Fotokita.net– Figur komedian yang juga sekaligus presenter kondang Sule memang sudah tak asing lagi. Wajahnya yang selalu tampil di layar gelas membuat publik begitu cepat mengenalinya.
Dengan karir yang mencapai puncaknya seperti sekarang, Sule mampu membangun rumah yang tergolong mewah nan megah.
Rumah mewah milik pelawak Sule di kawasan Bekasi, Jawa Barat memang tak pernah sepi untuk diperbincangkan.
Bergaya Eropa klasik dengan pilar raksasa yang mengelilingi bagian dalamnya, rumah Sule disebut-sebut menyedot biaya sampai Rp 25 miliar untuk membangunnya.
Namun, di balik semua kemewahan itu, rumah Sule ternyata menyimpan sederet kejadian mistis yang menghantui para penghuninya.
Fenomena horor ini akhirnya terungkap dalam vlog terbarunya di YouTube SULE Channel pada Selasa (7/7/2020) lalu.
Tak main-main, rumah milik pria bernama asli Entis Sutisna itu disambangi oleh Risa Saraswati bersama timnya, Jurnal Risa.
Nama Risa Saraswati sendiri tentu sudah tak asing di telinga pecinta horor Tanah Air lantaran ia memang dikenal sebagai kreator bertema mistis maupun sejarah.
Pada momen itu, Sule mengajak tim Jurnal Risa termasuk Risa Saraswati ke satu tempat di rumahnya.
Terdapat beberapa benda koleksi Sule seperti wayang golek hingga kujang di tempat itu.
Di tempat itu, Sule dan tim Jurnal Risa banyak berbincang tentang koleksi Sule.
"Ieu nu rada mistis mah (ini yang lumayan mistis) karena menurut kang Sule memang barangnya dari mana mana," ucap Risa Saraswati.
Sule pun membenarkan apa yang disampaikan Risa Saraswati itu.
Ayah Rizky Febian itu lantas menunjuk satu di antara benda koleksinya.
"Itu ada kujang yang gede itu, satu pasang ada yang ngasih katanya nitip buat kang Sule ti banten abdi mah dicandak we disimpen, da teu ngaganggu (Saya mah dibawa aja, disimpan karena tak mengganggu)," kata Sule.
Sule tunjukkan kujang yang mengundang makhluk tak kasat mata ke rumahnya
Setelahnya, Risa Saraswati justru fokus terhadap satu benda yang berada di tempat itu.
Tak lama kemudian, salah satu tim Jurnal Risa melakukan mediasi dengan sosok diduga 'penunggu' tempat tersebut.
Dari mediasi itu, terungkap bahwa sosok tak kasat mata di tempat tersebut tidak mengganggu.
Selang beberapa saat, giliran Risa Saraswati yang melakukan mediasi di rumah Sule.
Mediasi itu terjadi setelah Sule menunjukkan kujang yang menjadi koleksinya.
Kujang tersebut, kata Sule adalah pemberian dari seseorang, namun Sule tidak mengingat pasti siapa yang memberinya.
Terlepas dari itu, sikap Sule mendadak jadi perhatian tim Jurnal Risa.
Sule tiba-tiba melihat-lihat sekeliling tempatnya itu.
"Jadi culang-cileung kieu si akang (jadi nengok sana sini)," ucap Angga, anggota tim Jurnal Risa seraya terkekeh.
"Memang jadi ngarumpul, haneteun si nya Alhamdulillah," timpal Sule.
Dalam kesempatan itu Sule pun turut menceritakan hal mistis yang pernah terjadi di rumahnya.
"Saya mah penasaran hal-hal seperti ini, kita biar taulah di sini tuh ada apa, jadi kalau tau ada apa-apa jadi tamu tidak takut," ungkap Sule.
Angga tim Jurnal Risa mediasi dengan makhluk yang mengaku kenal Sule.
Makhluk yang mediasidenganAngga Jurnal Risa ini katanya sudah termasuk sepuhatau orangtua zaman dulu.
Meski mengaku kenal, namun Sulerupanya tak begitu ingat dengan sosoknya.
Sule akhirnya mengabulkan permintaan dari netizen untuk membuat vlog bersama tim Jurnal Risa.
Risa Saraswati sejak pertama kali datang sudah tertuju pada sebuah tempat yang terpajang wayang dan sejumlah benda peninggalan seperti keris dan kujang.
