Fotokita.net - Program Kartu Prakerja disambut publik dengan antusiasme yang tinggi di tengah wabah Covid-19. Sejak diluncurkan, situs web program ini telah diserbu jutaan pengunjung yang ingin bergabung.
Program Kartu Prakerja adalah bantuan biaya pelatihan yang bertujuan untuk mengembangkan kompetensi kerja sasaran penerima yang berusia 18 tahun ke atas dan sedang tidak sekolah/kuliah. Bantuan ini hanya akan diberikan sekali seumur hidup untuk peserta.
Pemerintah membuka program Kartu Prakerja untuk meminimalisir dampak ekonomi wabah virus corona terhadap masyarakat tertentu.
Kini pemerintah telah membuka pendaftaran Kartu Prakerja gelombang kedua.
Pemerintah juga menggandeng sejumlah instansi untuk menyelenggarakan pelatihan kepada peserta Kartu Prakerja seperti Skill Academy dari Ruangguru.
Tetapi, pelatihan tersebut berbayar dengan kisaran ratusan ribu hingga jutaan Rupiah.
Misalnya, jenis pelatihan "Membuat dan Menjual Masker Kain Melawan Virus Corona", harga normal Rp 500.000 menjadi Rp 150.000.
Meski demikian, masyarakat yang terdampak virus corona masih bisa mengikuti pelatihan untuk meningkatkan keterampilan secara online dengan gratis tanpa ikut program Kartu Prakerja.
Tidak harus merogoh kocek, kursus online dari sejumlah perusahaan tersedia secara cuma-cuma.
1. Nikon
Perusahaan multinasional yang berpusat di Tokyo, Jepang yaitu Nikon, memberikan pelatihan secara onlinedengan fokus pada dunia fotografi.
Kelas streaming menyajikan beberapa konten video, seperti cara memotret menggunakan kamera DSLR, memotret suatu objek, hingga teknik memakai speedlight.
Tak hanya itu, disajikan juga materi mengenai dasar-dasar fotografi yang dipandu oleh instruktur dan fotografer profesional Nikon Reed Hoffmann.
Adapun informasi lengkap mengenai kursus online yang difasilitasi Nikon dapat diakses di sini.
Ilustrasi kamera Nikon
2. edx.org
Situs edx.org menyediakan ribuan kelas online dari 140 institusi ternama, seperti Harvard University, Berkeley University of California, Boston University dan lainnya.
Materi terbagi menjadi beberapa bidang seperti: Ilmu Komputer Bahasa Ilmu Data Manajemen bisnis Teknik Sastra Ekonomi dan keuangan.
Dalam setiap bidang tersebut, masih terbagi-bagi menjadi beberapa sub kelas. Misalnya, manajemen bisnis terbagi menjadi administrasi bisnis, analisa bisnis, keuangan perusahaan, ekonomi, kewiraswastaan, keuangan, literasi keuangan, kepemimpinan, statistik hingga manajemen proyek.
Tersaji pula tips bagaimana agar kursus online bermanfaat secara maksimal. Informasi lengkapnya dapat diakses di sini.
3. Speaky
Speaky merupakan jejaring sosial untuk belajar bahasa dari berbagai negara dan memberikan kesempatan bertemu dengan orang-orang dari seluruh dunia.
Komunitas pembelajaran bahasa ini menyajikan lebih dari 110 bahasa di dunia.
Pengguna dapat mengobrol atau melakukan panggilan langsung dari browser masing-masing.
Speaky juga tersedia dalam aplikasi yang dapat diunduh di Android maupun iOS. Info lengkap menegnai Speaky dapat dilihat di sini.
4. Coursera.org
Kursus online dari universitas dan perusahaan kelas dunia juga tersedia di laman coursera.org.
Pengguna dapat mempelajari beragam keterampilan baru seperti analisis bisnis, desain grafis, IT dan lain-lain.
Selain itu, jika telah selesai melakukan pelatihan, Anda dapat mendapatkan sertifikat atau gelar dari universitas terkemuka di berbagai bidang.
Situs ini telah bekerjasama dengan setidaknya 190 universitas dan perusahaan terkemuka seperti Duke University, Stanford, dan IBM.
Pembelajaran secara online memungkinkan siapa saja dapat mengakses materi di mana saja. Informasi lengkapnya dapat dilihat di sini.
5. Microsoft
Perusahaan teknologi ternama yang berpusat di Amerika, Microsoft juga menyediakan pelatihan secara online.
Anda dapat mengembangkan keahlian yang telah dipunyai sebelumnya mengenai server, dekstop, aplikasi, hingga basis data.
Informasi lebih lanjut dapat dilihat di sini.
6. Google
Google menyediakan kursus onlineyang dapat diakses secara gratis bagi siapa saja yang berkeinginan mengembangkan bisnis atau memulai karir.
Anda dapat memilih modul pembelajaran sesuai keinginan yang terbagi menjadi beberapa kategori seperti pemasaran digital, data hingga pengembangan karier.
Durasi tiap pelatihan pun berbeda-beda, sehingga Anda dapat menyesuaikan dengan keadaan masing-masing.
Adapun materi yang disajikan antara lain: Dasar-dasar pemasaran digital, Bisnis online, Mempromosikan bisnis dengan iklan online, Memperluas bisnis ke negara lain, Membuat konten promosi, Menganalisis kebutuhan pelanggan dan perilaku online, Dan lainnya.
Informasi rinci mengenai pelatihan yang diberikan Google dapat dilihat di sini.
(Kompas.com)