Duh, Gara-gara Ingin Foto Selfie Nasib Lumba-lumba Bikin Kita Trenyuh

Jumat, 08 Maret 2019 | 18:28
Movement to End Animal Circuses in Indonesia

Lumba-lumba dipaksa naik ke daratan agar para pengunjung bisa berfoto bersama mereka.

Fotokita.net - Pada beberapa waktu lalu, foto di atas sempat jadi perbincangan warganet. Tentunya, bukanlah hal positif. Sejumlah aktivis pembela satwa liar protes.

Yup, foto di atas menunjukkan lumba-lumba yang dipaksa naik ke atas kolam agar pengunjung bisa melakukan selfie dengan mereka.

Foto memperlihatkan bagaimana pengunjung bebas berpose dan menyentuh mamalia itu di salah satu pertunjukan sirkus di Tangerang.

Baca Juga : Berjalan Menembus Hutan Aceh, Polisi Musnahkan Ganja. Lihat Fotonya

Foto itu dipublikasikan oleh Movement to End Animal Circuses in Indonesia, melalui akun Facebook mereka. Kelompok ini sudah lama meminta pemerintah agar segera melarang eksploitasi lumba-lumba yang dipaksa tampil di depan penonton untuk melakukan atraksi.

"Lumba-lumba dipaksa keluar dari perairan sehingga pengunjung bisa menyentuh mereka. Perilaku tersebut dapat membahayakan lumba-lumba. Bayangkan kulit mereka yang lembut harus bergesekan dengan permukaan lantai yang kasar dan pagar pembatas," jelas kelompok itu.

"Keluar dari air dalam waktu yang lama dapat melukai lumba-lumba secara fisik maupun psikologis," imbuh mereka.

Baca Juga : Kabupaten Madiun Dilanda Banjir Bandang, Lihat Foto-foto Evakuasinya

Yang lebih menyedihkan, Movement to End Animal Circuses, mengatakan, mamalia tersebut juga dipaksa 'mencium' pengunjung demi selfie.

"Eksploitasi dan penyiksaan hewan-hewan ini tidak bisa dibenarkan. Lumba-lumba tidak seharusnya keluar dari air untuk waktu yang lama," tulis mereka dalam akun Facebook.

Baca Juga : Foto-foto Keresahan Umat Yahudi dalam Menjalani Hidup di Indonesia

Saat pertunjukkan, lumba-lumba biasanya dipaksa menampilkan trik di kolam kecil yang penuh klorin––zat yang membahayakan mereka.

Namun, tak selesai di situ, saat pertunjukkan berakhir, lumba-lumba diangkat ke daratan sebelum ditempatkan ke dalam kotak sehingga mereka dapat diangkut ke lokasi berikutnya.

Baca Juga : Lewat Foto Fitur AI Microsoft Excel Bantu Kita Masukan Data

Movement to End Animal Circuses in Indonesia

Lumba-lumba di kolam penuh klorin.

Femke Den Haas, aktivis pembela hak-hak binatang dari Jakarta Animal Aid Network, memaparkan bahwa lumba-lumba bisa buta jika terus berada di kolam penuh klorin.

"Ini sama seperti kita ketika berada di kolam renang. Setelah satu jam, mata Anda pasti akan sakit karena terpapar klorin," katanya.

"Lumba-lumba juga sering terkena penyakit kulit karena klorin masuk ke tubuh mereka," imbuh Den Haas.

Baca Juga : Kabar Baik, Hape Pocophone F1 Sudah Bisa Rekam Video 4K 60fps

Di situs The Dodo, Namira Annisa, juru bicara Movement to End Animal Circuses in Indonesia, menyampaikan: "Semua hewan sirkus sangat menderita dan dianiaya, hari demi hari. Mereka merana hidup di sana, jauh dari habitat alami mereka."

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Sumber : nationalgeographic.co.id

Baca Lainnya