Setelah beberapa kali mediasi, Risa kemudian meminta Anggauntuk berkomunikasi dengan sesosok makhluk.
"Sok A Angga, ini mah sepuh," kata Risa.
Kolam renang di Rumah Sule
Angga lantas bermediasi dengan sesosok makhluk.
"Dengan siapa ini ?" tanya Sulesaat Anggamelakukan mediasi.
"Sok saha (coba siapa) ?" kata makhluk tersebut.
"Ah teu apal (ah gak tau)," kata Sule.
Makhluk tersebut lantas menjawab bahwa Suletelah melupakannya.
"Lupa kalau sudah gak dipakai lagi mah," katanya bicara menggunakan bahasa Sunda.
"Ya kan gak keliatan, anda yang yang bisa lihat harus ngasih tau," timpal Sule.
"Ya namanya orang tua mah bagaiaman pun kan," kata sosok tersebut.
"Aki Andi ?" kata Sulecoba untuk menebak.
"Abah Maja ?" kata Sulelagi.
Namun rupanya dua nama itu bukanlah sosok yang sedang mediasidengan Angga Jurnal Risa.
"Aduh, sebentar, sebentar,gak usah disebutkan lah nanti juga ingat," katanya ke Sule.
"Ada yang mau dibicarakan," sahut Risa Saraswati.
"Iya barangakali yang diingatkan karena saya lupa ," kata Sule.
Sosok sepuhini rupanya memang hendak menyampaikan pesan ke Sule.
Sayangnya ada beberapa kalimat yang tidak begitu jelas terdengar.
"Iya harus ini mau ngingetin, makanya ini datang mau mengingatkan, kan dari dulu juga," katanya.
Mendengar ucapan sosok sepuhtersebut, Sulemengaku sudah ingat dengannya.
Setelah mediasi, Angga Jurnal Risalangsung meminta maaf ke Sule.
"Maaf ya kang maaf, abdi sieun salah," kata Angga.
"Katahannya," ucap Risa.
"Padahal mah jangan ditahan gak apa-apa," timpal Sule.
"Abdi sieun salah," kata Angga.
Sule lantas terlihat beberapa melamun dan tampak bingung.
"Kumaha kang, bingung melamun," kata Risa.
Sule menganggap kegiatannya bersama Jurnal Risa ada sisi positifnya.
Ia jadi tahu soal hal lain yang ada dalam koleksinya selama ini.,
"Tapi ada yan bagusnya, gusti Allah menciptakan jin dan manusia ada yang kelihatan ada yang gak, kalau ada kan saya kan bisa berbenah," kata Sule.
"Jadi culingak-culingeuk ieu si akang," kata Angga.
Menurut Risa bila sedang mediasi, maka makhluk lainnya akan ikut berkumpul.
"Kita bermediasi sama satu sosok yang lain jadi pada ngumpul," kata Risa.
"Saya jadi merasa dikepung," kata Sule.
"Kalau gak ditahan mah bisa sampai subuh," katanya.
Angga juga mengatakan ke Sulebahwa ada yang berniat jahat ke Sulenamun tidak berhasil.
"Yang terjadi diceritakan Kang Sule, ada yang gitu, kalau saya mah berpandangan mereka yang melakukan sesuatu itu tidak berhasil kang," kata Angga.
Sule kemudian menyambungkan pembicaraan Anggadengan satu kejadian di rumahnya.
Sule bercerita pernah menemukan belatung dengan bentuk pocong.
"Ada cerita kata orang tua dulu hal-hal gitu mah ada yang sirik,rumah pertama kali di bawah mobil ada belatung tapi bentuknya pocong,ketahuan jam 5 subuh oleh satpam, satpamnya sakit 5 hari karena takut,
nembongan wae pocong teh, ceuk abah aya anu nembak tapi teu asup, (lihat pocong terus, kata abah ada yang nembak tapi gak masuk)
Iya Alhmadulillah ngeliat gini banyak yang jagaian karuhunun sayang ke saya," kata Sule.
Artikel ini telah tayang di Tribun Bogor dengan judul Rumahnya Didatangi Tim Jurnalrisa, Sikap Sule Tuai Sorotan Usai Perlihatkan Benda Ini : Jadi Ngumpul
(*)