Gajah yang Bertubuh Tambun Itu Jadi Kurus Kering Menyayat Hati Gara-gara Perilaku Keji Manusia. Foto-foto Ini Jadi Buktinya

Jumat, 16 Agustus 2019 | 19:25
metro.co.uk / Lek Chailert

Foto-foto memilukan seekor gajah di balik kostum festivalnya.

Fotokita.net - Perlakuan keji manusia terhadap satwa dilindungi kembali viral di jagat media sosial. Kisah ini bermula seekor gajah Asia asal Sri Lanka bernama Tikiiri.

Foto yang mengenaskan cepat membuat gajah Asia itu melejit di antara perbincangan media sosial. Hal itu tak lain karena tubuh gajah yang biasanya gendut dan besar, kini ditemukan memiliki tubuh kurus kering dengan kondisi tulang yang terlihat jelas.

Menurut Daily Mirror pada Jumat (16/8/19), baru-baru ini gajah Tikiiri terlihat hampir mati terbaring di tanah dikelilingi oleh para pria yang tidak mau membantunya.

Baca Juga: Deretan Foto-foto Ini Bakal Bikin Kita Kapok Menonton Pertunjukan Sirkus Gajah. Mau Tahu Alasannya?

Gambaran mengerikan ini meningkatkan kekhawatiran akan kesejahteraan satwa dilindungi itu, rupanya beginilah kisah di baliknya.

Dalam keterangan, Tikiiri dipaksa berjalan bermil-mil selama parade keagamaan di Sri Lanka tubuhnya tertutup dengan tirai jadi tidak ada orang yang melihatnya.

Seorang presenter TV dan Radio Nicky Cambell bergabung dalam mengkampanyekan hak-hak satwa malang itu.

Dia mengatakan, "Setelah semua yang dia lalui, dia harus dikeluarkan dari kesengsaraan, diberi kesempatan untuk menjalani sisa-sisa harinya dengan dijaga sebaik-baiknya."

"Sepanjang hidupnya, dia memikirkan ibu dan keluarganya dan mengapa dia berakhir di neraka ini, dia membutuhkan bantuan kita," katanya.

Baca Juga: Foto-foto Tragis Ini Tunjukkan Karma Pada Pemburu Satwa Liar, Mati Dilahap Singa Hingga Diinjak Gajah

Setelah viral, John Amarutunga, Menteri Pariwisata Sri Lanka, mengintruksikan dokter hewan untuk mengunjungi Tikiiri.

Facebook Save Elephant Foundation

Gajah Tikiiri

"Saya diberi tahu bahwa gajah itu roboh, saya sungguh berharap dia akan segera pulih," katanya.

Meski demikian, dikatakan bahwa Tikiiri sebenarnya tidak pingsan, dia hanya berjuang untuk berdiri setelah tidur siang.

"Dia telah tidur malam sebelumnya, dan kemudian saat bangun dia tidak bisa berdiri," katanya.

Baca Juga: Ssstt, Lomba Foto Satwa dengan Hadiah Ratusan Juta Sudah Dibuka! Begini Cara Gampang Motret Satwa Kata Pakar!

Ketika melihat kondisi Tikiiri, kuil Wisnu Devale, mengambil tindakan segera untuk berkonsultasi dengan pemilik.

Menurut tradisi Sri Lanka, gajah adalah hewan mulia, dan ada hubungan simbiolik yang berlangsung lama dengan manusia, di mana gajah dan kesejahteraannya di hormati oleh masyarakat.

Menurut petugas medis, merawat Tikiiri gajah yang hidup sekitar 40 km dari tempat diadakannya festival gigi, mereka mengonfirmasi bahwa sementara kondisinya sebagian karena usia.

Baca Juga: Foto-foto Ini Buktikan Manusia Terus Bertindak Keji Pada Satwa Darat Paling Besar di Bumi. Apa Penyebabnya?

metro.co.uk / Lek Chailert
metro.co.uk / Lek Chailert

Foto-foto memilukan seekor gajah di balik kostum festivalnya.

Sekarang dia membutuhkan kunjungan rutin dokter karena usianya yang menua, untuk mendapatkan perawatan.

Baca Juga: Lihatlah 10 Foto Kekejian Manusia Pada Satwa Ini. Apakah Manusia Pantas Jadi Pemimpin Alam Ini?

Dokter hewan setempat Profesor Dangolla mengatakan, "Dengan bantuan Yayasan Milenium Gajah, saya menghubungi pemilik dan memberi tahu bahwa saya siap membantu dalam memberikan bantuan medis."

Namun, pemilik Tikiiri tidak menjawab, dan kini sebuah petisi dibuat untuk menuntut agar Tikiiri mendapatkan perawatan medis. (Afif Khoirul M/Intisari Online)

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Sumber : Daily Mirror

Baca Lainnya