakan aplikasi Zoom.

Baca Juga: Survei Sebut 92 Persen Siswa Alami Masalah Saat Belajar Online, Menteri Nadiem Makarim Ambil Tindakan yang Bikin Guru dan Orangtua Murid Lega

Nah, di tengah rapat itulah, anggota dewan kota melihat sesuatu yang tidak ingin mereka lihat, seperti dilansir The Sun Senin (17/8/2020).

Si anggota staf pria itu duduk di ranjang dalam keadaan telanjang, dengan seorang perempuan berada di sampingnya, di mana mereka mulai berhubungan seks.

Baca Juga: Digadang-gadang Jadi Calon Presiden 2024, Nidji Bongkar Aib Giring Ganesha Sebelum Pamit Sebagai Vokalis Band Kondang Itu

Pertemuan itu sendiri dipimpin oleh anggota dari Partai Sosialisme dan Kebebasan, Leonel Brizola, di mana dia memutuskan mengabaikan aksi tak terduga itu.

Terekam saat rapat Zoom

Berdasarkan laporan media Brasil Metropoles, agenda komite itu awalnya mendiskusikan bagaimana menjamin makanan untuk anak sekolah di tengah wabah.

Rapat tersebut digelar pukul 10.00 waktu setempat, namun si pria, yang disebutkan bukan anggota dewan, malah berhubungan seks.

Yang luar biasa, meski mengetahui ada "adegan horor" di layar, para anggota dewan kota Rio de Janeiro mengabaikannya dan tetap berdiskusi.

Baca Juga: Kado Manis Kemerdekaan Indonesia, Timah Panas Pasukan Gabungan TNI Polri Tewaskan Pimpinan KKB Papua yang Paling Dicari

Dalam pernyataan resminya, Brizola menerangkan insiden tersebut adalah "ketidaksengajaan", dan menyesalkan topik utama diskusi ini tak diangkat media.

"Segera setelah kami tahu apa yang terjadi, kami langsung meminta petugas untuk mencabut baik video maupun audio peserta itu," tambahnya.

Dia kemudian menegaskan lagi inti pertemuan yang tak disorot, yakni menunjukkan kegagalan pemerintah untuk menyediakan hak bagi anak.

Padahal, pemerintah Rio de Janeiro mempunyai sumber daya yang dibutuhkan untuk menjamin ketersediaan pangan bagi anak sekolah di tengah wabah virus corona.

Baca Juga: Nasi Sudah Jadi Bubur Mobilnya Jadi Omongan Netizen, Pemilik Kijang Malah Minta Relawan Ambulans Pasien Kritis Seharusnya Lakukan Hal Ini

Adapun bagi si pria yang lupa mematikan kamera, tidak dijelaskan apakah dia mendapatkan hukuman setelah aksinya menjadi viral.

Newsflash

Rapat online via Zoom terdistraksi oleh adegan tak senonoh seorang anggota staf dewan.

Adegan Panas Sepasang Muda-mudi di Kamar Hotel Jadi Tontonan Warga Karena Lupa Menutup Gorden

Sepasang laki-laki dan perempuan yang sedang dimabuk asmara membuat geger warga di Kembangan, Jakarta Barat.

Sejoli tersebut menjadi tontonan warga karena lupa menutup gorden kamar hotel ketika sedang melakukan hubungan intim.

Peristiwa terjadi di sebuah hotel yang berada di Jalan Kembangan Raya, Jakarta Barat, Jumat (24/7/2020) malam.

Atas peristiwa tersebut, kepolisian dari Polsek Kembangan pun turun tangan.

Baca Juga: Nyali Netizen Tiba-tiba Ciut, Lomba Menatap Foto Mantan Terlama Akhirnya Bikin Geger: Lomba Macam Apa Ini!

Kanit Reskrim Polsek Kembangan AKP Niko Purba mengatakan awalnya ia mendapatkan informasi perihal warga yang geger karena melihat adegan panas dari jendela lantai enam sebuah hotel.

"Jadi bukan video viral ya, sehingga tidak terkait pornografi. Tapi warga geger saja karena mereka melihat pemuda pemudi berhubungan intim di sebuah hotel," ujar Niko dikonfirmasi Minggu (26/7/2020).

Niko mengatakan, kejadian yang membuat geger itu diketahui berlangsung Jumat (24/7/2020) malam.

Saat itu, sepasang pemuda-pemudi tersebut terlihat berhubungan intim di sebuah kamar hotel di Jalan Kembangan Raya.

Sejumlah warga dapat melihatnya lantaran gorden hotel lupa ditutup sejoli tersebut.

"Karena di sekitar area hotel itu banyak yang nongkrong sehingga gegerlah itu. Maka kami sebagai aparat mengecek," jelas Niko.

Baca Juga: Armada Perangnya Siaga Perang dengan China, PM Jepang Shinzo Abe Mendadak Tak Bisa Bicara Hingga Harus Jalani Pemeriksaan Selama Berjam-jam, Terinfeksi Covid-19?

Akhirnya pada Sabtu (27/7/2020) siang, pihaknya mencoba memeriksa kamar yang dipesan pemuda pemudi berinisial MI (25) dan DA (25).

Setelah dicek, keduanya ternyata masih check in di kamar tersebut.

Keduanya pun dimintai keterangan sebagai saksi.

Setelah mendapat keterangan, Niko menjamin tidak ada unsur prostitusi atau kesengajaan terhadap peristiwa tersebut.

Pemuda dan pemudi yang sedang dimabuk asmara tersebut mengaku khilaf lupa menutup gorden.

"Karena tidak ada unsur pidana baik pornografi atau prostitusi dan bukan anak di bawah umur maka tidak dapat kami tahan atau pidanakan," kata Niko.

Baca Juga: Pecah Perang? Berebut Wilayah di Laut China Selatan dengan Tiongkok, Hubungan Vietnam dan Malaysia Malah Kian Tegang Gegara Urusan Satu Ini

Kedua warga Ciledug, Tangerang itu akhirnya dipulangkan kembali ke rumah masing-masing usai kejadian geger tersebut.

"Keduanya jadi bukan warga Kembangan ya. Mereka warga Ciledug, Tangerang, Banten. Kebetulan saja mainnya disitu," kata Niko.

(Tribunnews.com/Citra Agusta Putri Anastasia/Desy Selviany)

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma